Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Semen Indonesia catat penjualan 12,18 juta ton di semester I-2016

Semen Indonesia catat penjualan 12,18 juta ton di semester I-2016 Semen Indonesia. ©2015 merdeka.com

Merdeka.com - Semen Indonesia mampu mencatatkan peningkatan penjualan pada semester I-2016. Tercatat, penjualan dalam negeri mencapai 12,184 juta ton meningkat dibanding periode yang sama tahun lalu sebesar 11,989 juta ton. Untuk penjualan ke luar negeri sepanjang semester I-2016 perseroan mengekspor 189.000 ton.

Direktur Utama Semen Indonesia Rizkan Chandra mengatakan persaingan industri semen nasional kian ketat. Melimpahnya pasokan telah memaksa para pelaku industri semen menyiapkan strategi jitu guna memenangkan persaingan.

"Untuk memenangkan persaingan di era yang semakin ketat, Semen Indonesia melakukan efisiensi baik di sisi produksi atau penjualan. Selain itu, perusahaan juga memperluas layanan dan memperbanyak produk turunan," ujaa Rizkan dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (15/7).

Rizkan menjelaskan cakupan produk Semen Indonesia Group diperluas tidak hanya ke pelosok Indonesia, namun ke kawasan regional yang menjadi konsentrasi penjualan perusahaan. Tidak hanya mengekspor semen, saat ini perusahaan sedang intens melakukan proses akuisisi perusahan semen di luar negeri yang diharapkan rampung pada akhir tahun.

Semen Indonesia saat ini berkonsentrasi menyelesaikan dua pabrik baru dengan kapasitas masing-masing tiga juta ton pertahun yaitu di Rembang Jawa tengah dan Indarung VI di Padang Sumatera Barat. Saat ini proyek pabrik Rembang memasuki progres 94 persen sedangkan pabrik Indarung VI memasuki progres pembangunan 93 persen," jelasnya.

Kedua pabrik ini diharapkan dapat beroperasi pada akhir tahun ini. Dengan selesainya dua pabrik baru tersebut, lanjutnya, akan ada penambahan kapasitas produksi perseroan menjadi 37 juta ton per tahun dari kapasitas saat ini 31 juta ton per tahun.

Semen Indonesia juga tengah memulai pembangunan pabrik baru di Aceh melalui anak usahanya Semen Indonesia Aceh. Untuk itu, pihaknya akan terus berusaha memperkuat brand image perusahaan tersebut.

"Paling berkualitas karena produk Semen Indonesia di atas SNI bahkan jauh melampaui standar AS dan Inggris. Paling green lantaran komitmen perusahaan terhadap pengelolahan lingkungan tidak perlu diragukan lagi. Juga paling Indonesia lantaran pabrik Semen Indonesia menggunakan SDM Indonesia," pungkasnya. (mdk/sau)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Semen Indonesia Catat Penjualan 9,18 Juta Ton, Raup Untung Rp472 Miliar di Kuartal I-2024
Semen Indonesia Catat Penjualan 9,18 Juta Ton, Raup Untung Rp472 Miliar di Kuartal I-2024

Industri semen domestik mengalami kontraksi pada kuartal I tahun 2024 terutama segmen semen kantong (ritel).

Baca Selengkapnya
Terlibat Pembangunan IKN Nusantara, Volume Penjualan Semen Indonesia Naik Sepanjang 2023
Terlibat Pembangunan IKN Nusantara, Volume Penjualan Semen Indonesia Naik Sepanjang 2023

Penjualan domestik SIG di 2023 tumbuh di atas pertumbuhan permintaan domestik, terutama di segmen curah.

Baca Selengkapnya
Catat Penjualan 3 Juta Ton, Semen Indonesia Kuasai 61 Persen Pasar Jawa Timur
Catat Penjualan 3 Juta Ton, Semen Indonesia Kuasai 61 Persen Pasar Jawa Timur

Capaian ini meningkat 1,6 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Baca Selengkapnya
Dari Rugi Rp89 Miliar, Produsen Semen Merah Putih Raup Untung Rp159 Miliar di 2023
Dari Rugi Rp89 Miliar, Produsen Semen Merah Putih Raup Untung Rp159 Miliar di 2023

Perusahaan sempat mengalami kerusakan mesin yang mengakibatkan penurunan produksi klinker hampir 10 persen, sehingga menyebabkan kerugian.

Baca Selengkapnya
Semen Indonesia Cetak Laba Rp503 Miliar di Semester I-2024 di Tengah Ketatnya Persaingan Industri
Semen Indonesia Cetak Laba Rp503 Miliar di Semester I-2024 di Tengah Ketatnya Persaingan Industri

Sepanjang semester pertama tahun 2024, perusahaan klaim mampu menjaga ketahanan keuangan.

Baca Selengkapnya
Januari 2024 Kembali Surplus, Neraca Perdagangan Indonesia Moncer Selama Hampir 4 Tahun
Januari 2024 Kembali Surplus, Neraca Perdagangan Indonesia Moncer Selama Hampir 4 Tahun

Neraca Perdagangan Indonesia melanjutkan trend surplus selama 45 bulan atau hampir 4 tahun secara berturut-turut.

Baca Selengkapnya
Indocement Raup Untung Rp1,9 Triliun di 2023, Ini Faktor Penyumbangnya
Indocement Raup Untung Rp1,9 Triliun di 2023, Ini Faktor Penyumbangnya

Selain itu, perusahaan membukukan volume penjualan keseluruhan (semen dan clinker) sebesar 19,3 juta ton pada 2023.

Baca Selengkapnya
Pefindo Naikkan Peringkat Semen Indonesia Jadi iDAA+, Ini Faktor Pemicunya
Pefindo Naikkan Peringkat Semen Indonesia Jadi iDAA+, Ini Faktor Pemicunya

Semen Indonesia dinilai mampu mempertahankan kinerja positif dengan mengamankan sektor penjualan dan pendapatan.

Baca Selengkapnya
Pertengahan Tahun 2024, Kementerian Kelautan dan Perikanan Surplus Rp40,76 Triliun
Pertengahan Tahun 2024, Kementerian Kelautan dan Perikanan Surplus Rp40,76 Triliun

Total produksi ikan di semester I 2024 sebanyak 11, 81 ton.

Baca Selengkapnya
Ekspor Besi dan Baja Tahun 2023 Tembus USD26,7 Miliar
Ekspor Besi dan Baja Tahun 2023 Tembus USD26,7 Miliar

Neraca perdagangan besi baja sempat dikeluhkan, karena nilai impor komoditas itu lebih dominan dibandingkan dengan ekspor.

Baca Selengkapnya
Gubernur Sulsel Lepas 36 Komoditi ke 34 Negara Senilai USD98,33 Juta
Gubernur Sulsel Lepas 36 Komoditi ke 34 Negara Senilai USD98,33 Juta

Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman melepas ekspor produk Andalan Sulsel senilai Rp1,43 triliun ke pasar global.

Baca Selengkapnya
KKP Catat PNBP Perikanan Tangkap Capai Rp533 Miliar, Masih Jauh dari Target Rp1,8 Triliun
KKP Catat PNBP Perikanan Tangkap Capai Rp533 Miliar, Masih Jauh dari Target Rp1,8 Triliun

Peningkatan PNBP perikanan tangkap dikarenakan standar operasional prosedur (SOP) yang dijalankan sangat efektif, untuk memberi layanan terbaik.

Baca Selengkapnya