Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sepanjang 2017, laba PT PP naik Rp 50 persen hingga tembus Rp 1,72 triliun

Sepanjang 2017, laba PT PP naik Rp 50 persen hingga tembus Rp 1,72 triliun Dirut PT PP Tumiyana. ©2017 merdeka.com/istimewa

Merdeka.com - Perusahaan konstruksi dan investasi, PT PP (Persero) Tbk mencatatkan pendapatan sebesar Rp 21,5 triliun di sepanjang 2017. Ini terungkap dari hasil kinerja keuangan perusahaan tahun buku yang berakhir 31 Desember 2017 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Satrio Bing Eny & Rekan, anggota dari Deloitte Touche Tomatsu Limited.

Presiden Direktur PT PP, Tumiyana mengatakan, angka pendapatan ini tumbuh 31 persen dibanding periode sama tahun sebelumnya yang hanya Rp 16,5 triliun. Secara segmen, jasa konstruksi menjadi kontributor terbesar dengan kontribusi sebesar 70 persen dari pendapatan, disusul oleh engineering, procurement, and construction (EPC) dan properti & realti masing-masing sebesar 15 persen dan 13 persen.

Dari pendapatan tersebut, perusahaan pelat merah ini mencatatkan laba kotor dan laba usaha sebesar masing-masing Rp 3,25 triliun dan Rp 2,52 triliun. Angka tersebut-pun tumbuh masing-masing 32 persen dan 29 persen secara tahunan.

"Dengan demikian, marjin laba kotor dan marjin laba usaha masing-masing terjaga di level 15 persen dan 12 persen," kata Tumiyana dikutip dari keterangan resmi perusahaan di Jakarta, Senin (12/3).

PT PP membukukan laba bersih sebesar Rp 1,72 triliun atau atau tumbuh 50 persen jika dibandingkan periode sama tahun sebelumnya yang hanya Rp 1,14 triliun. Setelah kepentingan non-pengendali, laba bersih per saham atau Earnings Per Share (EPS) mencapai Rp 234 di 2017 dibandingkan Rp 206 di 2016 .

"Kami bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa dan berterima kasih kepada seluruh jajaran manajemen dan karyawan serta stakeholders lainnya atas pencapaian kinerja PT PP yang solid selama tahun 2017," kata Tumiyana.

Per 31 Desember 2017, PT PP tercatat memiliki kas dan setara kas sebesar Rp 9,3 triliun, total utang berbunga (interest-bearing debts) sebesar Rp 8,9 triliun, ekuitas sebesar Rp 14,2 triliun dan total aset sebesar Rp 41,7 triliun.

Posisi keuangan ini mencerminkan gearing ratio sebesar 0,6 kali dan net gearing ratio sebesar -0,05 kali, serta interest-bearing debts-to-Asset sebesar 0,2 kali. Rasio-rasio tersebut yang mencerminkan kualitas kesehatan keuangan serta kapasitas keuangan Perseroan yang sangat besar.

"Kita berupaya menjaga pondasi keuangan tetap kokoh, sehingga struktur modal yang kuat ini akan menjadi landasan bagi pertumbuhan perusahaan yang berkesinambungan sekaligus menciptakan nilai tambah bagi para pemegang saham."

Selanjutnya, PT PP membukukan arus kas operasi positif sebesar Rp 1,4 Triliun, atau tumbuh sebesar 48 persen dibandingkan dengan Rp 986 miliar di tahun 2016. Pencapaian ini mencerminkan konsistensi perseroan untuk menjaga kesehatan arus kas perusahaan.

"Di tengah tantangan dan persaingan industri konstruksi yang kian kompetitif di Tanah Air, PT PP tidak hanya mampu mendeliver kinerja yang tumbuh pesat, namun juga pertumbuhan yang berkualitas dengan pondasi keuangan yang kokoh dan arus kas yang terjaga sehat," tutup Tumiyana.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Garap Proyek IKN Nusantara, PT PP Raup Untung Rp124 Miliar di Semester I-2023
Garap Proyek IKN Nusantara, PT PP Raup Untung Rp124 Miliar di Semester I-2023

Tak hanya laba meningkat, PT PP meraih kontrak baru senilai Rp15,68 triliun di Juli 2023.

