SKK Migas: Chevron dan Exxon setuju jual minyak ke Pertamina
Merdeka.com - PT Pertamina berencana untuk membeli minyak dari kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) yang ada di Indonesia. Salah satu incaran Pertamina adalah membeli dari Chevron Pacific Indonesia dan Exxon Mobile.
Kepala Satuan Kerja Khusus (SKK) Migas, Amin Sunaryadi mengatakan, Chevron Pacific Indonesia dan Exxon sebenarnya telah setuju memenuhi keinginan pertamina.
"SKK migas telah berdiskusi dengan Chevron Pacific Indonesia (CPI). Chevron setuju menjual ke pertamina. Exxon juga setuju menjual ke pertamina. Mereka happy sepanjang harga yang berlaku," ujar dia dalam konferensi pers di Gedung Mulia, Jakarta, Selasa (5/1).
-
Dimana Pertamina akan berpartisipasi? PT Pertamina (Persero) menyiapkan 9 (sembilan) potensi kerjasama dan kolaborasi sebagai upaya langkah konkrit dalam membangun infrastruktur hijau di ajang flagship event ASEAN Indo Pacific Forum (AIPF) yang akan berlangsung di Jakarta pada 5 - 6 September 2023.
-
Apa yang Pertamina beli? Erick menyebut BUMN yang terdampak pada bahan baku impor dan BUMN dengan porsi utang luar negeri (dalam dolar AS) yang besar seperti Pertamina, PLN, BUMN Farmasi, MIND ID, agar melakukan pembelian dollar dengan tepatguna, bijaksana dan sesuai prioritas dalam memenuhi kebutuhannya.
-
Apa saja yang Pertamina salurkan? Pertamina Patra Niaga siap menyalurkan BBM dan LPG subsidi sesuai dengan kuota yang ditetapkan Pemerintah.
-
Apa nama perusahaan minyak pertama di Surabaya? Mengutip repository.upnjatim.ac.id, Andrian Stoop mengadakan penelitian minyak bumi di Jawa dan mendirikan DPM (Dutsche Petroleum Maatschappij) padatahun 1887.
-
Kenapa Pertamina berpartisipasi? Pertamina akan berperan aktif dalam flagship event ASEAN Summit 2023. Hal ini merupakan Upaya bersama Kementerian BUMN dan BUMN mendukung AIPF sebagai pilar episentrum pertumbuhan ekonomi di ASEAN melalui kolaborasi dengan mitra global.
-
Dimana Pertamina bantu? Menyikapi kondisi musim kemarau yang berkepanjangan dan terjadinya kebakaran lahan di beberapa wilayah Sumatera Selatan, Pertamina Group berkolaborasi bersama berbagai pihak untuk membantu menanggulangi bencana kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah tersebut dengan mengerahkan 206 personel Fireman tersertifikasi serta peralatan pendukung penanggulangan bencana.
Meski demikian, pembelian minyak masih belum bisa terealisasi. Sebab, penjualan minyak bukan berada di pihak CPI dan Exxon di Indonesia, melainkan ada di pihak CPI Trading dan Exxon Trading yang ada di Singapura.
"Minyaknya secara fisik ada di Indonesia tapi Chevron maupun Exxon tugasnya adalah produksi dia bukan trading. Untuk menjual adalah Chevron dan Exxon yang ada di Singapura. CPI tidak bisa menjual ke Pertamina, yang bisa Chevron dan Exxon Singapura, " paparnya.
Selain itu, kata dia, alasan utama penyebab kedua belah pihak belum setuju adalah karena adanya pengenaan pajak PPN impor sebesar 3 persen. Hal ini membuat CPI, Exxon maupun Pertamina enggan terbebani biaya pajak tersebut.
"Kalau beli akan dikenakan pajak PPn impor sebesar 3 persen. Chevron maupun Exxon tidak mau mengeluarkan biaya itu. Pertamina juga. Oleh karena itu perlu kebijakan oleh DJP. Ada faktor pajak tersebut sehingga transaksi belum terjadi," pungkasnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pertamina akan menjalin kerjasama melalui skema Kerja Sama Operasi (KSO) dengan Sinopec.
Baca SelengkapnyaMoU antara kedua badan usaha milik negara dari Indonesia dan Tiongkok meliputi berbagai kegiatan bisnis, mulai dari hulu, hilir.
Baca SelengkapnyaPT Pertamina (Persero) bersama dengan Chevron bangun kerja sama dalam bidang dekarbonisasi.
Baca SelengkapnyaSinopec telah mengungkapkan ketertarikannya untuk masuk ke 5 lapangan yang dikelola Pertamina EP.
Baca SelengkapnyaShell merilis nilai peralihan hak partisipasi, atau participating interest (PI) 35 persen di proyek Blok Masela kepada Pertamina dan Petronas.
Baca SelengkapnyaPertamina Patra Niaga berkomitmen untuk menjadi solusi energi dan mitra dekarbonisasi utama bagi industri hulu migas.
Baca SelengkapnyaPT Pertamina Hulu Energi (PHE) selaku Subholding Upstream Pertamina terus menjajaki beragam peluang kerjasama.
Baca SelengkapnyaDengan mengelola laut lepas termasuk Blok Masela, ke depan PHE akan lebih berpeluang untuk pengerjaan wilayah kerja lain.
Baca SelengkapnyaDalam hal ini, Pertamina melalui PT Pertamina Hulu Energi (PHE) mendapat porsi 20 persen. Sementara Petronas Masela Sdn Bhd sebesar 15 persen.
Baca SelengkapnyaPenandatanganan Perjanjian-Perjanjian Way Ratai Sebagai Tindak Lanjut Kerja Sama antara Chevron & Pertamina Geothermal Energy
Baca SelengkapnyaPT Pertamina Malaysia Eksplorasi Produksi (PMEP) bersama mitra berhasil memenangkan lelang blok eksplorasi SK510 melalui Malaysia Bid Round (MBR) 2023.
Baca SelengkapnyaMenurut Nicke, ENI merupakan salah satu perusahaan migas yang sukses melakukan eksplorasi.
Baca Selengkapnya