Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

SMI Salurkan Pembiayaan Rp70 Triliun untuk Pembangunan 4 Ruas Tol Trans Sumatera

SMI Salurkan Pembiayaan Rp70 Triliun untuk Pembangunan 4 Ruas Tol Trans Sumatera Tol Trans Sumatera. Istimewa ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - PT Sarana Multi Infrastruktur menyalurkan pembiayaan pada 4 proyek ruas Tol Trans Sumatera senilai Rp70 triliun. Ini terbagi menjadi dua tahap pembiayaan, yakni tahap konstruksi sebesar Rp16 triliun dan tahap operasional sebesar Rp54 triliun.

"Nilai stimulus total pembiayaan PT SMI atas 4 ruas tol Trans Sumatera mencapai Rp70 triliun," kata Direktur Pembiayaan dan Investasi PT Sarana Multi Infrastruktur, Sylvi J. Gani dalam Bincang Bareng DJKN dengan tema Manfaat Sosial dan Ekonomi Pembangunan Tol Trans Sumatera, Jakarta, Jumat (20/8).

Empat proyek yang didanai PT SMI antara lain ruas tol Medan-Binjai, Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung. Lalu Bekauheni-Terbanggi Besar dan Palembang-Indralaya.

Berdasarkan perhitungan masa selesai kontrak konstruksi sampai dengan tahun 2033, muncul hasil analisa potensi dampak pembiayaan proyek tersebut. Didapatkan angka Rp129 triliun untuk output dari 4 proyek tersebut. Lalu memberikan nilai tambah hingga Rp59 triliun.

Selain itu, proyek tersebut juga memberikan pendapatan rumah tangga sebanyak Rp18 triliun dan menyerap tenaga kerja setiap tahunnya sebanyak 118 ribu orang.

"Khusus 4 ruas tol yang dibiayai PT SMI hasilnya cukup baik, dampaknya cukup besar," kata dia.

Dampak Ekonomi

Sementara itu, potensi dampak ekonomi pembangunan 11 ruas prioritas jalan Tol Trans Sumatera terhadap perekonomian nasional telah memberikan efek domino terhadap output perekonomian sebesar 1,70. Dari total stimulus Rp452 triliun, menghasilkan output Rp768 triliun.

"Hasil analisa dampak ekonomi 11 ruas prioritas jalan tol dengan investasi di tahap konstruksi sebesar Rp195 triliun dan tahap operasional sebesar Rp257 triliun sehingga totalnya Rp452 triliun," kata dia.

Lebih lanjut dijelaskan, dampak output per tahun jalan tol Trans Sumatera setara dengan 2,2 persen PDRB di Sumatera. Selain itu 11 proyek ini mampu memberikan nilai tambah hingga Rp369 triliun dan berkontribusi pada pendapatan rumah tangga senilai Rp119 triliun.

Dari sisi tenaga kerja juga mampu menyerap hingga 617 ribu orang per tahun. Angka ini setara dengan 2,4 persen tenaga kerja di Sumatera.

"Dampak tenaga kerja per tahun dari pembangunan jalan tol Trans Sumatera setara 2,4 persen tenaga kerja di Sumatera," kata dia mengakhiri.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP