Saran WHO: Indonesia Harus Gencar Sosialisasi Vaksin Gratis
Merdeka.com - Direktur Eksekutif Program Darurat WHO, Mike Ryan mengatakan kasus covid-19 di Indonesia semakin memburuk. Oleh karena itu, seharusnya Pemerintah Indonesia lebih banyak melakukan sosialisasi terkait vaksin gratis alih-alih vaksin berbayar.
"Saya pikir ini menunjukkan bahwa vaksinasi gratis di titik akses dalam sosialisasi vaksinasi massal untuk memvaksinasi yang paling rentan," kata Ryan dikutip dari situs resmi WHO, Jumat (16/7/2021).
Meskipun sosialisasi vaksin gratis telah dilakukan, namun cara ini ternyata belum berhasil. Pemerintah Indonesia bisa berupaya lebih agar masyarakat berminat untuk melakukan vaksin, apalagi saat ini ratusan bahkan ribuan orang sudah terinfeksi covid-19.
-
Bagaimana cara meningkatkan ketahanan kesehatan melalui vaksin? Menkes Budi juga menambahkan, untuk mendukung ketahanan kesehatan, diperlukan penelitian yang berkelanjutan dan mengikuti perkembangan teknologi. Pemerintah melalui berbagai program terus mendorong pengembangan vaksin berbasis teknologi terkini.
-
Kenapa negara termiskin kesulitan beli vaksin? Ini terlepas fakta bahwa negara termiskin juga berjuang untuk membeli dan meluncurkan vaksin COVID-19 untuk melawan pandemi.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Bagaimana cara mengatasi keterlambatan imunisasi? Apabila imunisasi terlewat, langkah yang harus diambil adalah segera menjadwalkan imunisasi susulan. Dalam beberapa situasi, vaksinasi masih dapat diberikan dalam rentang waktu tertentu sesuai dengan panduan medis yang berlaku. Sebagai contoh, vaksin pentavalen masih bisa diberikan sebelum anak mencapai usia satu tahun. Penting untuk berkonsultasi dengan dokter guna mengetahui jenis vaksin yang bisa diberikan segera tanpa mengurangi efektivitasnya.
-
Mengapa vaksin kanker penting bagi masyarakat? Putin menggambarkan pencapaian ini sebagai langkah penting menuju terobosan medis yang bisa membawa manfaat besar bagi masyarakat.
-
Siapa saja yang berisiko karena anak tidak divaksinasi? Anak yang tidak divaksinasi juga membawa risiko bagi anggota keluarga lainnya.
"Sayangnya, cara ini tidak berhasil dan sekali lagi kita melihat ratusan, ribuan orang terinfeksi dan yang lebih penting lagi, orang-orang yang dirawat di rumah sakit dan sekarat yang sejauh ini seharusnya dilindungi dalam pandemi ini," ujarnya.
Menurutnya, Indonesia sedang mengalami fase peningkatan penularan yang sangat intens selama beberapa minggu terakhir. Bahkan di Asia Tenggara hampir melebihi jumlah kematian harian yang dimiliki India dan mungkin akan segera melebihi kasus hariannya.
Sehingga WHO telah melihat peningkatan kasus sebesar 44 persen selama seminggu terakhir dan peningkatan kematian sebesar 71 persen.
"Jadi tidak diragukan lagi bahwa Indonesia menghadapi situasi yang sangat sulit dan saya tahu Direktur Jenderal, Dr Tedros mengadakan pertemuan dengan pejabat senior dari Indonesia minggu lalu untuk membahas situasi dan melihat apa lagi yang bisa dilakukan untuk mendukung Indonesia dalam hal ini," jelasnya.
Namun yang jelas, Ryan menegaskan bahwa peningkatan kasus yang didorong oleh varian delta sekarang mengakibatkan sejumlah besar kematian setiap hari. Banyak dari kematian itu lagi terjadi pada orang yang rentan, pada orang yang lebih tua.
"Kita harus jauh lebih maju dengan vaksinasi dan Indonesia seharusnya memiliki lebih banyak akses ke vaksin melalui inisiatif seperti COVAX,” pungkasnya.
Reporter: Tira Santia
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mulai Januari 2024, vaksinasi Covid-19 tidak lagi gratis alias berbayar.
Baca SelengkapnyaTerkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaData ini berdasarkan informasi yang dikumpulkan sejak 2018 sampai 2023.
Baca SelengkapnyaBeberapa waktu terakhir terjadi lonjakan kasus Covid-19 yang cukup signifikan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi memberikan arahan agar disiapkan karantina khusus berdekatan dengan lokasi di mana tuberkulosis itu terjadi.
Baca SelengkapnyaVaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.
Baca SelengkapnyaMasyarakat juga diminta segera melengkapi vaksinasi Covid-19, khususnya pada kelompok berisiko.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, Budi menyatakan vaksin cacar monyet masih menyasar kelompok tertentu, seperti penderita HIV.
Baca SelengkapnyaMulai 1 Januari 2024, vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat umum berbayar.
Baca SelengkapnyaMaxi berujar, kelompok pertama yang bisa mendapatkan vaksin gratis adalah yang belum pernah menerima vaksin Covid-19 sama sekali.
Baca SelengkapnyaImbauan ini untuk mencegah lonjakan kasus Covid-19 jelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Baca SelengkapnyaKemenkes merekomendasikan masyarakat untuk melengkapi vaksinasi Covid-19 di tengah kasus yang kembali melonjak.
Baca Selengkapnya