Baca Selengkapnya
Kalahkan BRI dan Mandiri, Pertamina Raup Laba Bersih Rp62 Triliun
Kalahkan BRI dan Mandiri, Pertamina Raup Laba Bersih Rp62 Triliun

Laba bersih ini merupakan laba dari entitas induk. Jika dilihat secara laba keseluruhan, nilainya mencapai Rp72 triliun.

Baca Selengkapnya
PLN Raup Untung Rp22,07 Triliun di 2023, Setor Dividen Rp3,09 Triliun ke Negara
PLN Raup Untung Rp22,07 Triliun di 2023, Setor Dividen Rp3,09 Triliun ke Negara

PLN menyetorkan dividen bagi negara sebesar Rp3,09 triliun.

Baca Selengkapnya
Setor Dividen Rp3,09 Triliun, Kementerian BUMN Dukung PLN Lanjutkan Transformasi Bisnis
Setor Dividen Rp3,09 Triliun, Kementerian BUMN Dukung PLN Lanjutkan Transformasi Bisnis

PLN berkontribusi dengan dividen bagi negara sebesar Rp3,09 triliun atau mencapai satu setengah kali dari target yang ditetapkan.

Baca Selengkapnya
Harga Jual CPO Naik, Pendapatan PT Teladan Prima Argo Ikut Terkerek
Harga Jual CPO Naik, Pendapatan PT Teladan Prima Argo Ikut Terkerek

Rata-rata harga CPO sampai dengan akhir September 2024 sebesar Rp11.755 per kg.

Baca Selengkapnya
Cetak Sejarah, PT PII Kantongi Pendapatan Rp1,32 Triliun
Cetak Sejarah, PT PII Kantongi Pendapatan Rp1,32 Triliun

PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero)/PT PII mencatatkan kinerja positifnya sepanjang tahun 2023.

Baca Selengkapnya
Terbesar Sepanjang Sejarah, Petrokimia Gresik Raup Untung Rp3,2 Triliun
Terbesar Sepanjang Sejarah, Petrokimia Gresik Raup Untung Rp3,2 Triliun

Laba perusahaan pada 2022 sebesar Rp3,23 triliun atau 285 persen dari rencana kerja dan anggaran perusahaan (RKAP) sebesar Rp1,13 triliun.

Baca Selengkapnya
Laba PT JIEP Tahun 2023 Naik 159 Persen
Laba PT JIEP Tahun 2023 Naik 159 Persen

PT JIEP juga mampu meraih skor penerapan GCG tahun 2023 dengan predikat sangat baik.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Kantongi Pajak Rp393 Triliun di Tiga Bulan Pertama 2024
Pemerintah Kantongi Pajak Rp393 Triliun di Tiga Bulan Pertama 2024

Per Maret 2024, realisasi PPh Migas mencapai Rp14,53 triliun atau 19,02 persen dari target.

Baca Selengkapnya
Negara Terima Pajak Rp624,19 Triliun, Ini Daftar Sumber Terbesarnya
Negara Terima Pajak Rp624,19 Triliun, Ini Daftar Sumber Terbesarnya

Terdapat penurunan nilai penerimaan pajak hingga April 2024.

Baca Selengkapnya
Naik 18 Persen, Pertagas Raup Untung USD 196,7 Juta Sepanjang 2023
Naik 18 Persen, Pertagas Raup Untung USD 196,7 Juta Sepanjang 2023

Dua segmen bisnis utama Pertagas, transportasi gas dan minyak yang berkontribusi sekitar 54 persen terhadap kinerja keuangan.

Baca Selengkapnya
Pendapatan Negara 2023 Lampaui Target, Tembus Rp2.774,3 Triliun
Pendapatan Negara 2023 Lampaui Target, Tembus Rp2.774,3 Triliun

Menurut Sri Mulyani, capaian pendapatan negara tahun 2023 yang tembus melebihi target merupakan pencapaian yang luar biasa baik.

Baca Selengkapnya