Setelah mangkrak 12 tahun, Jembatan Soekarno di Manado diresmikan
Merdeka.com - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Puan Maharani bersama dengan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meresmikan jembatan DR.Ir.Soekarno di Manado, Sulawesi Utara.
Puan mengatakan, kedatangannya kali ini karena ditugaskan Presiden Joko Widodo untuk meresmikan jembatan tersebut sebagai Menteri PMK.
"Presiden Jokowi menugaskan saya sebagai Menteri PMK untuk meresmikan jembatan ini. Kebetulan nama jembatan yang diresmikan adalah kakek saya dan juga saya anak dari ibu Megawati yang melakukan pencanangan dulu," kata Puan seperti dilansir dari situs resmi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat di Jakarta, Kamis (28/5).
-
Kapan jembatan itu dibangun? Konon jembatan gantung ini sudah ada sejak tahun 1918.
-
Siapa yang membangun jembatan ini? Jembatan Kudung Kendeng Lembu dibangun oleh perusahaan swasta Belanda yang bernama Landbouw Maatschappij Onderneming David Bernie (NV Rubber Cultur Mij Kendenglembu).
-
Kapan jembatan ini dibangun? Jembatan ini dibangun pada tahun 1914.
-
Siapa yang terlibat dalam pembangunan jembatan ini? Proyek pembangunannya memakan waktu hampir 10 tahun dan melibatkan ribuan insinyur serta pekerja konstruksi.
-
Bagaimana pembangunan jembatan ini dilakukan? “Pembangunan ini akan menambah akses jembatan baru, sehingga menjadi dua akses jembatan. Selain itu, akan dilakukan diperkuat jembatan eksisting yang sudah ada,“ jelas Gubernur Andi.
-
Kenapa pembangunan jembatan ini dilakukan? Hadirnya pembangunan jembatan ini menjadi keluhan masyarakat karena kondisi sering terjadi kemacetan parah di jembatan ini.
Di tempat yang sama, Menteri Basuki mengungkapkan, paket pembangunan Jembatan DR. Ir. Soekarno pertama kali dilaksanakan pada tahun anggaran 2003 hingga 2005 dengan sistem kontrak tahunan di bawah pengendalian Direktorat Jenderal Tata Kota dan Tata Pedesaan.
Selanjutnya mulai tahun 2006 diperoleh izin kontrak tahun jamak, dan setelah melalui proses lelang pada tahun 2007, dimenangkan oleh PT Hutama Karya (Persero) dan selanjutnya penandatanganan Surat Perjanjian Kontrak dilaksanakan pada tanggal 10 Desember 2007.
Jembatan DR. Ir. Soekarno memiliki panjang total 1.127 m (termasuk jalan penghubung), didesain sejak tahun 2002 oleh PT Amythas Expert & Ass. Jembatan ini merupakan Kombinasi dari 2 buah jembatan yakni Jembatan Type Balance Cantilever (Box Girder) sepanjang 120 meter dan Jembatan Type Cable Stayed sepanjang 240 meter dan memakai beton prestres.
Total Biaya Pembangunan Jembatan DR. Ir. Soekarno mencapai Rp 300.350.109.100 (termasuk eskalasi) dengan menggunakan dana APBN.
"Uji pembebanan telah dilaksanakan pada tanggal 19-22 Mei 2015 menunjukkan hasil lendutan yang terjadi masih berada di bawah ambang batas yang direncanakan," tutup Basuki.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi menegaskan proyek Sodetan Ciliwung dimulai dari 2012.
Baca SelengkapnyaPembangunan jembatan ini sebagai wujud rasa hormat atas jasa Presiden Soekarno saat itu.
Baca SelengkapnyaJembatan baru dengan panjang sekitar 40 meter itu diklaim bisa tahan selama 50 tahun.
Baca SelengkapnyaRevitalisasi membuat kondisi jembatan kini lebih lebar dari sebelumnya.
Baca SelengkapnyaSalah satu jembatan ikonik di Kabupaten Lumajang sempat hancur diterjang banjir lahar Semeru. Tak butuh waktu lama, jembatan tersebut berubah menawan.
Baca SelengkapnyaBerkat kerja sama Pemprov DKI sekarang dan Kementerian PUPR, proyek sodetan Ciliwung kini dapat diselesaikan.
Baca SelengkapnyaMomen saat Eks Presiden ke-2 RI Soeharto meresmikan jalan tol pertama di Indonesia, tol Jagorawi.
Baca SelengkapnyaJembatan itu merupakan titik tersulit dalam hal perencanaan jalur kereta api milik Perusahaan SDS dari Purwokerto hingga Wonosobo.
Baca SelengkapnyaPembangunan Bandara Kertajati sangat rumit. Bahkan proyek ini sempat mangkrak selama beberapa tahun.
Baca SelengkapnyaTol Cipularang memang dikenal rawan kecelakaan. Kemarin, Senin (11/11) sore, terjadi kecelakaan di Tol Cipularang KM 92 yang melibatkan sejumlah kendaraan.
Baca SelengkapnyaJembatan Selokromo merupakan satu bangunan yang masih utuh di jalur kereta api Maos-Wonosobo. Kini fungsinya telah beralih ke jembatan penyeberangan.
Baca SelengkapnyaJembatan yang satu ini konon menjadi jembatan tertua yang ada di Pulau Sumatera.
Baca Selengkapnya