Selesai 86 Persen, Proyek PLTU Lontar Siap Operasi September Mendatang
Merdeka.com - Proyek PLTU Lontar dengan kapasitas 315 MW sudah mencapai 86 persen dan rencananya bisa beroperasi pada September mendatang. Jika selesai, PLTU ini bisa memperkuat kapasitas listrik Jawa-Bali dan menghemat pengeluaran PLN.
"Pembangunan PLTU Lontar saat ini telah mencapai 86 persen, dan salah satu kegiatan yang penting yaitu pelaksanaan boiler hydrotest telah dilakukan pada bulan ini sehingga diharapkan pada tahun ini diharapkan bisa beroperasi dan menambah kapasitas listrik di Jawa dan Bali dengan baik," ucap GM PLN Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Barat (UIP JBB) Ratnasari Sjamsuddin pada press briefing di PLTU Lontar, Tangerang, Jumat (29/3/2019).
Sisa 14 persennya hanyalah pemasangan sisa-sisa peralatan penunjang yang juga sudah disediakan. Nantinya, proyek strategis ini ditujukan mendukung listrik berbagai industri di Banten, sehingga masalah kecukupan listrik tak lagi menjadi masalah.
-
Siapa yang terlibat dalam kerjasama ini? Bersama PT Cyberindo Aditama (CBN) dan Lippo Group melalui PT Tata Mandiri Daerah Lippo Karawaci (TMD Lippo Karawaci) telah menandatangani kesepakatan strategis.
-
Siapa yang menandatangani kerja sama ini? Penandatanganan dilakukan oleh Plt. Direktur Jenderal Pembinanan Pengawasan Ketenagakerjaan dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Kemnaker, Fahrurozi dan President of KOSHA, Ahn Jongjoo di Jakarta, Selasa (25/6).
-
Siapa saja yang terlibat dalam proyek ini? Kesepakatan ketiga perusahaan ini akan berlangsung pada business matching di flagship event KTT ASEAN ke-43 yaitu ASEAN Indo Pacific Forum (AIPF) yang berlangsung pada 5 - 6 September 2023.
-
Siapa yang terlibat dalam kerja sama? Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Dr Sandi Nugroho, mengatakan sebagai garda terdepan dalam mengelola dan menyampaikan informasi kepada masyarakat. Divisi Humas Polri berupaya menyesuaikan tren kekinian generasi milenial melalui peningkatan digitalisasi informasi, melalui aplikasi Portal Humas Presisi, yang merupakan rumah besar bagi seluruh aplikasi dan platform online yang dimiliki Divhumas Polri.
-
Kapan kerja sama ini dilakukan? “IDSurvey berperan penting dalam memastikan mutu dan kuantitas barang dan jasa dalam perekonomian nasional sehingga berperan sebagai benteng ekonomi nasional. Kami turut berterima kasih atas kesediaan JAMDATUN untuk melakukan kerjasama dengan kami dalam melakukan pendampingan-pendampingan yang diperlukan,“
-
Siapa yang menandatangani perjanjian kerja sama? Pada akhir acara penandatangan Nota Kesepahaman serta Perjanjian Kerjasama ditandatanganisecara langsung oleh Dekan FH UMY dan Ketua PTUN Yogyakarta.
Proyek ini melibatkan tiga konsorsium yaitu Sumitomo Corporation, Black & Veatch International Company, dan PT Satyamitra Suray Perkasa dengan tanggal kontrak 17 September 2015. Nilai kontraknya sebesar Rp 1,43 triliun dan pinjaman dari Japan Bank for International Corporation (JBIC).
PLTU Lontar ini adalah ekspansi dari tiga unit eksisting 315 MW. Direktur Regional Jawa Bagian Barat PLN Haryanto WS menyebut bila semua unitnya beroperasi maka bisa menyerap 1,5 juta ton batu bara tiap tahun yang umumnya dipasok dari daerah Kalimantan.
Proyek PLTU Lontar Siap Operasi September Mendatang ©2019 Merdeka.com
"Proyek ini sangat strategis karena akan menambah kapasitas listrik Jawa-Bali, akan memperkuat sistem kelistrikan Jakarta dan Banten, akan mengurangkan biaya produksi, kemudian akan mengurangkan subsidi, dan akan meningkatkan keandalan PLN yang ada di Jakarta-Banten," ujar Haryanto.
Sejauh ini, PLTU Lontar menyerap 2.000 orang tenaga lokal dan hanya 40 orang tenaga asing. "Tenaga asing cuman 2 persen saja," jelas Haryanto.
Haryanto juga memastikan PLTU ini akan mengurangi biaya listrik jadi lebih murah dan kompetitif dengan negara-negara tetangga, sementara untuk masalah polusi akibat batu bara, Haryanto menyebut batu bara ini sudah dibatasi di Jawa dan PLN memiliki teknologi untuk meminimalkan polusi.
(mdk/paw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PLTS 100 MWp kini telah beroperasi secara komersial, memberikan kontribusi signifikan terhadap sistem kelistrikan kawasan industri.
Baca SelengkapnyaPasca pelunasan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap kinerja keuangan perusahaan ke depannya.
Baca SelengkapnyaProyek PT LCI mencakup pembangunan fasilitas petrokimia untuk memproduksi polypropylene serta produk hilir lainnya seperti butadiene, dan BTX.
Baca SelengkapnyaPLTA Kayan Cascade ini akan memanfaatkan area sepanjang aliran air Sungai Kayan, di Kecamatan Peso, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara.
Baca SelengkapnyaRealisasi ini meningkat sebesar 99,96 persen (yoy) dibandingkan dengan realisasi Januari tahun sebelumnya.
Baca SelengkapnyaPLTU Batang merupakan proyek dengan pola Kerjasama Pemerintah Swasta skala besar pertama dengan nilai investasi lebih dari USD 4 miliar.
Baca SelengkapnyaProses pembangunan proyek akan didahului dengan proses pendanaan dan dilanjutkan dengan proses konstruksi.
Baca SelengkapnyaSampai saat ini, PTPP mengerjakan 30 Proyek Strategis Nasional (PSN) dengan 10 di antaranya telah diselesaikan.
Baca SelengkapnyaPembangunan PLTP Lumut Balai Unit 2 akan menambah kapasitas panas bumi di Area Lumut Balai sebesar 55 MW.
Baca SelengkapnyaPengerjaan proyek Tol JORR Layang Cikunir-Ulujami dimulai tahun depan.
Baca SelengkapnyaProyek ini mendapatkan pengawalan dan pengamanan intensif dari Jamintel Kejaksaan Agung RI melalui Program Pengamanan Pembangunan Strategis (PPS).
Baca SelengkapnyaPabrik petrokimia ditargetkan mampu menghasilkan pendapatan sebanyak Rp30,8 triliun per tahun.
Baca Selengkapnya