Setelah Trump Hotel, Hary Tanoe gandeng BUMN korsel bangun properti

Merdeka.com - PT MNC Land gandeng Korea Land and Housing (Korea LH), membangun kota masa depan di Lido, Bogor, Jawa Barat. Ini menjadi megaproyek ketiga, setelah dua resort internasional di Bali dan Lido yang dokumen kerja samanya berhasil disepakati dengan Trump Hotel Collection pada Agustus lalu.

"Di kawasan Lido, kami tidak hanya sekedar membangun properti. Kami membangun masa depan. MNC Land juga akan membangun education city, agri-tourism, dan new township, yang penuh inovasi, berteknologi tinggi, namun tetap ramah lingkungan," jelas Chief Executive Officer MNC Group Hary Tanoesoedibjo dalam siaran pers, Senin (5/10).

Hary optimistis megaproyek tersebut bisa terwujud. Mengingat, Korea LH memiliki reputasi internasional dalam membangun kota dan infrastruktur.

Harry telah meneken dokumen kerja sama dengan CEO Korea LH Lee Jai-yeong pada Jumat lalu. Bagi perusahaan pelat merah Korea Selatan itu, MNC Land merupakan mitra swasta asing pertama.

"Korea LH telah menjadi perusahaan publik terkemuka yang didedikasikan untuk mendukung pembangunan perumahan dan perkotaan di Korea," kata Lee. "Pada kesempatan penandatanganan MOU dengan MNC group , LH bersama dengan bisnis konstruksi Korea akan memiliki peluang bisnis yang lebih baik dalam pembangunan perkotaan dan perumahan di Indonesia."

Megaproyek jangka panjang tersebut bakal dibangun di kawasan seluas 3 ribu hektar. Saat pembangunan tahap pertama selesai, Lido akan menjadi kawasan terintegrasi.

Terdiri dari golf resort, hotel, dan country club, kerja sama dengan Trump Hotel Collection, Kemudian, kawasan world-class theme park pertama di Indonesia, dan akses tol Bocimi yang saat ini sedang dalam tahap pembangunan.