Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sri Mulyani: Belanja barang dan jasa di APBN 2018 capai Rp 750 triliun

Sri Mulyani: Belanja barang dan jasa di APBN 2018 capai Rp 750 triliun Sri Mulyani. © Kemenkeu.go.id

Merdeka.com - Kementerian Keuangan menggelar workshop dan rapat koordinasi pengadaan barang/jasa nasional tahun 2018. Tema dari workshop tersebut ialah mewujudkan peningkatan kualitas belanja pemerintah melalui pengadaan yang modern, efisien dan akuntabel. Dalam kesempatan ini juga, Kemenkeu meluncurkan Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) mobile

Menteri Keuangan, Sri Mulyani menjelaskan, Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) 2018 sebesar Rp 2.220,7 triliun. Di mana Rp 1.454,5 triliun adalah belanja di pemerintah pusat dan kemudian transfer ke daerah sebesar Rp 766,2 triliun.

"Ini adalah suatu belanja yang sangat besar untuk belanja Kementerian Lembaga, jumlahnya mencapai Rp 847,4 triliun, kalau kita lihat belanja modal tahun ini adalah mencapai 24,1 persen atau Rp 203,9 triliun untuk belanja pemerintah pusat. Itu adalah belanja modal," kata Menkeu di Kantornya, Jakarta, Senin (26/2).

Lanjutnya, untuk belanja operasional barang itu mencapai 37 persen dari seluruh belanja yang ada di pemerintah pusat atau sekitar Rp 320 triliun. Jadi dalam hal ini, negara akan membelanjakan di tingkat pemerintah pusat sebesar Rp 524 triliun.

"Rp 524 triliun ditambah dengan tadi belanja daerah sebesar Rp 766 triliun, katakanlah kita berasumsi sepertiganya adalah belanja barang dan modal berarti itu akan mencapai Rp 229 triliun maka total APBN 2018 ini akan membelanjakan barang jasa dan modal mencapai lebih dari Rp 750 triliun," terangnya.

Menkeu mengatakan dari belanja operasional tahun 2016 ke 2017 terjadi perbaikan, di mana dari sisi penyerapan dari 85,3 persen menjadi 96,9 persen. Artinya anggaran dialokasikan bisa terserap dan dieksekusi. Dalam waktu 3 tahun terakhir belanja modal kenaikannya juga cukup impresif. Tahun 2015 dari belanja yang dianggarkan hanya untuk belanja modal 78 persen, 2016 meningkat menjadi 82 persen.

"Dan tahun lalu kita berhasil membelanjakan belanja modal sebesar 92 persen dari yang dialokasikan jadi sisi penyerapan anggaran ada perbaikan," tandasnya.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sri Mulyani Semringah, APBN 2023 Masih Surplus Rp153,5 Triliun
Sri Mulyani Semringah, APBN 2023 Masih Surplus Rp153,5 Triliun

Bendahara negara ini juga melaporkan, kinerja APBN sampai dengan akhir Juli masih tetap terjaga positif.

Baca Selengkapnya
Tahun 2023 Segera Berakhir, Sri Mulyani Pamer Pendapatan Negara Capai Rp2.553,2 Triliun
Tahun 2023 Segera Berakhir, Sri Mulyani Pamer Pendapatan Negara Capai Rp2.553,2 Triliun

Angka tersebut sudah melebihi target Undang Undang (UU) APBN untuk tahun 2023 yang hanya Rp2.463,2 triliun.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Antisipasi Penurunan Kinerja APBN Terdampak Perlambatan Ekonomi Global
Sri Mulyani Antisipasi Penurunan Kinerja APBN Terdampak Perlambatan Ekonomi Global

Sri Mulyani mencatat APBN Surplus Rp67,7 Triliun per Kuartal II-2023

Baca Selengkapnya
Penghujung Tahun 2023, Realisasi Belanja Pemerintah Baru Rp1.840,4 Triliun
Penghujung Tahun 2023, Realisasi Belanja Pemerintah Baru Rp1.840,4 Triliun

Angka tersebut baru 81,9 persen dari pagu anggaran Rp2.246,5 triliun.

Baca Selengkapnya
APBN Surplus Rp22 Triliun, Sri Mulyani: Didorong Pendapatan Negara Rp493 Triliun
APBN Surplus Rp22 Triliun, Sri Mulyani: Didorong Pendapatan Negara Rp493 Triliun

Namun demikian, pendapatan negara mengalami kontraksi sebesar 5, 4 persen secara tahunan (year on year/yoy).

Baca Selengkapnya
Realisasi Belanja Pemerintah Pusat Capai Rp1.834,5 Triliun, Paling Banyak Untuk Gaji ASN, TNI/Polri
Realisasi Belanja Pemerintah Pusat Capai Rp1.834,5 Triliun, Paling Banyak Untuk Gaji ASN, TNI/Polri

Adapun dari jumlah itu, terdiri dari belanja Kementerian/Lembaga (K/L) sebesar Rp933,5 triliun atau 85,6 persen dari pagu anggaran.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Sri Mulyani Ungkap Anggara Bansos Naik Rp20,5 T Jadi Rp493,5 T di Tahun Politik 2024
VIDEO: Sri Mulyani Ungkap Anggara Bansos Naik Rp20,5 T Jadi Rp493,5 T di Tahun Politik 2024

Sri Mulyani mencatat anggaran program bansos dalam APBN 2024 mencapai Rp496 triliun.

Baca Selengkapnya
Belanja Pemerintah Per Agustus 2024 Tembus Rp1.368 Triliun
Belanja Pemerintah Per Agustus 2024 Tembus Rp1.368 Triliun

Realisasi belanja ini dalam bentuk distribusi jaminan sosial, hingga bantuan sosial.

Baca Selengkapnya
FOTO: April 2024, Realisasi Belanja Negara Capai Rp849 Triliun
FOTO: April 2024, Realisasi Belanja Negara Capai Rp849 Triliun

Realisasi belanja negara tumbuh sebesar 10,9 persen secara tahunan.

Baca Selengkapnya
Kemenkeu: APBN Surplus Rp31,3 Triliun di Januari 2024
Kemenkeu: APBN Surplus Rp31,3 Triliun di Januari 2024

Reliasasi belanja negara sebesar Rp184,2 triliun atau 5,5 persen dari pagu tahun 2024 yakni Rp3.325, 1 triliun.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Heboh Dana Perlinsos Rp496,8 T saat Pilpres, Ini Kata Menkeu Sri Mulyani
VIDEO: Heboh Dana Perlinsos Rp496,8 T saat Pilpres, Ini Kata Menkeu Sri Mulyani

Sri Mulyani memastikan anggaran itu juga disalurkan melalui kementerian/lembaga maupun non kementerian/lembaga

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Kantongi Pajak Rp1.045 Triliun per Juli 2024
Sri Mulyani Kantongi Pajak Rp1.045 Triliun per Juli 2024

Sri Mulyani merinci, penerimaan pajak terbesar disumbang Pajak penghasilan (PPh) Non Migas mencapai Rp593,76 triliun.

Baca Selengkapnya