Sandiaga sebut RI saat ini tengah krisis ekonomi, UKM harus pintar berhemat
Merdeka.com - Calon Wakil Presiden Nomor Urut 02, Sandiaga Uno, mengunjungi Tangerang Selatan untuk berkampanye sehari penuh. Rencananya Sandiaga akan mendatangi kantung-kantung masa di 7 kecamatan se-Tangerang Selatan.
Mengawali pagi dengan senam bersama di kantor DPC PKS di lapangan Buaran, Sandiaga melanjutkan safari politiknya dengan sharing bisnis bersama pengusaha Tangerang Selatan, di Adin House, Pamulang.
Dalam pesannya, Sandiaga mengingatkan pelaku UKM untuk melakukan penghematan besar dalam menghadapi krisis ekonomi yang saat ini mengguncang sehingga membuat harga-harga menjadi mahal. Menurutnya, di era serba mahal ini, pelaku usaha harus pintar-pintar melakukan penghematan, jika tak ingin menaikkan harga produknya.
-
Kenapa Sandiaga Uno menyoroti biaya hidup di Jakarta? Dia mengatakan saat ini biaya hidup masyarakat di Jakarta ini semakin mahal, mulai dari biaya kesehatan, biaya pendidikan, biaya transportasi, maupun juga biaya belanja sehari-hari harga-harga pangan.
-
Siapa yang diingatkan Sandiaga Uno soal biaya hidup di Jakarta? Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang juga Mantan Wakil Gubernur Jakarta, Sandiaga Uno, mengingatkan kepada para pasangan calon (Paslon) gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta untuk membenahi permasalahan biaya hidup rakyat.
-
Apa yang dilakukan Kemendag untuk menurunkan inflasi? 'Apa yang kemendag lakukan? kita kata kuncinya adalah turun langsung ke pasar, kita memantau secara intensif melalui SP2KP di 671 pasar di 503 kab/kota. Kalau ada pasokan terlambat kita koordinasi,' ujarnya.
-
Apa yang diminta Mendagri kepada Pemda terkait inflasi? Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian meminta pemerintah daerah (Pemda) agar terus memonitor perkembangan inflasi di wilayahnya masing-masing.
-
Apa pesan Sandiaga Uno untuk para calon Gubernur Jakarta? Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang juga Mantan Wakil Gubernur Jakarta, Sandiaga Uno, mengingatkan kepada para pasangan calon (Paslon) gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta untuk membenahi permasalahan biaya hidup rakyat.
-
Siapa yang merasa sulit mengimbangi inflasi? Sayangnya, inflasi tinggi membuat uang yang mereka miliki saat ini seperti tidak berarti. Sekitar 67 responden dalam survei itu mengatakan bahwa mereka tidak mampu mengimbangi inflasi.
"Penghematan secara besar-besaran, jangan sampai kita menghadapi krisis ini kehabisan sumber daya, kehabisan cash flow," pesan dia di Pamulang, Sabtu (20/10).
Meski begitu, pelaku usaha harus tetap semangat dalam menjalani bisnisnya. Dengan fokus utama dengan melakukan inovasi dalam berbisnis. Serta menyerahkan seluruh usaha dan upayanya kepada Allah SWT.
"Tetap mereka melakukan inovasi, kita ingin mereka bertawakal. Insya allah di bawah prabowo sandi kita akan hadirkan kebijakan yang lebih berpihak kepada UMKM supaya mereka bisa membuka lapangan kerja seluas-luasnya," kata dia.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sandiaga mengatakan saat ini biaya hidup masyarakat di Jakarta ini semakin mahal
Baca SelengkapnyaSandiaga menanggapi keluhan masyarakat di Lombok Tengah terkait kenaikan harga komoditas bahan pangan.
Baca SelengkapnyaTarget Sandiaga adalah menciptakan 4,4 juta di tahun 2024.
Baca SelengkapnyaAnak muda diharapkan dapat fokus ciptakan peluang usaha dan lapangan pekerjaan yang terbuka untuk menghadirkan solusi permasalahan Indonesia.
Baca SelengkapnyaSandiaga bersama Sandination akan mengadakan pelatihan pemberdayaan bagi pelaku UMKM dan para ibu rumah tangga.
Baca SelengkapnyaLonjakan inflasi yang dirasakan oleh sejumlah negara mengakibatkan turunnya daya beli masyarakat, termasuk di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPelemahan daya beli masyarakat kelas menengah karena kebijakan struktural pemerintah.
Baca SelengkapnyaSandiaga mengatakan, kebangkitan ekonomi untuk para komunitas adalah salah satu prioritas yang penting dalam memajukan perekonomian suatu daerah
Baca SelengkapnyaKondisi ini yang kemudian menjadi tantangan bagi sektor ritel Indonesia.
Baca SelengkapnyaKenaikan suku bunga oleh BI akan memberikan sederet dampak rambatan terhadap pelaku usaha ritel.
Baca SelengkapnyaBanyak dari produk tersebut mengandalkan bahan baku impor.
Baca SelengkapnyaRoy menyampaikan, Aprindo tidak memiliki wewenang untuk mengatur dan mengontrol harga yang ditentukan oleh produsen bahan pokok.
Baca Selengkapnya