Sederet Infrastruktur Canggih di Ibu Kota Baru, Termasuk Terowongan Bawah Laut
Merdeka.com - Pemerintah menyatakan tengah merancang pembangunan ibu kota baru yang direncanakan berada pada lahan seluas 256.142 Hektare (Ha) di Kalimantan Timur. Pengembangan kawasan ini pun nantinya akan mengusung konsep forest city yang ramah lingkungan.
Ibu kota negara juga nanti akan memanfaatkan energi baru terbarukan atau EBT seperti energi air, angin, atau matahari. Sebab, dalam konsep mengenai green city yang sustainable, efisiensi mengenai konservasi energi memang harus bisa dipastikan.
Selain itu, nantinya juga akan dilengkapi sistem bangunan yang green desain, serta circular water management system yang akan memanfaatkan air secara optimal. Selain itu, Ibu Kota baru juga nanti akan mengusung pola mobilitas juga harus berorientasi pada transportasi publik.
-
Kenapa energi terbarukan penting untuk lingkungan? Sumber energi seperti batu bara dan minyak bumi menghasilkan banyak emisi yang merusak lingkungan, sedangkan energi terbarukan seperti tenaga surya, tenaga angin, dan biomassa hampir tidak menghasilkan emisi sama sekali.
-
Dimana energi terbarukan dapat digunakan? Energi terbarukan adalah energi yang berasal dari sumber daya alam yang dapat diperbarui secara alami dan berkelanjutan. Beberapa jenis energi terbarukan yang dapat dimanfaatkan antara lain:Energi Surya: Memanfaatkan sinar matahari untuk menghasilkan listrik melalui panel surya atau untuk pemanasan air.Energi Angin: Menggunakan turbin angin untuk menghasilkan listrik dari energi kinetik angin.Energi Air: Memanfaatkan aliran air untuk menggerakkan turbin dan menghasilkan listrik, termasuk pembangkit listrik tenaga air skala besar dan mikrohidro.Energi Panas Bumi: Memanfaatkan panas dari dalam bumi untuk pembangkit listrik dan pemanasan.Biomassa: Menggunakan bahan organik seperti limbah pertanian atau kehutanan untuk menghasilkan energi.Energi Pasang Surut: Memanfaatkan pergerakan air laut akibat pasang surut untuk menghasilkan listrik.
-
Mengapa teknologi energi terbarukan akan berkembang pesat? Dalam upaya mengatasi perubahan iklim dan ketergantungan pada sumber energi fosil, teknologi energi terbarukan seperti energi surya, angin, dan hidro memiliki potensi besar untuk booming di masa depan.
-
Bagaimana energi terbarukan dapat membantu mengatasi pemanasan global? Penggunaan energi terbarukan memiliki beberapa keuntungan dalam upaya mengatasi pemanasan global: Mengurangi emisi gas rumah kaca secara signifikan Meminimalkan ketergantungan pada bahan bakar fosil yang terbatas Menciptakan lapangan kerja baru dalam industri energi bersih Meningkatkan keamanan energi dengan mengurangi ketergantungan pada impor bahan bakar Mendorong inovasi teknologi dalam sektor energi
-
Apa contoh energi terbarukan yang memanfaatkan sinar matahari? Energi surya menggunakan sinar matahari untuk menghasilkan listrik dan panas. Panel surya mengkonversi sinar matahari menjadi energi listrik melalui proses fotovoltaik. Sedangkan sistem pemanas tenaga surya menggunakan panas matahari untuk menghasilkan air panas atau pemanas ruangan.
-
Bagaimana Kutai Timur memanfaatkan energi terbarukan? Keberadaan bentang alam karst dengan banyak sumber mata airnya juga dimaksimalkan untuk transisi energi. Kabupaten Kutai Timur secara perlahan sudah mulai beralih ke energi terbarukan.
Menteri Investasi, Bahlil Lahadalia meminta masyarakat dan anggota parlemen tidak khawatir terkait rencana pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur. Dia memastikan, sudah banyak negara yang ingin menjadi investor di calon ibu kota baru Indonesia ini.
"Tidak perlu ada keraguan ada investasi di IKN apa enggak, saya lebih senang kita kolaborasi melakukan hal ini," kata Bahlil saat Rapat Kerja dengan Komisi VI DPR RI, di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (8/9).
Bahlil membeberkan sudah ada sejumlah negara yang akan menjadi pemodal pembangunan IKN Nusantara. Antara lain Uni Emirat Arab (UEA), China, Korea Selatan, Jepang hingga negara-negara Eropa.
"Pertama UEA, China. Lalu kunjungan kami kemarin Korea dan Jepang, dan beberapa negara Eropa," kata Bahlil.
Rencananya, ibu kota baru akan memiliki banyak infrastruktur canggih, berikut rinciannya:
Punya Kereta Gantung
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, mengatakan, pemerintah berencana untuk membangun transportasi kereta gantung di Ibu Kota Negara (IKN) sebagai alat transportasi antar kantor. Rencana ini muncul ketika dia berkunjung ke Jepang pada 21-22 Juni 2022.
