Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sektor Konsumsi Masih Lesu, Pertumbuhan Ekonomi 2019 Diragukan Bisa 5,2 Persen

Sektor Konsumsi Masih Lesu, Pertumbuhan Ekonomi 2019 Diragukan Bisa 5,2 Persen Konsumsi pengaruhi pertumbuhan ekonomi. © therichest.com

Merdeka.com - Pengamat Ekonomi, M. Nawir Messi, meragukan pertumbuhan ekonomi Indonesia mampu sentuh 5,2 persen pada 2019. Hal tersebut dikarenakan pertumbuhan sektor konsumsi masih di bawah tahun-tahun kejayaannya.

Menurut Nawir, konsumsi rumah tangga bisa dilihat dari pertumbuhan sektor ritel yang terjadi saat ini. Sejak 2011 sektor ritel mampu tumbuh dua angka (double digit), namun hal itu tidak terjadi di 2017 dan 2018.

Mantan Ketua Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) ini menjelaskan, pada 2011 dan 2012, ritel mampu tumbuh dua angka, yaitu mencapai 14 sampai 15 persen.

"Teman-teman banyak yang optimis sekarang lebih dari 5 persen dan tahun depan 5,2 persen. Saya kok tidak melihat itu, karena konsumsi rumah tangga indikator yang utama adalah pertumbuhan ritel," ungkapnya dalam diskusi di Atjeh Connection Sarinah, Jakarta, Sabtu (15/12).

Selain itu, menurut dia, geliat usaha di sektor swasta pun tampaknya juga tidak sebaik dahulu. Hal itu ditunjukkan dengan permintaan iklan swasta di media massa yang mulai menurun.

"7 atau 8 tahun terakhir selalu double digit iklan dari swasta. Tapi sekarang, kalau private sektor itu growth iklan ini cuma 4 persen. Kalau pemerintah di iklan dulu kontribusinya cuma 20-30 persen dan pemerintah sekarang justru lebih berkontribusi di iklan," kata dia.

Berdasarkan indikator tersebut, dia menegaskan, tidak akan ada perubahan mencolok pada pertumbuhan ekonomi Indonesia, setidaknya hingga semester I tahun 2019. "Kondisi yang slowing down dari awal tahun sampai akhir tahun ini bisnis akan wait and see. Ekspor juga begitu, iklim perdagangan dan investasi itu kalau bisa impove, itu harusnya bisa mengkatrol pertumbuhan 2-5 persen," tandasnya.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bank Mandiri Ramal Ekonomi RI Tumbuh 5,11 Persen di Kuartal II-2024
Bank Mandiri Ramal Ekonomi RI Tumbuh 5,11 Persen di Kuartal II-2024

Pertumbuhan ekonomi kuartal II-2024 diramal tumbuh 5,11 persen.

Baca Selengkapnya
PPN 12 Persen Bakal Tekan Kelas Menengah, Ekonomi Diprediksi Stagnan di 2025
PPN 12 Persen Bakal Tekan Kelas Menengah, Ekonomi Diprediksi Stagnan di 2025

Shinta mengungkapkan isu utama yang sangat mempengaruhi pertumbuhan ekonomi tahun depan adalah pelemahan kelas menengah.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Bongkar Penyebab Pertumbuhan Ekonomi di Bawah Ekspektasi Pemerintah
Sri Mulyani Bongkar Penyebab Pertumbuhan Ekonomi di Bawah Ekspektasi Pemerintah

Menurut asumsi pemerintah, Indeks Keyakinan Konsumen masih tumbuh positif untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi lebih tinggi lagi.

Baca Selengkapnya
Bank Dunia: Pemilu 2024 Bisa Perlambat Momentum Pertumbuhan Ekonomi
Bank Dunia: Pemilu 2024 Bisa Perlambat Momentum Pertumbuhan Ekonomi

Ekonomi Indonesia diprediksi tumbuh rata-rata 4,9 persen selama 2024-2026.

Baca Selengkapnya
Ekonomi Indonesia di Semester II Diproyeksikan Cuma Tumbuh 4,9 Persen
Ekonomi Indonesia di Semester II Diproyeksikan Cuma Tumbuh 4,9 Persen

Sektor konsumsi dan sektor perdagangan jadi faktor lambatnya pertumbuhan ekonomi di semester II tahun 2024.

Baca Selengkapnya
Ketua Banggar Sebut Sejak 2015 Sampai 2023, Pertumbuhan Ekonomi Sulit Capai Target
Ketua Banggar Sebut Sejak 2015 Sampai 2023, Pertumbuhan Ekonomi Sulit Capai Target

Macetnya pertumbuhan ekonomi karena selalu bergantung pada konsumsi domestik.

Baca Selengkapnya
Ekonomi Indonesia Diprediksi Tak Capai 5 Persen di 2024, Inflasi Aman?
Ekonomi Indonesia Diprediksi Tak Capai 5 Persen di 2024, Inflasi Aman?

Pertumbuhan ekonomi Indonesia diprediksi tak mencapai target pemerintah karena dipengaruhi gejolak ekonomi global.

Baca Selengkapnya
Kelas Menengah Banyak yang Turun Kasta, Pemerintah Wajib Waspada
Kelas Menengah Banyak yang Turun Kasta, Pemerintah Wajib Waspada

Kebijakan pemerintah membuat daya beli masyarakat semakin amburadul.

Baca Selengkapnya
Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,11 Persen, Jokowi: Negara Lain Masuk Jurang Resesi
Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,11 Persen, Jokowi: Negara Lain Masuk Jurang Resesi

Menurut Jokowi, pertumbuhan ekonomi Indonesia banyak dikontribusikan oleh belanja konsumsi masyarakat hingga masuknya investasi.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Jelaskan Komponen Buat Ekonomi Indonesia Tumbuh Melambat di Kuartal III-2024
Sri Mulyani Jelaskan Komponen Buat Ekonomi Indonesia Tumbuh Melambat di Kuartal III-2024

Sri Mulyani menjelaskan, dari sisi komponen, konsumsi rumah tangga hanya tumbuh 4,91 persen, sedikit lebih rendah dibandingkan kuartal II-2024.

Baca Selengkapnya
Bank Indonesia Pede Prabowo Subianto Bisa Bikin Pertumbuhan Ekonomi di Atas 5 Persen
Bank Indonesia Pede Prabowo Subianto Bisa Bikin Pertumbuhan Ekonomi di Atas 5 Persen

Bank Indonesia optimis pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap positif meski perekonomian dunia melambat.

Baca Selengkapnya
Kementerian Ini Jadi Penentu Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Masa Depan
Kementerian Ini Jadi Penentu Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Masa Depan

Kunci sukses terletak pada sukses atau tidaknya membenahi kementerian dan kebijakan industrinya.

Baca Selengkapnya