Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sinergi BUMN, biaya logistik diprediksi turun 5 persen di 2021

Sinergi BUMN, biaya logistik diprediksi turun 5 persen di 2021 Logistik PT Pos Indonesia. ©2014 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - PT Pos Indonesia (Persero) menggandeng 10 perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk bersinergi agar bisa menekan ongkos logistik. Dengan sinergi tersebut, ongkos logistik di Indonesia yang mencapai rasio 27 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) bisa ditekan semaksimal mungkin.

"Kalau ngomong semua biaya logistik di Indonesia itu sekitar hampir sekitar 27 persen dari GDP. Sebetulnya berapa harusnya Indonesia? Benchmark yang paling mendekati seperti Filipina yang memang negara kepulauan juga. Mereka sekitar 20-an persen dari GDP mereka. Kalau kota ngomongin yang lebih baik lagi Jepang misalnya cuma 14 persen dari GDP mereka," ujar Direktur Utama PT Pos Indonesia, Gilarsi Wahyu Setijono di Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis (11/2).

Gilarsi menggambarkan penurunan rasio ongkos logistik sebesar 1 persen diasumsikan setara dengan Rp 100 triliun. Dengan demikian, apabila rasio ongkos logistik bisa ditekan hingga mencapai angka 20 persen, maka penghematan bisa semakin besar.

"Bayangkan kalau 1 persen kita menurunkan itu berarti Rp 100 triliun. Kalau kita bisa menurunkan katakanlah dari 27 ke 20 persen itu sudah baik," kata dia.

Meski sinergi BUMN tersebut belum menyentuh sisi teknis, PT Pos menargetkan biaya logistik bisa ditekan hingga menyentuh angka 22 persen dalam jangka waktu 5 tahun.

"Kita belum sampai kepada teknis. Tetapi untuk 5 tahun kedepan kita harus bisa menurunkan 5 persen. Memang sulit menjadi 22 persen. Ini menjadi target yang luar biasa. Infrastruktur yang sekarang sedang diperbaiki, ini bukan pekerjaan yang mudah tapi kalau kita bekerja sama, bahu membahu, rasanya bisalah yang 5 persen itu. Kalau 1 persen Rp 100 triliun, kan 5 persen Rp 500 triliun," pungkas dia.

(mdk/sau)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kemenhub dan KBUMN Koordinasi untuk Efisiensi Biaya Logistik di Sektor Transportasi
Kemenhub dan KBUMN Koordinasi untuk Efisiensi Biaya Logistik di Sektor Transportasi

Erick mengatakan bahwa sejauh ini Indonesia telah mampu menekan biaya logistik hingga 13-14 persen.

Baca Selengkapnya
Terungkap Bisnis Logistik Indonesia Masih Kalah dari Malaysia, Thailand dan Singapura
Terungkap Bisnis Logistik Indonesia Masih Kalah dari Malaysia, Thailand dan Singapura

Kinerja sektor logistik Indonesia kalah dari negara tetangga, meski pemerintah sudah mendorong perluasan digitalisasi sektor ini secara menyeluruh.

Baca Selengkapnya
BRI Bidik Porsi Loan at Risk Kembali Single Digit Pada 2025
BRI Bidik Porsi Loan at Risk Kembali Single Digit Pada 2025

Secara akumulatif kredit BRI yang direstrukturisasi karena pandemi tertinggi mencapai 30% dari total portofolio.

Baca Selengkapnya
Anggaran Subsidi BBM dan LPG Turun hingga Rp1,1 Triliun di RAPBN 2025, Harga Bensin Bakal Naik?
Anggaran Subsidi BBM dan LPG Turun hingga Rp1,1 Triliun di RAPBN 2025, Harga Bensin Bakal Naik?

Sri Mulyani menyampaikan anggaran subsidi BBM dan liquefied petroleum gas (LPG) 3 kilogram (kg) turun dari Rp114,3 triliun menjadi Rp113,7 triliun.

Baca Selengkapnya
Erick Thohir akan Gabung Garuda, Citilink, dan Pelita Air, Ini Alasannya
Erick Thohir akan Gabung Garuda, Citilink, dan Pelita Air, Ini Alasannya

Baginya, efisiensi di tubuh BUMN terus menjadi agenda utama pada perusahaan-perusahaan milik negara yang ia pimpin.

Baca Selengkapnya
Pengusaha Minta Presiden Pengganti Jokowi Turunkan Biaya Logistik
Pengusaha Minta Presiden Pengganti Jokowi Turunkan Biaya Logistik

Salah satu penyebab tingginya biaya logistik nasional karena belum ada konektivitas antara pelabuhan dengan perusahaan logistik.

Baca Selengkapnya
Malaysia Gratiskan Tol saat Mudik, DPR: Masa Kita Kalah
Malaysia Gratiskan Tol saat Mudik, DPR: Masa Kita Kalah

Anggota DPR meyakini pemerintah akan tetap untung meski menggratiskan tarif tol saat arus mudik dan balik.

Baca Selengkapnya
Ongkos Kirim Paket Antar-Kota Kini Hanya Rp 6.000 buat UMKM, Cek Infonya di Sini
Ongkos Kirim Paket Antar-Kota Kini Hanya Rp 6.000 buat UMKM, Cek Infonya di Sini

UMKM dan aktivitas ekonomi juga terus berkembang di Pulau Jawa. Dengan demikian, industri logistik memegang peranan penting.

Baca Selengkapnya
Pertamina Raih Cost Optimization hingga USD 1,25 Miliar
Pertamina Raih Cost Optimization hingga USD 1,25 Miliar

Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060

Baca Selengkapnya
Pembebasan Lahan LRT Jabodebek Telan Anggaran Rp1,3 Triliun
Pembebasan Lahan LRT Jabodebek Telan Anggaran Rp1,3 Triliun

Pembebasan lahan untuk pembangunan LRT Jabodebek menelan biaya sebesar Rp1,3 triliun.

Baca Selengkapnya
Utang Pemerintah Tembus Rp8.041 Triliun, Menko Airlangga: Masih Aman Terkendali
Utang Pemerintah Tembus Rp8.041 Triliun, Menko Airlangga: Masih Aman Terkendali

Batas maksimal rasio utang pemerintah terhadap PDB ditetapkan sebesar 60 persen.

Baca Selengkapnya
Erick Thohir: Aset BUMN Naik dari Rp8.312 Triliun Jadi Rp10.402 Triliun
Erick Thohir: Aset BUMN Naik dari Rp8.312 Triliun Jadi Rp10.402 Triliun

Dari segi pendapatan, kata Erick, meningkat dari Rp1.930 triliun pada 2020 ke Rp2.933 triliun pada 2023.

Baca Selengkapnya