Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Semester I-2016, Neraca perdagangan RI surplus USD 900,2 juta

Semester I-2016, Neraca perdagangan RI surplus USD 900,2 juta Ilustrasi Ekspor Impor. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suryamin mengatakan neraca perdagangan pada Juni 2016 mengalami surplus sebesar USD 900,2 juta. Dengan nilai ekspor sebesar USD 12,92 miliar, dan nilai impor sebesar USD 12,02 miliar.

Menurutnya, nilai neraca perdagangan ini merupakan nilai terbesar jika dibandingkan dengan bulan Januari 2016. Sehingga, diharapkan kegiatan perekonomian di Indonesia bisa terus meningkat.

"Jadi angka USD 12 miliar itu baru pertama kali di tahun ini. Sedangkan bulan Januari-Mei hanya dikisaran angka USD 10-11 miliar. Kalau impor rendah juga dikhawatirkan karena kita masih banyak yang terganggu kepada komoditi yang harus diproses kembali, khususnya untuk bahan baku industri. Ini mudah-mudahan saja membaik, dengan surplus di tahun 2016," kata Suryamin di kantornya, Jakarta, Jumat (15/7).

Secara kumulatif Januari-Juni 2016, neraca perdagangan juga mengalami surplus sebesar USD 3,59 miliar, dengan total ekspor sebesar USD 69,51 miliar dan impor sebesar USD 65,92 miliar.

"Jadi untuk Januari-Juni 2016 dengan surplus dan ekspor impor yang sudah mulai agak menggeliat mudah-mudahan bisa mendorong sektor-sektor yang lain. Yang akan mendorong pertumbuhan ekonomi," imbuhnya.

Berdasarkan komoditi, Suryamin menjelaskan, komoditi nonmigas mengalami surplus sebesar USD 1,4 miliar, namun migas justru mengalami defisit sebesar USD 498,4 miliar.

"Surplus USD 900,2 juta ini juga terkompensasi oleh nonmigas dan kumulatif surplus nonmigas membesar lagi menjadi USD 5,7 miliar. Dan migas defisit sebesar USD 2,115 miliar. Walaupun di dalamnya kita masih surplus. Tapi hasil minyak defisit karena kebutuhan masih tinggi," pungkasnya.

(mdk/sau)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Top! Neraca Dagang Indonesia Kembali Surplus 41 Bulan Berturut-turut
Top! Neraca Dagang Indonesia Kembali Surplus 41 Bulan Berturut-turut

Catatan ini memperpanjang daftar surplus selama 41 bulan berturut-turut.

Baca Selengkapnya
Pertengahan Tahun 2024, Kementerian Kelautan dan Perikanan Surplus Rp40,76 Triliun
Pertengahan Tahun 2024, Kementerian Kelautan dan Perikanan Surplus Rp40,76 Triliun

Total produksi ikan di semester I 2024 sebanyak 11, 81 ton.

Baca Selengkapnya
Januari 2024 Kembali Surplus, Neraca Perdagangan Indonesia Moncer Selama Hampir 4 Tahun
Januari 2024 Kembali Surplus, Neraca Perdagangan Indonesia Moncer Selama Hampir 4 Tahun

Neraca Perdagangan Indonesia melanjutkan trend surplus selama 45 bulan atau hampir 4 tahun secara berturut-turut.

Baca Selengkapnya
Neraca Dagang Oktober 2024 Surplus USD2,48 Miliar, Catatkan Surplus 54 Bulan Berturut-turut
Neraca Dagang Oktober 2024 Surplus USD2,48 Miliar, Catatkan Surplus 54 Bulan Berturut-turut

Neraca perdagangan Indonesia pada Oktober 2024 membukukan surplus sebesar USD 2,48 miliar.

Baca Selengkapnya
Neraca Perdagangan Indonesia Surplus 52 Bulan Berturut-turut
Neraca Perdagangan Indonesia Surplus 52 Bulan Berturut-turut

Surplus neraca perdagangan bulan Agustus 2024 lebih tinggi dibandingkan dengan bulan sebelumnya.

Baca Selengkapnya
Neraca Dagang Indonesia Surplus 42 Bulan Berturut-turut Meski Kinerja Ekspor Anjlok
Neraca Dagang Indonesia Surplus 42 Bulan Berturut-turut Meski Kinerja Ekspor Anjlok

Neraca perdagangan Indonesia mengalami surplus USD3,48 miliar pada Oktober 2023.

Baca Selengkapnya
Neraca Perdagangan Indonesia Surplus 50 Bulan Berturut-Turut
Neraca Perdagangan Indonesia Surplus 50 Bulan Berturut-Turut

Surplus perdagangan pada Juni 2024 ini diakibatkan nilai ekspor yang masih lebih tinggi daripada impor.

Baca Selengkapnya
Indonesia Catatkan Surplus Neraca Perdagangan 51 Bulan Berturut-turut
Indonesia Catatkan Surplus Neraca Perdagangan 51 Bulan Berturut-turut

Neraca perdagangan Indonesia per Juli 2024 turun sebesar USD470 juta menjadi USD1,92 miliar dibanding bulan sebelumnya yang mencapai USD2,39 miliar.

Baca Selengkapnya
Indonesia Catat Surplus Neraca Perdangan 43 Kali Berturut-turut, Kini Nilainya Capai USD 2,41 Miliar
Indonesia Catat Surplus Neraca Perdangan 43 Kali Berturut-turut, Kini Nilainya Capai USD 2,41 Miliar

Pudji menerangkan, surplus tersebut ditopang oleh komoditas non migas yaitu sebesar USD4,62 miliar

Baca Selengkapnya
Data BPS: Neraca Perdangan Indonesia Surplus 44 Kali Berturut-turut
Data BPS: Neraca Perdangan Indonesia Surplus 44 Kali Berturut-turut

Neraca perdagangan komoditas migas tercatat defisit USD1,89 miliar dengan komoditas penyumbang defisit adalah hasil minyak dan juga minyak mentah.

Baca Selengkapnya
Kinerja Impor Indonesia Meroket Jadi Rp336,93 Triliun di Juli 2024
Kinerja Impor Indonesia Meroket Jadi Rp336,93 Triliun di Juli 2024

Secara tahunan, nilai impor Juli 2024 mengalami peningkatan 11,07 persen.

Baca Selengkapnya
Keren, Indonesia Kembali Catatkan Surplus Neraca Dagang 39 Bulan Berturut-turut
Keren, Indonesia Kembali Catatkan Surplus Neraca Dagang 39 Bulan Berturut-turut

Neraca perdagangan Indonesia mencatatkan surplus USD1,31 miliar atau sekitar Rp20,01 triliun

Baca Selengkapnya