"InsyaAllah akan inisiasi saya dapat perintah dari Bapak presiden dan Bappenas untuk mempelajari, kita tahu bahwa IKN membutuhkan suatu pergerakan yang unik, kita akan menggunakan kereta gantung menjadi alat transportasi kantor-ke kantor dan kita akan lakukan di tempat wisata seperti di Bali," kata Menhub dalam konferensi pers, virtual terkait Kunjungan Kerja Menhub ke Jepang, Rabu (22/6).
Dia menyebut, pemandangan yang dilihat menggunakan kereta gantung sangatlah indah di Jepang. Dia juga memuji pengelolaan yang dilakukan Pemerintah Jepang terkait kereta gantung.
"Pemandangannya sangat Indah dikelola secara baik oleh Jepang, tentu saja teknologinya bukan dari Jepang saja tapi juga dari negara lain," imbuhnya.
Dalam kunjungannya ke Jepang, Menhub Budi juga membahas kemungkinan-kemungkinan rencana penerapan transportasi kereta api, dan kapal di IKN.
"Oleh karenanya saya tadi pagi meninjau Shiba untuk meninjau kemungkinan alat transportasi berbasis listrik tentu sangat environment friendly," ujarnya.
Terowongan Bawah Laut
Satuan Tugas (Satgas) Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur Ibu Kota Negara (IKN) akan menyiapkan terowongan dengan mengadopsi teknologi immersed tunnel atau terowongan bawah laut yang akan menyeberangi Teluk Balikpapan di IKN Nusantara.
"Kenapa kita membuat immersed tunnel? Karena ingin menjaga lingkungan yang mana di situ terdapat area satwa yang harus kita lindungi," ujar Ketua Satuan Tugas (satgas) Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN, Danis Hidayat Sumadilaga dalam webinar Hutama Karya ExperTalk di Jakarta, Kamis (8/9).
Satgas bisa saja membuat jembatan. Namun, dalam konteks menjaga lingkungan maka yang diutamakan adalah satgas akan merencanakan pembangunan immersed tunnel yang akan menyeberangi Teluk Balikpapan di ujung jalan tol.
Danis mengatakan, saat ini pihaknya sedang melakukan studi kelayakan untuk mendapatkan rute alternatif terbaik bagi immersed tunnel.
Contoh penerapan teknologi immersed tunnel ini sudah diimplementasikan di banyak negara seperti terowongan Fehmarn di Eropa dan Geoje, Busan di Korea Selatan.
Jalanan Bisa Charge Mobil Listrik
Satuan Tugas (Satgas) Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur Ibu Kota Negara (IKN) mengungkapkan kemungkinan infrastruktur jalan di IKN Nusantara akan mengadopsi dan dibangun dengan konsep teknologi electric charging lane. Dengan teknologi ini, dapat membantu pengisian baterai kendaraan listrik.
"Kemungkinan jalan-jalan di IKN akan menjadi electric charging lane," ujar Ketua Satuan Tugas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN, Danis Hidayat Sumadilaga dikutip dari Antara, Kamis (8/9).
Secara konsep, electric charging lane merupakan infrastruktur jalan yang kemungkinan dapat membantu pengisian daya baterai yang terpasang dalam kendaraan listrik ketika melintasi lajur jalan tersebut.
Danis mengatakan bahwa konsep ini sudah berjalan di beberapa negara dunia dan sudah banyak yang melakukan uji coba.
"Karena di sana, di IKN nanti kita berbicara mengenai (kendaraan) bertenaga listrik, tidak lagi kendaraan yang menggunakan bahan bakar fosil," katanya.
Banyak hal yang nantinya juga akan diimplementasikan dalam konteks smart and sustainable sebagai konsep IKN Nusantara sebagai ibu kota baru.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Di tahun 2045, IKN diharapkan berkembang menjadi kota modern yang penuh dengan teknologi canggih.
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi, pemindahan ibu kota ke IKN bukan cuma soal fisik.
Baca SelengkapnyaHal tersebut diungkapkan Diani Sadiwati sebagai Staf Khusus Bidang Pembangunan Berkelanjutan, Otorita IKN.
Baca SelengkapnyaPLTA Kayan tahap pertama nantinya akan memiliki kapasitas hingga 900 MW.
Baca SelengkapnyaPemerintah ingin menjadikan IKN Nusantara sebagai Future Smart Forest City of Indonesia.
Baca SelengkapnyaMenurut Diana, konsep kota pintar memberikan manfaat, baik bagi pemerintah maupun masyarakat dalam rangka peningkatan kualitas hidup.
Baca SelengkapnyaSelain memperindah IKN, pembangunan embung juga berfungsi sebagai penyediaan air baku.
Baca SelengkapnyaKawasan IKN kelak akan menjadi rumah bagi inkubator inovasi Nusantara.
Baca SelengkapnyaHal ini menandai langkah penting dalam pengembangan infrastruktur dan layanan digital di ibu kota baru Indonesia.
Baca SelengkapnyaJalan-jalan di IKN Nusantara dilengkapi teknologi yang dapat mengisi ulang daya atau charging untuk kendaraan listrik atau electric vehicle (EV).
Baca SelengkapnyaPemerintah menargetkan penambahan kapasitas pembangkit listrik sebesar 68 gigawatt (GW) dalam 10 tahun ke depan.
Baca SelengkapnyaAda 10 megawatt listrik dioperasikan mengaliri listrik di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN.
Baca Selengkapnya