Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Solusi Jitu Keterbatasan Modal UMKM Tanah Air

Solusi Jitu Keterbatasan Modal UMKM Tanah Air UKM. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Data Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat, sebanyak 70 persen dari total hampir 60 juta unit Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Indonesia belum mendapatkan akses pembiayaan dari perbankan. Padahal, UMKM menempati posisi penting dalam perekonomian Tanah Air.

Menurut Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM), pada 2018 kontribusi UMKM terhadap produk domestik bruto (PDB) mencapai 60,34 persen, serta penyerapan tenaga kerja 116,73 juta orang atau 97,02 persen dari total angkatan kerja yang bekerja. OJK mencatat, minimnya penyaluran pembiayaan bagi UMKM lantaran kendala administratif, serta manajemen keuangan dan bisnis yang umumnya masih dikelola secara manual.

Meski demikian, tak sedikit pelaku UMKM yang kini mulai mengadopsi perkembangan digital dalam menjalankan kegiatan bisnisnya. Hal ini seakan memberi sinyal positif dalam ekspansi bisnis skala kecil menengah di Indonesia.

Ruma Catering menjadi salah satu industri rumahan UMKM yang memanfaatkan platform marketplace sebagai jalan keluar dalam mencari permodalan. Usaha katering yang sudah berdiri sejak 2 tahun silam ini tengah memasuki proses persetujuan pinjaman modal dari penyelenggara industri keuangan berbasis teknologi (Fintech) yang merupakan partner resmi Ralali.com, online marketplace B2B pertama dan terbesar di Indonesia. Modal pinjaman yang diajukan Ruma Catering pun cukup besar yakni Rp 700 Juta.

"Pinjaman dengan dana sebesar itu, rasanya sulit jika diajukan kepada pihak perbankan karena syarat dan ketentuan yang cukup ketat. Dengan dibantu Ralali.com, pinjaman ini tentunya menjadi solusi yang sangat praktis dan inovatif buat pelaku UMKM seperti kami ini," ujar Anita, tim Ruma Catering.

Isu permodalan menurutnya cukup kompleks bagi pelaku UMKM, terlebih klien Ruma Catering didominasi oleh korporat dan kantor pemerintah yang punya kebijakan masing-masing dalam sistem pembayaran. "Kami antar katering hari ini, lunas bayarnya baru dua bulan lagi. Sementara kami butuh perputaran uang cepat, sebab supplier atau vendor barang juga punya aturan khusus dalam skema bayar," tuturnya.

Selain pinjaman modal, Ruma Catering yang merupakan salah satu dari total 160.000 buyer Ralali.com mengaku puas berbelanja kebutuhan bahan baku lewat marketplace tersebut. Alasannya karena marketplace yang sedang giat melakukan ekspansi di 25 kota se-Indonesia itu menawarkan lebih dari 12.000 vendor atau seller dari berbagai segmen, sehingga memudahkan UMKM memperoleh kebutuhan usahanya.

"Bahkan tim dari Ralali.com sendiri sangat ramah dan membantu kami dalam mencarikan vendor sesuai keperluan katering kami. Keuntungan yang kami rasakan adalah barang yang kami terima selalu dalam kondisi segar dan bagus, jadi kami tidak perlu repot-repot memilah-milah bahan bakunya. Selain itu juga lebih praktis, lebih mudah, lebih cepat, dan harga jauh lebih terjangkau untuk pembelian dalam jumlah banyak," ungkap Anita.

Untuk diketahui Ruma Catering yang merupakan lini bisnis dari Griya Group, hingga hari ini telah memberikan lapangan pekerjaan bagi lebih dari 20 karyawan. Layanan yang ditawarkan pun khusus untuk partai besar, seperti acara pernikahan, event tertutup, dan mini bar.

VP BIG Resto Ralali.com, Herman Antono, mengatakan, pihaknya memang kerap melakukan proses 020 (offline-to-online) guna merangkul UMKM, memberikan pengenalan langsung face-to-face tentang Ralali.com pada pelaku UMKM yang berada di berbagai daerah sehingga mereka tepat memahami bahwa Ralali.com menawarkan solusi secara holistik bagi UMKM.

