Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Serikat Petani: Menteri Puan asal bunyi suruh rakyat miskin diet

Serikat Petani: Menteri Puan asal bunyi suruh rakyat miskin diet Ilustrasi Petani. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Ketua Serikat Petani Indonesia (SPI) Henry Saragih menyentil Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Puan Maharani yang meminta rakyat miskin untuk diet dan mengurangi makan nasi. Menurut Henry, pernyataan Puan tersebut asal bunyi karena masyarakat tidak ada makanan alternatif lain selain berasal dari beras.

Henry menilai, Menteri Puan mewakili pemerintah seharusnya memberi sosialisasi serta alternatif sumber makanan pokok jenis lainnya, tak melulu dengan beras.

"Yah, sekarang enggak buat warga miskin saja. Tapi seluruh masyarakat Indonesia memanfaatkan sumber makanan pokok yang lainnya, selain beras masih banyak lainnya," ujar Henry saat dihubungi merdeka.com di Jakarta, Jumat (29/1).

Henry mengungkapkan selama ini, pemerintah belum berhasil mengubah pandangan masyarakat terkait sumber karbohidrat selain beras. Apalagi, lanjutnya Indonesia merupakan negara dengan keragaman sumber karbohidrat yang lainnya.

"Kita selama cuma mengenal sebatas beras, padahal masih banyak lainnya, ada umbi-umbian, atau masih banyak lagi," tuturnya.

Henry juga mengkritik kebijakan pemerintah yang ramai menyosialisasikan warga untuk mengonsumsi gandum sebagai ganti beras. Menurut Henry, merupakan pola pikir tersebut salah, sebab gandum merupakan salah satu komoditas ekspor bukan komoditas lokal yang bisa ditanam dengan mudah.

"Itu juga salah, gandum. Lebih baik komoditas umbi-umbian," katanya.

Sebelumnya, Gubernur Bali, Made Mangku Pastika memastikan akan menambah anggaran daerah untuk pengadaan beras miskin. Hal ini perlu dilakukan karena adanya peningkatan angka kemiskinan di Bali. Pastika juga langsung meminta kepada Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Puan Maharani agar alokasi beras untuk rumah tangga miskin (raskin) di Bali dinaikkan.

"Tadi saya sudah berkonsultasi dengan DPRD Bali dengan Bappeda Bali untuk menambah kuota raskin di Bali karena dari data yang dikeluarkan oleh BPS Bali jumlah orang miskin naik dari sebelum yakni 4,7 persen menjadi 5,2 persen," ujar Pastika saat acara penyaluran program raskin/rastra tahun 2016 tingkat nasional di Bali, beberapa waktu lalu.

Puan Maharani yang hadir dalam acara penyaluran raskin langsung menjawab permintaan Gubernur. Sambil berseloroh, Puan meminta rakyat miskin untuk diet dan tidak makan terlalu banyak.

"Jangan banyak-banyak makan lah, diet sedikit tidak apa-apa," gurau Puan.

Menurut Puan, pemerintahan Jokowi-JK saat ini tengah berupaya untuk mengurangi impor beras dari berbagai negara. Untuk itu, dia mengimbau agar masyarakat bisa mengonsumsi pangan alternatif yang tidak hanya berasal dari beras.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mendagri Minta Rakyat Setop Makan Nasi Karena Diabetes, YLKI Minta Pemerintah Jujur Stok Beras Tipis
Mendagri Minta Rakyat Setop Makan Nasi Karena Diabetes, YLKI Minta Pemerintah Jujur Stok Beras Tipis

Tulus menduga ajakan untuk meninggalkan konsumsi beras juga karena menipisnya stok beras dalam negeri.

