Sofyan Djalil Kembali Dipercaya Urus Reforma Agraria
Merdeka.com - Menjelang sore, sejumlah calon menteri masih terus berdatangan ke Istana Negara memenuhi panggilan Presiden Joko Widodo. Kali ini, Sofyan Djalil, Budi Karya Sumadi serta Moeldoko tiba bergantian di Istana pada waktu yang hampir bersamaan.
Usai pertemuan Jokowi, Sofyan Djalil menjelaskan bahwa dalam pertemuan, Jokowi meminta melanjutkan pekerjaan yang belum selesai yaitu masalah agraria, redistribusi dan masalah reforma agraria.
"Melanjutkan yang belum selesai," kata Sofyan Djalil.
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
-
Siapa yang Jokowi minta untuk segera selesaikan RUU Perampasan Aset? Jokowi menyebut, pemerintah telah mengajukan RUU perampasan aset kepada DPR. Kini tinggal DPR untuk menindaklanjuti RUU tersebut.
-
Apa yang dibahas Jokowi dengan Presiden Marcos? 'Ya salah satunya (membahas Laut China Selatan),' jelas Jokowi sebelum bertolak ke Filipina melalui Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta, Selasa (9/1/2024).
-
Siapa yang mendampingi Jokowi dalam pertemuan? Sementara, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi lebih dulu datang di istana Kepresidenan. Budi ikut mendampingi Jokowi dalam pertemuan bersama Satya.
-
Apa yang dibahas Jokowi dan Raffi? Di tengah makan siang, Raffi melempar pertanyaan candaan kepada Jokowi.
-
Bagaimana Jokowi meminta awak media untuk informasi lebih lanjut? 'Tanyakan langsung ke Kapolri. Kapolri ada. Kapolri? Kapolri ada. Tanyakan ke kapolri langsung,' ujar dia.
Namun demikian, dalam pertemuan tidak dibahas mengenai kebakaran hutan, tapi lebih menyentuh masalah tanah berkeadilan reforma agraria.
"Dan bagaimana bisa memberikan kepastian hukum dan pertanahan dan financial inclusion bagi masyarakat yang tidak punya akses perbankan jadi dipercepat," jelas Sofyan.
Sofyan menargetkan roadmap mengenai reforma agraria selesai 2025 mendatang dan semua tanah sudah bersertifikat. "Tidak ada perubahan nomenklatur tetap seperti yang lama."
"Presiden mempercayai saya kehormatan bisa mengabdi kepada masyarakat dan negara kenapa di jabatan ini mungkin presiden menganggap tugas yang belum selesai, saya dihubungi tadi jam 9 pagi," tutupnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
sektor pertanian sangat penting karena menyangkut kedaulatan dan ketahanan pangan.
Baca SelengkapnyaDPP Apdesi yang ikut menemui Jokowi sebanyak 15 orang yang berasal dari tiga organisasi.
Baca SelengkapnyaSalah satu yang disampaikan ke Presiden Jokowi adalah terkait proses hukum yang menjerat politikus NasDem itu.
Baca SelengkapnyaJokowi mengumpulkan Aliansi Lintas Asosiasi Kepala Desa di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (29/12).
Baca SelengkapnyaCawapres Gibran Rakabuming Raka menyinggung tentang reforma agraria dengan membanggakan kinerja di Kota Solo.
Baca SelengkapnyaJokowi berhasil meredistribusi 2,96 juta bidang tanah selama 9 tahun.
Baca Selengkapnya"Tuntaskan agenda pembangunan yang belum selesai," kata Jokowi
Baca SelengkapnyaJokowi membantah pelantikan tiga wakil menteri (wamen) merupakan ajang bagi-bagi jabatan.
Baca SelengkapnyaSudaryono meminta dukungan masyarakat untuk meraih target merampungkan tugas di bidang pangan.
Baca SelengkapnyaAHY menjelaskan, berbagai program yang digagas oleh Presiden Joko Widodo hingga saat ini seperti pembangunan infrastruktur, akan tetap dilanjutkan.
Baca SelengkapnyaSumber merdeka.com membenarkan datang tawaran dari Jokowi untuk Demokrat mendapatkan jatah menteri.
Baca SelengkapnyaEks Gubernur DKI Jakarta ini memperkirakan proses revitalisasi Pasar Purwodadi dapat dimulai pada akhir Agustus atau awal September mendatang.
Baca Selengkapnya