Semester I, laba Indofood tumbuh 13 persen jadi Rp 4,56 triliun
Merdeka.com - PT Indofood Sukses Makmur Tbk membukukan laba pada semester I-2017 sebesar Rp 4,56 triliun. Pencapaian ini meningkat 13,6 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 4,01 triliun.
"Kontribusi penjualan tersebut membuat laba usaha tumbuh 13,6 persen menjadi Rp 4,56 triliun dari Rp 4,01 triliun periode yang sama tahun lalu dan marjin laba usaha naik menjadi 12,8 persen dari 11,8 persen," ujar Direktur Utama dan Chief Executive Officer Indofood Anthoni Salim di Gedung BEI, Jakarta, Rabu (9/8).
Sementara itu, laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk meningkat 1,8 persen menjadi Rp 2,27 triliun dari Rp 2,23 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya. Marjin laba bersih turun sedikit menjadi 6,4 persen dari 6,5 persen.
-
Mengapa laba Bank Mandiri naik di tahun 2023? Kunci kesuksesan Bank Mandiri ini tak lepas dari strategi bisnis yang konsisten untuk fokus pada pertumbuhan bisnis berbasis ekosistem serta didukung dengan strategi digitalisasi.
-
Kapan PMI Manufaktur Indonesia berada di level tertinggi? Data Purchasing Manager's Index (PMI) Manufaktur Indonesia yang dirilis oleh S&P Global untuk bulan Maret 2024 menunjukkan bahwa PMI Manufaktur Indonesia berada di level 54,2.
-
Apa target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Badan Anggaran (Banggar) DPR RI dan Pemerintah menyepakati target sasaran pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2025 mendatang berada pada rentang 5,3 persen sampai 5,6 persen.
-
Kenapa saham BRI naik 61,5 kali lipat? Apabila mempertimbangkan stock split dan right issue, sampai dengan saat ini, tercatat saham BBRI telah naik 61,5 kali lipat apabila dibandingkan dengan harga pada saat IPO.
-
Bagaimana pertumbuhan ekonomi RI di kuartal II-2023? “Bila dibandingkan dengan triwulan II-2022 atau secara year on year tumbuh sebesar 5,17 persen,“ kata Deputi Bidang Neraca dan Analis Statistik BPS Moh Edy Mahmud saat Konferensi Pers di Jakarta, Senin.
-
Bagaimana nilai pasar timnas meningkat? Total nilai pasar starting XI Skuad Indonesia bisa melampaui Rp350 miliar dengan kehadiran kedua pemain ini.
Sementara itu, penjualan neto konsolidasi tumbuh 4,6 persen pada semester I-2017 sebesar Rp 35,65 triliun dari Rp 34,08 triliun.
Dia memenegaskan perusahaan mampu membukukan pertumbuhan positif di tengah melambatnya tingkat permintaan atas produk yang memiliki perputaran omset dengan cepat (fast moving consumer goods).
"Di tengah melambatnya tingkat permintaan atas produk fast moving consumer goods, lndofood dapat membukukan pertumbuhan yang baik di semester pertama 2017, terutama didukung oleh meningkatnya kinerja Grup Agribisnis," katanya.
"Peningkatan ini juga didorong oleh kenaikan tingkat produksi CPO dan harga jual produk sawit. Kami senang bahwa model bisnis kami dapat terus menunjukkan ketangguhannya," tambahnya.
Anthoni menambahkan, Kelompok Usaha Strategis Produk Konsumen Bermerek memberikan kontribusi sekitar 50 persen terhadap penjualan neto konsolidasi. Sedangkan, Bogasari, Agribisnis dan Distribusi masing-masing memberikan kontribusi sekitar 21 persen, 21 persen dan 8 persen.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Selain itu, perusahaan membukukan volume penjualan keseluruhan (semen dan clinker) sebesar 19,3 juta ton pada 2023.
Baca SelengkapnyaUnilever Indonesia juga mencatat penjualan bersih sebesar Rp38,6 triliun dengan peningkatan margin kotor sebesar 346 bps dibandingkan 2022.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan pendapatan Indosat Ooredoo didukung kinerja positif dari semua lini bisnis Perusahaan.
Baca SelengkapnyaCapaian laba ini ditopang oleh peningkatan pendapatan domestik mencatat sebesar 24,7 persen.
Baca SelengkapnyaBerikut mesin penghasil pendapatan Indosat selama sembilan bulan di 2023.
Baca SelengkapnyaPada paruh pertama 2024 ini Unilever menangani beberapa tantangan jangka pendek sembari terus mencatatkan kemajuan di bagian-bagian yang penting.
Baca SelengkapnyaEdy Mahmud mengatakan salah satu komponen pendorongnya yakni konsumsi rumah tangga sebesar 5,23 persen.
Baca SelengkapnyaKementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) melaporkan realisasi investasi sepanjang tahun 2023 mencapai Rp1.418,9 triliun.
Baca SelengkapnyaSemen Indonesia dinilai mampu mempertahankan kinerja positif dengan mengamankan sektor penjualan dan pendapatan.
Baca SelengkapnyaPendapatan perusahaan mengalami kenaikan dua digit sebesar 11,6% secara year-on-year (YoY) menjadi Rp41,8 triliun.
Baca SelengkapnyaSejalan dengan proyeksi Bank Dunia yang memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia akan berada di kisaran 5,0% pada 2024, realisasi investasi menunjukkan tren
Baca SelengkapnyaInflasi dan biaya hidup berdampak signifikan terhadap kebiasaan belanja konsumen. Ini berdampak pada keuangan Unilever Indonesia.
Baca Selengkapnya