Semester I-2018, dana kelola BNP Paribas capai Rp 27,82 triliun
Merdeka.com - Presiden Direktur PT BNP Paribas Investment Partners (BNPP IP) Vivian Secakusuma mengatakan dana kelolaan (asset under management/AUM) hingga semester I-2018 mencapai Rp 27,82 triliun.
Dia menjelaskan, 60 persen dari total dana kelolaan atau sebesar Rp 16,692 triliun dikontribusikan oleh reksadana saham. Sedangkan sebesar 10-15 persen berasal dari reksadana pendapatan tetap.
"Adapun sisanya, dari reksadana terproteksi dan reksadana pasar uang," kata Vivian di Jakarta, Kamis (26/7).
-
Apa itu Reksa Dana? Investasi ini dinilai cukup mudah, karena Anda bisa menginvestasikan dana yang dimiliki dalam bentuk saham, obligasi dan pasar uang.
-
Apa saja jenis reksa dana? Ada berbagai jenis reksa dana, termasuk reksa dana saham, reksa dana pendapatan tetap, reksa dana pasar uang, dan reksa dana campuran.
-
Dimana BP Tapera menginvestasikan dana peserta? BP Tapera memilih investasi pada instrumen-instrumen yang bersifat fixed income. Hal ini sesuai dengan amanah Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2016 tentang Tabungan Perumahan Rakyat.
-
Bagaimana cara mendapatkan reksa dana? Faktanya reksa dana tersedia untuk berbagai jenis investor dan terjangkau untuk semua orang. Pasalnya, terdapat instrumen reksa dana yang bermodal Rp100.000 sudah bisa mulai investasi reksa dana.
-
Siapa pemilik saham terbesar BCA? Tidak berhenti di situ, kedua bersaudara ini merambah bisnis properti.
-
Di mana bisa beli Reksa Dana? Nasabah BRI dapat menikmati berbagai keunggulan berinvestasi dalam beberapa jenis Reksa Dana, termasuk pasar uang, pendapatan tetap, campuran, saham, dan terproteksi.
Dia menjelaskan, pasca kondisi makroekonomi yang kurang stabil, perseroan tidak akan merubah target kinerja. Pertumbuhan dana kelolaan tetap ditargetkan sebesar 10 persen menjadi sebesar Rp 31,9 triliun sepanjang tahun ini dibandingkan Rp 29 triliun pada 2017.
Adapun strategi untuk mencapai target pertumbuhan dana kelolaan dan jumlah investor di atas antara lain adalah menambah kanal penjualan reksadana baik secara konvensional maupun online.
"Platform digital tanamduit merupakan kanal keenam dalam distribusi reksadana online kami. Melalui tanamduit, BNPP IP tercatat sebagai perusahaan Manajer Investasi pertama yang menawarkan reksadana dalam mata uang dolar AS di saluran distribusi online" tandas dia.
Sebagai informasi, hingga Juni 2018, total investor reksadana BNPP IP mencapai 8.000 investor, naik sekitar 60 person dari 5.000 investor pada periode yang sama di 2017. Sampai akhir tahun ini, Vivian berharap jumlah investor bertambah menjadi sekitar 10 ribu.
Reporter: Bawono Yadika
Sumber: Liputan6.com
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sepanjang tahun 2023, BSI membukukan laba bersih senilai Rp5,70 triliun atau tumbuh 33,88 persen year on year (yoy) dibandingkan tahun sebelumnya.
Baca SelengkapnyaEkosistem investasi yang terjaga stabil di awal tahun 2024 memberikan kepercayaan kepada investor.
Baca SelengkapnyaSelain sepakat untuk pembagian dividen, terdapat sejumlah agenda yang dilaksanakan pada rapat tersebut.
Baca SelengkapnyaDanantara berbentuk superholding layaknya Temasek di Singapura.
Baca SelengkapnyaHingga kuartal II-2024, pihaknya sudah menggunakan Rp119,75 miliar dari pagu anggaran Rp 284,36 miliar.
Baca SelengkapnyaSetoran dividen BRI ke kas negara selama periode 2014-2023 berkisar di rentang Rp3,6 triliun hingga Rp23,23 triliun.
Baca SelengkapnyaRealisasi investasi semester I-2023 telah mencapai 48,5 persen dari target sebesar Rp1.400 triliun.
Baca SelengkapnyaBank BTN berhasil bukukan laba bersih senilai Rp1,5 triliun pada parah pertama tahun 2024.
Baca SelengkapnyaPada RUPS tahunan menyepakati perombakan susunan direksi dan komisaris BNI.
Baca Selengkapnya