Senegal kepincut kapal, pesawat dan tanker buatan anak negeri
Merdeka.com - Pemerintah Senegal menyampaikan minat untuk membeli pesawat CN-235, kapal feri, kapal tanker dan kereta api buatan Indonesia. Minat ini disampaikan dalam Forum Bisnis Indonesia-Senegal pertama di Dakar pada Rabu (7/6).
"Dalam pertemuan bisnis tersebut, Senegal menunjukkan minat yang besar terhadap pembelian pesawat CN-235 yang ke-3 dan ke-4, serta penjajakan pemesanan kapal feri penumpang 500 kursi dan kapal tanker," kata Duta Besar RI untuk Senegal Mansyur Pangeran seperti dikutip Antara, Kamis (8/6).
Selain itu, Senegal juga berminat untuk membeli kereta api buatan PT INKA untuk proyek pembangunan prioritas 'Plan Senegal Emergent' (PSE) di sektor perkeretaapian yang menghubungkan Dakar-Tambacounda dan Dakar-St. Louis.
-
Kenapa Pelita Air beli banyak Airbus A320? Amanat dari Pemerintah untuk terus meningkatkan konektivitas udara Nasional dan tingginya minat masyarakat merupakan faktor utama yang mendorong perusahaan untuk terus menambah jumlah armadanya agar bisa menambah frekuensi penerbangan dan rute-rute penerbangan yang baru.
-
Apa jenis pesawat yang mereka gunakan? Timm dan Cook mempersiapkan pesawat Cessna 172 dengan berbagai modifikasi, termasuk instalasi tangki bahan bakar tambahan.
-
Bagaimana Haji Isam membeli pesawat Boeing? Bukan hanya ekskavator saja, Haji Isam pernah memesan satu unit Business Max Jet 7 Boeing saat menghadiri pameran dirgantara Farnborough International Airshow 2018 di Farnborough, Inggris
-
Siapa yang memesan gerbong pesiar? Pakubuwono X memesan kedua gerbong itu dari sebuah perusahaan kereta api di Belanda.
-
Kenapa Aceh kumpulkan dana untuk pesawat? Mengutip laman indonesia.go.id, pertemuan ini menjadi aksi penggalangan dana untuk membeli pesawat tersebut.
-
Apa nama pesawat angkut pertama Indonesia? Pesawat DC-3 Dakota kemudian diberi nama 'Seulawah'.
Dalam pertemuan antarpelaku bisnis di Forum Bisnis Indonesia-Senegal itu, Presiden Dewan Perkapalan Senegal juga menyampaikan keinginan untuk membeli tiga kapal buatan PT PAL, yaitu satu kapal tanker ukuran 10 ribu ton dan dua kapal kargo ukuran 20 ribu ton.
Mansyur menyampaikan forum bisnis itu bertujuan untuk meningkatkan hubungan bilateral Indonesia-Senegal, khususnya di bidang perdagangan dan bisnis. "Peristiwa ini menjadi catatan sejarah tersendiri, karena selama lebih dari sepuluh tahun menjalin hubungan bilateral, forum sejenis baru pertama kali diadakan," ujar dia.
Forum bisnis itu diharapkan dapat meningkatkan interaksi dan kegiatan saling kunjung antarpelaku bisnis untuk mencari peluang yang sangat terbuka antara kedua negara.
Forum bisnis tersebut dihadiri oleh sekitar 100 pelaku usaha yang bergerak di sektor pertanian, obat-obatan dan kosmetik, pesawat terbang, kereta api, tekstil, agro-industri, mainan anak, kelapa sawit, konstruksi, dan lainnya.
Peserta forum tidak hanya berasal dari Senegal, tetapi juga wakil-wakil kamar dagang dan industri (Kadin) dari negara-negara sekitar, yaitu Pantai Gading, Mali, Gambia, Cabo Verde dan Sierra Leone.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Salah satu alutsista Indonesia paling laku yaitu Anoa 6x6 yang dibuat PT Pindad. Anoa 6x6 ini dipesan Malaysia, Pakistan, Timor Leste dan lainnya.
Baca SelengkapnyaSaat ini, banyak kapal milik Pelni yang usia teknisnya di atas 30 tahun. Bahkan, pada 2023 ini ada 12 kapal yang usianya di atas 30 tahun.
Baca SelengkapnyaDia menghitung, kebutuhan dana untuk membeli 1 kapal baru itu sebesar Rp1,5 triliun. Sisanya, akan dimohonkan pada PMN tahun anggaran 2025 mendatang.
Baca SelengkapnyaChina benar-benar nekat membangun pangkalan udara di sana.
Baca Selengkapnyapembicaraan itu berlangsung di sela-sela rapat terbatas (ratas) bersama Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (5/8)
Baca SelengkapnyaMenhan Prabowo Subianto menyerahkan lima unit pesawat NC-212i kepada TNI Angkatan Udara (AU) di Lanud Halim Perdanakusuma pada hari Selasa (12/12) pagi.
Baca SelengkapnyaMomen tersebut terjadi saat serah terima tiga alutsista udara di Lanud Halim Perdanakusumah, Jakarta Timur
Baca SelengkapnyaPelni meminta bantuan dana PMN dari pemerintah untuk membeli kapal baru secara bertahap.
Baca SelengkapnyaPemerintah juga akan kedatangan 42 unit pesawat tempur Rafale secara bertahap sekaligus merencanakan modernisasi radar.
Baca SelengkapnyaSelain pesawat Super Hercules, dalam waktu dekat juga akan datang dua pesanan pesawat Airbus A400M multirole tanker dan transport (MRTT).
Baca SelengkapnyaJokowi mengapresiasi kepercayaan pemerintah Filipina terhadap produk buatan Indonesia.
Baca SelengkapnyaIndonesia memastikan membeli Rafale dan Mirage 2000-5
Baca Selengkapnya