SMF target salurkan dana total Rp 26 T hingga akhir tahun
Merdeka.com - Direktur Utama PT Sarana Multigriya Finansial (SMF) Raharjo Adisusanto mencatat hingga 2015 perseroan telah mengalirkan dana dari pasar modal melalui sekuritas dan penyaluran pinjaman sebesar Rp 20,25 triliun. Aliran dana ini, lanjutnya, terus meningkat di mana pada 2016 ditargetkan penyaluran dana jangka panjang akan mencapai Rp 6,1 triliun. Angka ini terdiri dari Rp 2 triliun untuk sekuritas dan Rp 4,1 untuk penyaluran pinjaman.
"SMF sebagai katalis pengembangan pasar pembiayaan sekunder perumahan di Indonesia, akan terus optimis untuk meningkatkan sinergi bersana stakeholder dalam memenuhi impian seluruh masyarakat Indonesia dalam mendapatkan hunian yang laik," kata Raharjo di Jakarta, Jumat (22/7).
Dengan target tersebut, total aliran dana jangka panjang yang dialirkan SMF hingga saat ini sudah mencapai Rp 24,44 triliun, berasal dari sekuritas sebesar Rp 5,65 triliun dan penyaluran pinjaman Rp 18,79 triliun.
-
Kenapa Perseroan Terbatas memiliki permodalan dari saham? Karena modalnya terdiri dari saham-saham yang dapat diperjualbelikan, perubahan kepemilikan perusahaan dapat dilakukan tanpa perlu membubarkan perusahaan.
-
Siapa yang mengeluarkan dana Rp 30 miliar? Pengusaha asal Amerika Serikat, Bryan Johnson menghabiskan USD2 juta atau Rp30,9 miliar per tahun demi memuluskan blueprint yang dia sebut mengembalikan usia muda.
-
Apa itu Reksa Dana? Investasi ini dinilai cukup mudah, karena Anda bisa menginvestasikan dana yang dimiliki dalam bentuk saham, obligasi dan pasar uang.
-
Bagaimana cara mendapatkan reksa dana? Faktanya reksa dana tersedia untuk berbagai jenis investor dan terjangkau untuk semua orang. Pasalnya, terdapat instrumen reksa dana yang bermodal Rp100.000 sudah bisa mulai investasi reksa dana.
-
Dimana BP Tapera menginvestasikan dana peserta? BP Tapera memilih investasi pada instrumen-instrumen yang bersifat fixed income. Hal ini sesuai dengan amanah Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2016 tentang Tabungan Perumahan Rakyat.
-
Apa saja instrumen investasi BP Tapera? Dengan demikian, BP Tapera hanya akan melakukan pemupukan dana peserta pada instrumen-instrumen investasi yang aman. Seperti obligasi, surat utang negara, deposito, dan instrumen lainnya yang bersifat fixed income.
"Total aliran dana sekuritas sebesar Rp 5,65 triliun tersebut merupakan akumulasi transaksi sekuritas sebanyak 8 kali, yang dilakukan sejak tahun 2009 hingga 2015. Di mana keseluruhannya dilakukan bersama Bank BTN," imbuhnya.
Selain itu, SMF juga berperan dalam penguatan pasar pembiayaan primer perumahan melalui program pinjaman, yang disalurkan melalui penyalur Kredit Perumahan Rakyat (KPR) baik dari perbankan maupun perusahaan pembiayaan, dari level nasional sampai dengan daerah. Oleh karena itu, perusahaan pelat merah ini menjalin kerja sama dengan beberapa Bank Umum, Bank Syariah, dan lembaga multifinance.
"Sinergi ini guna mendukung program kepemilikan rumah yang layak dan terjangkau bagi masyarakat Indonesia. Dari total akumulasi Rp 18,79, sebesar Rp 9,7 triliun disalurkan untuk refinancing KPR FLPP, sesuai dengan sasarannya, yaitu masyarakat berpenghasilan menengah ke rendah," jelas Raharjo.
Raharjo menambahkan pada hari ini SMF juga resmi meluncurkan sistem informasi yang menyuguhkan seluruh data dan informasi terkait pasar perumahan di Indonesia. Sistem ini dinamakan Housing Finance Information System (HFIS).
Raharjo Adisusanto mengatakan informasi terkait pasar perumahan dan pembiayaan perumahan di Indonesia masih sangat minim dan terbatas. Sehingga dengan sistem ini masyarakat bisa memperoleh informasi mengenai perumahan dengan mudah dan cepat.
"Untuk dapat peranan luas sistem pembiayaan perumahan HFIS yang dapat menampung data dan informasi perumahan Indonesia. Pengembangan HFIS ini menjadi salah satu kegiatan utama kami dalam mencapai misinya dalam membangun dan mengembangkan pasar sekunder perumahan," kata Raharjo.
Dia menambahkan, produk ini akan memuat indikator-indikator industri perumahan sekaligus faktor yang mempengaruhinya, sehingga diperoleh pandangan terkini, arah, dan proyeksi mengenai kondisi pasar pembiayaan perumahan di Indonesia.
Seperti disediakannya ruang Edukasi dan Rilis yang memuat informasi terbaru beserta proyeksi-proyeksi dari pengaruh ekonomi terhadap perumahan, seperti proyeksi dari BI rate, dan non performing loan (NPL). Juga ada ruang pembiayaan perumahan yang memberikan informasi dan data mengenai pembiayaan perumahan per bulan.
"Kami berharap keberadaan HFIS dapat menjadi panduan informasu dan memberikan peringatan dini bagi para pemangku kepentingan untuk dapat digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan," imbuhnya. (mdk/bim)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dana ini disalurkan kepada masyarakat melalui perbankan dengan bunga yang telah ditentukan pemerintah maksimum sebesar 5 persen.
Baca SelengkapnyaMenurut dia, usulan suntikan moda negara Rp1,89 triliun ini sangat dibutuhkan untuk pembiayaan 166 ribu unit rumah target pemerintah pada 2024.
Baca SelengkapnyaDari nominal tersebut, salah satunya berasal penggalangan dana dari penawaran saham perdana mencapai Rp4,39 triliun.
Baca SelengkapnyaIni membuktikan bahwa respons kebijakan kenaikan BI rate maupun kenaikan suku bunga SRBI memang berhasil menarik masuk aliran modal asing.
Baca SelengkapnyaSMF merupakan BUMN di bidang pembiayaan sekunder perumahan.
Baca SelengkapnyaAdapun rincian keberhasilan perseroang antara lain komitmen pembiayaan investasi sebesar Rp137,7 triliun. Total aset pembiayaam dan investasi Rp91,3 triliun.
Baca SelengkapnyaRealisasi investasi ini setara 76,45 persen dari target Presiden Jokowi Rp1.650 triliun.
Baca SelengkapnyaErick menyampaikan target tersebut dinilai cukup besar dengan pagu anggaran 2025 yang didapat sebesar Rp277 miliar.
Baca SelengkapnyaTarget penyaluran KUR pada 2024 sebesar Rp280 triliun.
Baca SelengkapnyaPeningkatan produksi migas di Indonesia masih membutuhkan investasi.
Baca SelengkapnyaKementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) melaporkan realisasi investasi sepanjang tahun 2023 mencapai Rp1.418,9 triliun.
Baca SelengkapnyaDiharapkan produksi minyak mencapai 42.922 barel per hari (BOPD).
Baca Selengkapnya