Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Satgas BLBI Minta Dana Operasional ke Menteri Sri Mulyani, Bakal Digunakan untuk ini

Satgas BLBI Minta Dana Operasional ke Menteri Sri Mulyani, Bakal Digunakan untuk ini Acara Penguasaan Aset Negara Eks BLBI. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Direktur Jenderal Kekayaan Negara Kementerian Keuangan, Rionald Silaban mengaku, meminta anggaran untuk operasional Satgas Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) kepada Menteri Keuangan, Sri Mulyani. Rio mengatakan saat penugasan awal Satgas BLBI tidak mendapatkan biaya operasional.

Namun dalam perjalanannya, Satgas BLBI membutuhkan dana operasional untuk memaksimalkan tugas-tugasnya sesuai Keppres yang dikeluarkan presiden pada April tahun 2021.

"Waktu itu Kepresnya bulan April jadi anggaran 2021 ini sudah terjadi. Tetapi ketika melakukan tugas, Satgas BLBI ini ternyata banyak yang perlu kita lakukan," kata Rio dalam konferensi pers, Jakarta, Jumat (28/1).

Orang lain juga bertanya?

Rio membantah tambahan anggaran tersebut untuk gaji para anggota Satgas BLBI. Dia mengaku biaya operasional Satgas BLBI ternyata tidak sebanding dengan pekerjaannya.

"Ini saya tidak minta naik gaji, tapi ini untuk operasional kami. Anggaran kami dulu ini kecil dan belum terbayangkan kegiatannya gimana," katanya.

Pemanfaatan Dana Operasional

Tambahan dana tersebut digunakan untuk proses penyitaan yang ternyata membutuhkan biaya. Misalnya untuk aparat yang bertugas melakukan penyitaan, persiapan untuk melawan obligor yang memperkarakan penyitaan aset ke meja hijau.

"Kalau mau sita kan butuh aparat, pengamanan dan lain-lain. Kita juga menyediakan dana dalam hal adanya gugat," kata dia.

Sebagai informasi, selama bertugas, Satgas BLBI telah mengumpulkan uang dan aset sebesar Rp 9,82 triliun dari para obligor. Dalam bentuk uang tunai sebesar Rp 317,7 miliar dan aset tanah senilai Rp 1,149 triliun. Aset tanah tersebut telah ditetapkan statusnya dan kemudian dihibahkan kepada Kementerian/Lembaga.

Sementara itu aset tanah yang berhasil dikuasai baik berupa properti maupun sita aset jaminan kredit dengan estimasi nilai sekitar Rp 8,35 triliun.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Curhat ke DPR, Kepala OIKN Sebut Anggaran IKN  Rp21,7 Miliar Diblokir Sri Mulyani
Curhat ke DPR, Kepala OIKN Sebut Anggaran IKN Rp21,7 Miliar Diblokir Sri Mulyani

Bambang mengaku anggaran Badan Otorita Ibu Kota Nusantara tahun 2024 diblokir Menteri Keuangan Sri Mulyani.

Baca Selengkapnya
Tak Terima Disebut Bendahara Negara yang Pelit, Sri Mulyani Beri Penjelasan Begini
Tak Terima Disebut Bendahara Negara yang Pelit, Sri Mulyani Beri Penjelasan Begini

Sri selalu menjadi pendengar yang baik jika kementerian dan lembaga (K/L) meminta anggaran.

Baca Selengkapnya
Bahlil Ungkap 2 Kementerian jadi Biang Kerok Sistem OSS Belum Maksimal
Bahlil Ungkap 2 Kementerian jadi Biang Kerok Sistem OSS Belum Maksimal

Tersendatnya sistem tersebut karena masih ada 2 kementerian yang belum terkoneksi dengan OSS.

Baca Selengkapnya
Daftar Belanja Negara yang Diblokir Sri Mulyani Demi Bansos Pangan
Daftar Belanja Negara yang Diblokir Sri Mulyani Demi Bansos Pangan

Berikut ini daftar belanja negara yang diblokir sementara dalam rangka penyaluran bansos pangan.

Baca Selengkapnya
Arahan Presiden Jokowi ke Kemenkeu: Masukkan Semua Visi-Misi Prabowo-Gibran ke RAPBN 2025
Arahan Presiden Jokowi ke Kemenkeu: Masukkan Semua Visi-Misi Prabowo-Gibran ke RAPBN 2025

Dalam perumusan R-APBN 2025, saat ini tengah dibahas bersama dengan Badan Anggaran DPR RI. Topiknya adalah pembicataan pendahuluan penyusunan R-APBN 2025.

Baca Selengkapnya
Tak Ada Lagi Satgas BLBI di 2025, Kemenkeu Siapkan Rp10,25 Miliar untuk Tagih Utang ke Debitur dan Obligor
Tak Ada Lagi Satgas BLBI di 2025, Kemenkeu Siapkan Rp10,25 Miliar untuk Tagih Utang ke Debitur dan Obligor

Suahasil menjelaskan, anggaran tersebut akan digunakan untuk 4 program besar.

Baca Selengkapnya
Di Depan Hakim, Mensos Risma Ungkap Alasan Tidak Berani Usulkan Anggaran BLT El Nino
Di Depan Hakim, Mensos Risma Ungkap Alasan Tidak Berani Usulkan Anggaran BLT El Nino

Di hadapan hakim, Risma menjelaskan alasan dirinya tak berani mengajukan anggaran BLT El Nino.

Baca Selengkapnya
KAI Dapat Suntikan Modal Rp2 Triliun tapi DPR Minta Ini
KAI Dapat Suntikan Modal Rp2 Triliun tapi DPR Minta Ini

Pemerintah perlu menyampaikan roadmap perkeretaapian Indonesia tentang kebutuhan transportasi penduduk.

Baca Selengkapnya
Dituding Fasilitasi Parpol dengan Bansos untuk Kampanye, Sri Mulyani: Sudah Disetujui DPR!
Dituding Fasilitasi Parpol dengan Bansos untuk Kampanye, Sri Mulyani: Sudah Disetujui DPR!

Anggaran bansos tahun 2024 sudah sesuai keputusan yang telah disepakati dalam pengesahan APBN 2024.

Baca Selengkapnya
Tolak Permintaan Banggar DPR, Sri Mulyani Mantap Tak Ingin Lagi jadi Menteri Keuangan Era Prabowo-Gibran
Tolak Permintaan Banggar DPR, Sri Mulyani Mantap Tak Ingin Lagi jadi Menteri Keuangan Era Prabowo-Gibran

Ketua Banggar DPR, Said Abdullah berharap agar Sri Mulyani kembali didapuk sebagai Bendahara Negara pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
Rieke PDIP Minta Rincian Data PMN BUMN 5 Tahun Terakhir, Sindir Utang Kereta Cepat
Rieke PDIP Minta Rincian Data PMN BUMN 5 Tahun Terakhir, Sindir Utang Kereta Cepat

Rieke mengatakan, total alokasi yang telah digelontorkan negara kepada BUMN sebesar Rp243 T

Baca Selengkapnya