"Sementara untuk pencarian produk tetap dilakukan secara online. Kombinasi ini menghasilkan kepercayaan dari UMKM pada kami," jelas Herman.

Pihaknya berjanji, akses pendanaan modal UMKM akan digenjot demi keberlanjutan bisnis UMKM di Indonesia. Berbagai program dan inovasi dari Ralali.com menjadi visi untuk mewujudkan pemberdayaan satu juta UMKM Indonesia di tahun 2019.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menteri Investasi: 11 Juta Nomor Induk Berusaha Diisi UMKM
Menteri Investasi: 11 Juta Nomor Induk Berusaha Diisi UMKM

UMKM menjadi penyokong utama dalam struktur ekonomi Indonesia.

Baca Selengkapnya
Jadi Penggerak Roda Ekonomi, UMKM Serap 97 Persen Tenaga Kerja
Jadi Penggerak Roda Ekonomi, UMKM Serap 97 Persen Tenaga Kerja

UMKM diharapkan dapat berkiprah di pasar digital walaupun hal tersebut bukanlah hal yang mudah.

Baca Selengkapnya
Gibran Sebut Ada 64 Juta Pelaku UMKM, Cek Faktanya
Gibran Sebut Ada 64 Juta Pelaku UMKM, Cek Faktanya

Di tahun 2021, jumlah pelaku UMKM mengalami penurunan menjadi 64,2 juta.

Baca Selengkapnya
4 Strategi Pemerintah Dorong UMKM Go Internasional
4 Strategi Pemerintah Dorong UMKM Go Internasional

Pemerintah terus berupaya agar UMKM lokal bisa menembus pasar global.

Baca Selengkapnya
Kesepakatan Kemitraan UMKM dan Usaha Besar di Era Kabinet Merah Putih Tembus Rp3,9 Triliun
Kesepakatan Kemitraan UMKM dan Usaha Besar di Era Kabinet Merah Putih Tembus Rp3,9 Triliun

BKPM mencatatkan kesepakatan sebesar Rp3,9 triliun dari 579 kemitraan antara Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dengan pelaku Usaha Besar.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Subsidi Bunga KUR Setara Bangun 40 Waduk
Jokowi: Subsidi Bunga KUR Setara Bangun 40 Waduk

Anggaran subsidi KUR tersebut setara dengan membangun sebanyak 40 unit waduk.

Baca Selengkapnya
Serahkan Sertifikat Halal ke 223 UMKM, Mendag: Demi Indonesia Jadi Negara Maju
Serahkan Sertifikat Halal ke 223 UMKM, Mendag: Demi Indonesia Jadi Negara Maju

Zulkifli Hasan memastikan pemerintah tidak membual untuk memajukan UMKM.

Baca Selengkapnya
Wamenperin: Serap 12,3 Juta Tenaga Kerja, IKM Wujudkan Pemerataan dan Pengentasan Kemiskinan
Wamenperin: Serap 12,3 Juta Tenaga Kerja, IKM Wujudkan Pemerataan dan Pengentasan Kemiskinan

Kemenperin mencatat industri tersebut mencakup 99,7 persen dari total unit usaha industri di Indonesia, menyerap 12,37 juta tenaga kerja.

Baca Selengkapnya
Ini Jumlah Pengusaha yang Pas Agar Indonesia Jadi Negara Maju
Ini Jumlah Pengusaha yang Pas Agar Indonesia Jadi Negara Maju

Pelaku wirausaha di Indonesia sudah harus matang dengan perencanaan bisnis yang akan dikembangkan.

Baca Selengkapnya
Menaker Dorong Perusahaan Beri Perhatian ke UMKM
Menaker Dorong Perusahaan Beri Perhatian ke UMKM

Dukungan tersebut harus menjadi motivasi bagi perusahaan lain agar memiliki perhatian yang sama kepada UMKM.

Baca Selengkapnya