Sebelum beroperasi, pabrik semen sudah libatkan 6.000 warga Rembang
Merdeka.com - Ratusan warga Rembang mendukung beroperasinya pabrik semen milik PT Semen Indonesia Tbk (SMGR). Aksi dukungan ini penting dilakukan seiring adanya ulah segelintir oknum yang mengaku sebagai warga Rembang dan menolak keberadaan pabrik semen.
Penolakan tersebut sangat tidak beralasan dan tak lagi memiliki landasan hukum karena pemerintah melalui Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, telah menerbitkan izin lingkungan yang baru terkait kinerja operasional pabrik semen di Rembang.
"Izin (lingkungan) sudah diterbitkan oleh Pak Gubernur (Jawa Tengah). Semua syarat seperti pembangunan embung, dana CSR (corporate social responsibility) dan sebagainya juga sudah dipenuhi. Semua masyarakat juga sudah merasakan manfaatnya," ujar perwakilan warga Rembang, Sabar dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis (16/3).
-
Siapa yang berinvestasi dalam pembangunan pabrik semen di Kaltim? Pembangunan pabrik semen di Kutim, adalah hasil investasi Hongshi Holding dari Tiongkok yang bekerja sama dengan PT.Kobexindo Cement.
-
Dimana pabrik semen di Kaltim dibangun? Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Isran Noor meresmikan pabrik semen milik PT Kobexindo Cement di Desa Selangkau Kecamatan Kaliorang Kabupaten Kutai Timur (Kutim).
-
Mengapa pembangunan pabrik semen di Kaltim penting? Isran menjelaskan, peresmian pabrik semen ini menandai perkembangan industri hilir di Kalimantan Timur.
-
Bagaimana pabrik semen di Kaltim diproyeksikan untuk meningkatkan ekonomi daerah? Kolaborasi ini, kata dia, tidak hanya membawa manfaat ekonomi. Tetapi juga akan menciptakan lapangan kerja, meningkatkan kualitas infrastruktur, serta membuka peluang bagi pengembangan komoditas lain di sekitar pabrik.
-
Mengapa petani Kendeng menolak pabrik semen? Untuk menolak pembangunan itu, pada tahun 2016 dan 2017 lalu mereka melakukan aksi cor kaki. Mereka memprotes pembangunan pabrik tersebut karena dibangun di wilayah karst yang berfungsi untuk menyerap air. Selain itu Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) yang dilakukan pihak terkait dinilai tidak transparan.
-
Bagaimana pabrik semen pertama beroperasi? Melansir dari kanal Liputan6.com, saat itu pabrik ini bisa menampung kapasitas sekitar 700 ton per hari. Kemudian, dalam sehari pabrik ini bisa memproduksi semen sekitar 76,5 ton.
Menurutnya, saat ini pabrik belum beroperasi, masyarakat Kota Rembang telah merasakan beragam keuntungan dari sisi ekonomi dari keberadaan pabrik. Tak kurang dari 6.000 tenaga kerja dari Rembang dilibatkan di berbagai aktivitas pabrik.
Banyak warung berdiri dan laris manis seiring dengan adanya aktifitas kerja karyawan pabrik. Beragam kegiatan ekonomi juga ikut tumbuh seiring dengan membaiknya pendapatan warga yang sebelum adanya pabrik hanya mengandalkan dari sektor pertanian.
"Sebelum adanya pabrik, warga Rembang setelah musim tanam tidak ada lagi yang bisa dikerjakan. Paling merantau ke luar kota untuk jadi kuli batu. Kerja serabutan untuk sekadar bisa makan. Saya pilih maju dan berkembang dengan adanya pabrik," pungkasnya.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pabrik Semen Gresik dinilai berperan dalam meningkatkan atau menghasilkan nilai tambah sumber daya alam strategis.
Baca SelengkapnyaPada program Hampers Berkah UMKM Rembang 2024, RB Rembang melibatkan 110 UMKM di bidang makanan, minuman, fesyen, batik, dan kerajinan tangan.
Baca SelengkapnyaSebanyak 400-an warga Desa Sambirejo ikut mengelola Taman Wisata Tebing Breksi. Mereka tak perlu merantau jauh demi hidup yang layak
Baca SelengkapnyaPabrik Indarung I milik PT Semen Padang tengah berupaya untuk mendapatkan pengakuan sebagai Warisan Dunia dari UNESCO.
Baca SelengkapnyaPabrik Indarung I merupakan pabrik semen pertama di Indonesia yang terletak desa Indarung kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, Sumatera Barat.
Baca SelengkapnyaSIG melalui anak usahanya, SBI, juga menjadi inisiator sekaligus operator fasilitas RDF pertama di Indonesia.
Baca SelengkapnyaProgres pembangunan pabrik sepatu itu sudah berjalan, yang ditandai dengan dilaksanakannya peletakan batu pertama.
Baca SelengkapnyaUmmi Salamah mengungkapkan bahwa resep minuman rempah diperoleh dari ibu mertua yang berprofesi sebagai penjual jamu.
Baca SelengkapnyaPihak BRI menjalankan beberapa program untuk pelaku UMKM di Desa Sambirejo di antaranya pelatihan, pengadaan alat, serta pemberian beasiswa pendidikan.
Baca SelengkapnyaKoperasi tersebut telah menghasilkan produk plastik cacah dan plastik pres dengan omzet mencapai Rp1,5 miliar per bulan.
Baca SelengkapnyaIsran Noor meresmikan pabrik semen milik PT Kobexindo Cement di Desa Selangkau
Baca SelengkapnyaUntuk kali ini, PRS telah sukses digelar di Pandaan, Pasuruan, Jawa Timur dan dihadiri oleh 20.000 peserta dalam waktu 2 hari saja, yaitu 26-27 Agustus 2023.
Baca Selengkapnya