Sandiaga Uno usul pemerintah bentuk pulau khusus pusat bisnis
Merdeka.com - Pengusaha yang juga Calon Wakil Gubernur DKI, Sandiaga Uno, mengusulkan agar pemerintah membangun sebuah pulau yang berfungsi sebagai pusat bisnis dan layanan keuangan. Tujuannya, ini menjadi opsi lain selain Tax Amnesty, untuk menarik dana masyarakat Indonesia yang diparkir di luar negeri.
"Ke depan Indonesia harus menghadirkan iklim investasi yang lebih kondusif. Malah kalau bisa kita punya satu pulau yang didedikasikan financial center," ujarnya di Gedung Ditjen Pajak, Jakarta, Selasa (27/9).
Menurutnya, dalam financial center ini berisi berbagai macam layanan investasi yang bisa dimanfaatkan masyarakat. Namun, pulau ini berbeda dengan pulau surga pajak yang selama ini ramai dibicarakan.
-
Kenapa Sandiaga Uno ingin Warteg masuk pasar dunia? Dengan dibukanya Warteg di luar negeri, maka tidak hanya mempromosikan kuliner Tegal tapi juga membuka peluang usaha dan lapangan kerja bagi masyarakat Indonesia.
-
Kenapa Sandiaga Uno membagikan 'jurus' ini? Tujuannya, dia berucap agar para bawahan lekas mendapat jabatan hingga gaji yang naik.
-
Kenapa Sandiaga Uno memberikan bantuan untuk budidaya lele di Pancoran? “Kita beri bantuan tambahan tiga kolam bioflok dengan diameter 200 cm, 2.250 bibit ikan lele dan pakan ikan hingga panen. Tentu juga kita beri pendampingan dan pelatihan budidaya ikan lele,“ sambung Sandiaga.
-
Di mana kawasan potensial untuk investasi di Jakarta? Dia bilang, jika IKN benar-benar menjadi ibu kota, maka kawasan sekitar Monas, Masjid Istiqlal dan Bundaran Hotel Indonesia (HI) direncanakan menjadi area potensial untuk investasi dan perubahan peruntukan menjadi wilayah komersial.
-
Apa yang ingin dilakukan Sandiaga Uno untuk Warteg? Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengupayakan Warung Tegal (Warteg) bisa masuk ke pasar internasional/go international melalui program Spice Up The World (SUTW).
-
Apa program yang diluncurkan Sandiaga Uno di Pancoran? Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menggelar program 'Wirausaha Praktis Juragan Lele Lalap' (Julela) di Pancoran, Jakarta Selatan pada Sabtu (26/8/23).
"Bukan tax haven, tapi financial center ini bisa menampung kegiatan berinvestasi di Indonesia yang diberikan insentif dari segi kemudahan perizinan maupun hal yang berkaitan dengan keluhan investor," ucap Sandi.
Sebagai pengusaha, dirinya memahami bahwa rekan sejawatnya selalu mencari peluang investasi yang mampu memberikan keuntungan. Kemudahan berbisnis yang dihasilkan dari keberadaan pulau ini tentu akan menjadi daya tarik.
"Simple saja kok, kita melihat dalam berinvestasi itu dilihat mana yang lebih menjanjikan imbal yang baik dan keuntungan," jelasnya.
Selain itu, dirinya juga menegaskan bahwa program Tax Amnesty yang sedang digalakan pemerintah merupakan salah satu kemudahan tersebut. Maka dia mengajak para pengusaha yang memiliki dana yang diinvestasikan di luar negeri dapat mendaftarkan dalam program amnesti pajak.
"Semua kita bentuk instrumen keuangan yang berkaitan dengan dana investasi dan semua itu di declare. Karena itu semangat bersama memulai lembaran baru," kata dia.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sandiaga Uno terlihat sudah menyambangi Istana Kepresidenan Jakarta sekitar pukul 09.00 WIB.
Baca SelengkapnyaLuhut mengatakan, terdapat sejumlah persiapan untuk memaksimalkan peluang dari pengembangan Wealth Management Centre (WMC) yang menggunakan skema family office.
Baca SelengkapnyaAda beberapa hal yang perlu dipersiapkan untuk memaksimalkan peluang dari pengembangannya.
Baca SelengkapnyaPemerintah perlu menetapkan berbagai kebijakan guna memajukan perekonomian Indonesia.
Baca SelengkapnyaPemerintah terus berupaya meningkatkan investasi di IKN Nusantara.
Baca SelengkapnyaSandiaga Salahudin Uno menyambangi kediaman Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) di Gang Kutai Utara No 1, Sumber, Solo, Kamis (12/12).
Baca SelengkapnyaLangkah ini untuk menarik investor baik dari negara anggota ASEAN maupun negara lainnya untuk masuk ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Baca SelengkapnyaAlasan pemerintah membatasi investasi asing masuk dalam pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur.
Baca SelengkapnyaPenjabat (Pj) Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya belum mau bicara lebih jauh karena rencana tersebut masih belum dibahas.
Baca SelengkapnyaDalam forum ini, dia mendorong para investor menanamkan modal di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPramono menyebut, Jakarta mendapatkan pemasukan pajak dalam 1 tahun hampir Rp3.000 triliun.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengumpulkan sejumlah menteri dan kepala lembaga negara untuk membahas potensi skema investasi 'family office' di Istana Negara Jakarta.
Baca Selengkapnya