Selamatkan aset peternak Gunung Agung, Japfa kirim 74 ton pakan ternak
Merdeka.com - Dampak peningkatan status kebencanaan Gunung Agung tidak hanya berdampak kepada pengungsian manusia, tetapi juga pengungsian hewan.
Menurut catatan Dinas Peternakan dan kesehatan hewan, terdapat sekitar 20.000 ekor sapi yang berada di daerah rawan. Dari jumlah tersebut, baru sekitar 5.600 ekor sapi yang berada di pos penampungan.
Koordinator Satgas Peternakan dan kesehatan hewan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Bali, I Ketut Nata Kusuma mengatakan, pemindahan ternak diperlukan agar pemiliknya tidak masuk ke zona rawan dengan alasan mencari rumput atau melihat ternaknya.
-
Siapa yang beternak sapi di Jakarta? Hidup di perkotaan padat seperti Jakarta, hampir mustahil rasanya merintis usaha peternakan. Namun, hal yang tidak mungkin itu justru bisa dimentahkan oleh Abdul Latif.
-
Siapa yang punya sapi di TPA Putri Cempo? Sapi-sapi itu merupakan milik warga yang tinggal di sekitar TPA Putri Cempo.
-
Kenapa sapi di TPA Putri Cempo berbahaya? Sapi-sapi tersebut dinilai tidak layak konsumsi karena dagingnya mengandung timbal di atas ambang batas.
-
Dimana kambing itu berada? Ada kambing bertanduk 5 yang menggegerkan masyarakat di Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Jawa Barat.
-
Apa yang dilakukan sapi di TPA Putri Cempo? Mereka dengan bebasnya bisa makan sampah rumah tangga di tumpukan sampah yang menggunung.
-
Dimana kambing gunung bisa ditemukan? Hewan ini hanya bisa dijumpai di ketinggian hingga 13.000 kaki.
"Pos penampungan berada di Kota Denpasar dan sisanya tersebar di enam kabupaten lain di Bali," katanya.
Menyikapi hal tersebut, PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (Japfa) mengirimkan bantuan pakan ternak sebanyak 74 ton pakan sapi ke posko logistik Tanah Ampo. Pengiriman pakan sapi tersebut dilakukan Japfa secara bertahap untuk menjaga pasokan ketersediaan pakan sapi.
"Japfa memberikan bantuan dalam bentuk 24 ton pakan konsentrat dan sekitar 50 ton pakan hijauan untuk sapi," ujar Head of Corporate Communication & Social Investment Department PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (Japfa), R. Artsanti Alif dalam keterangan perusahaan dikutip merdeka.com.
"Bantuan akan diberikan bertahap agar di setiap pos penampungan akan terdapat supply yang stabil," sambungnya.
Selain memberikan bantuan pakan untuk para peternak sapi, Japfa juga telah melakukan evakuasi ayam milik peternak di sekitar Kabupaten Karangasem.
"Japfa juga telah melakukan evakuasi ayam-ayam milik peternak mitra segera setelah peningkatan status kebencanaan Gunung Agung," ujar Rachmat Indrajaya, Corporate Affairs Director Japfa.
Rachmat juga menjelaskan bahwa usaha penyelamatan ayam peternak merupakan upaya Japfa untuk tetap memperhatikan pendapatan peternak selama di masa pengungsian. Sehingga meskipun mereka berada di pengungsian, peternak tetap akan mendapatkan penghasilan.
"Peternak Mitra merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari kegiatan usaha Japfa sehingga permasalahan yang dihadapi peternak juga penting untuk diperhatikan perusahaan," jelas Rachmat.
"Hal ini sesuai dengan prinsip Japfa, Berkembang Menuju Kesejahteraan Bersama. Japfa hadir tidak hanya untuk mencari keuntungan semata, tetapi juga memberikan manfaat dan nilai tambah bagi seluruh mitra," tutupnya.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebanyak 174 hewan kurban yang diberikan kepada masyarakat dan pekerja di wilayah kantor Kementerian Perdagangan (Kemendag) pada Iduladha 1445 Hijriah.
Baca SelengkapnyaDari jumlah tersebut, total daging kurban yang terkumpul beratnya mencapai lebih dari 25 ton.
Baca SelengkapnyaKetersediaan hewan kurban di Jakarta hingga saat ini ada sebanyak 800 ekor sapi dan 100 ekor kambing.
Baca SelengkapnyaAnjing dan kucing itu terlantar setelah orang-orang meninggalkan desa untuk mengungsi akibat erupsi Gunung Ruang.
Baca SelengkapnyaMentan mengatakan, ketersediaan hewan kurban tahun ini berpotensi surplus hingga mencapai angka 88 ribu ekor.
Baca SelengkapnyaSatgas Pangan Polri melakukan monitoring penyerapan dan harga jagung di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaApi menjalar dan membakar tiga kandang ternak dan satu gudang yang ada di sekitar TPA Jatibarang.
Baca SelengkapnyaTotal ada 13 sapi milik warga yang mati secara mendadak.
Baca SelengkapnyaPemprov Jateng menemukan hewan kurban terserang penyakit diare dan cacar.
Baca SelengkapnyaAnjing-anjing yang diselundupkan sudah diamankan dan dirawat dengan baik
Baca SelengkapnyaDaging sapi di pasaran langka hingga sebabkan kenaikan harga, hal ini jadi biang keladinya.
Baca SelengkapnyaKapolres menerangkan bahwa pengungkapan kasus sindikat pencurian ternak ini merupakan komitmen untuk menjaga Kamtibmas di masa tahapan Pilkada.
Baca Selengkapnya