Baca Selengkapnya
Kurangi Ancaman Diabetes, Puan Suarakan Sehatnya Bahan Pangan Lokal
Kurangi Ancaman Diabetes, Puan Suarakan Sehatnya Bahan Pangan Lokal

Hal itu, menurutnya, dinilai sebagai langkah menurunkan angka diabetes pada anak yang semakin melonjak.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Kritik Keras Cak Imin Serang Proyek Food Estate
VIDEO: Kritik Keras Cak Imin Serang Proyek Food Estate "Terbukti Gagal!"

"Food estate terbukti gagal, maka jalan cepat yang harus dilakukan adalah mengintensifkan tanah-tanah pertanian punya rakyat"

Baca Selengkapnya
Zulhas: Petani di Era Orde Baru Lebih Sejahtera
Zulhas: Petani di Era Orde Baru Lebih Sejahtera

"Kalau pada masa Orde Baru, 65 persen pekerja dari sektor pertanian. Sekarang 25 persen."

Baca Selengkapnya
Mentan Sentil Dirut Bulog: Jangan Terlalu Bersemangat Impor Daging Kerbau, tapi Lupa Serap Gabah dan Jagung Petani
Mentan Sentil Dirut Bulog: Jangan Terlalu Bersemangat Impor Daging Kerbau, tapi Lupa Serap Gabah dan Jagung Petani

Saat ini, Kementan tengah fokus pada pemenuhan pangan dalam negeri untuk menekan kebijakan impor. Dua di antara komoditas jagung dan padi.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Tegas! Sri Mulyani Blak-blakan Banyak Kelas Menengah Jatuh Miskin Jelang Jokowi Lengser
VIDEO: Tegas! Sri Mulyani Blak-blakan Banyak Kelas Menengah Jatuh Miskin Jelang Jokowi Lengser

Sri Mulyani mengakui ada kelas menengah yang jatuh dalam jurang kemiskinan

Baca Selengkapnya
Respons Mentan Amran Usai Program Food Estate Disebut Proyek Gagal Pemerintah
Respons Mentan Amran Usai Program Food Estate Disebut Proyek Gagal Pemerintah

Menteri Amran merespon kritik yang menuding program food estate merupakan proyek gagal.

Baca Selengkapnya
Cak Imin ke Pemerintah: Jangan Sampai Beras Naik Tak Terkenadli Jelang Bulan Ramadan
Cak Imin ke Pemerintah: Jangan Sampai Beras Naik Tak Terkenadli Jelang Bulan Ramadan

Cak Imin mengingatkan agar pemerintah berhati-hati menangani kelangkaan beras.

Baca Selengkapnya
Kampanye di Sukabumi, Gus Imin: Perubahan Tak Bisa Ditunda karena Ada yang Kebablasan
Kampanye di Sukabumi, Gus Imin: Perubahan Tak Bisa Ditunda karena Ada yang Kebablasan

Cawapres nomor urut 1 Abdul Muhaimin Iskandar melakukan kampanye akbar di Lapangan Pajajaran, Sukabumi, Jawa Barat, Senin (22/1).

Baca Selengkapnya
Jubir Anies: Singkong dari Food Estate Sebesar Paha Orang, Tapi Rasanya Pahit
Jubir Anies: Singkong dari Food Estate Sebesar Paha Orang, Tapi Rasanya Pahit

Juru Bicara Bakal Calon Presiden (Bacapres) Koalisi Perubahan Anies Baswedan, Surya Tjandra mengkritik program food estate

Baca Selengkapnya
Megawati: Urusan Tambang Sekarang pada Heboh, Kalau Enggak Ada Beras Terus Piye?
Megawati: Urusan Tambang Sekarang pada Heboh, Kalau Enggak Ada Beras Terus Piye?

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyoroti heboh isu izin kelola tambang yang diberikan pemerintah kepada ormas keagamaan.

Baca Selengkapnya
Ketua DPR Puan Maharani Minta Pemerintah Kendalikan Harga Beras
Ketua DPR Puan Maharani Minta Pemerintah Kendalikan Harga Beras

Puan juga meminta Pemerintah mengoptimalkan operasi pasar.

Baca Selengkapnya