Sri Mulyani Buka-bukaan soal Dampak Perang Dagang AS-China
Merdeka.com - Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati memaparkan tantangan yang tengah dihadapi perekonomian Indonesia. Salah satunya yaitu perlambatan ekonomi global yang terjadi karena isu ketidakpastian perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China.
Sri Mulyani mengatakan, dari segi perdagangan semua negara kini mengikuti ketegangan hubungan perdagangan antara AS dan China. Kondisi itu semakin lama membuat pesimisme bagi pertumbuhan ekonomi global yang bisa tahan dari kekhawatiran resesi.
"Keputusan terbaru dari AS untuk menaikkan tarif dan retalasi terhadap China. Mereka terus berperang kenaikan tarif satu sama lain. Situasi global ini membuat para pembuat kebijakan yang pernah menghadapi krisis ekonomi benar-benar bekerja untuk memastikan kondisi ekonomi membaik setelah krisis, kini justru kembali melemah," jelas Sri Mulyani di saat menjadi pembicara di Aula Badan Kebijakan Fiskal, Jakarta, Rabu (28/8).
-
Apa yang menjadi tantangan ekonomi global bagi BRI? Tantangan Perlambatan Ekonomi Global Sejak Tahun Lalu Berbagai tantangan ketidakpastian ekonomi, seperti kondisi perekonomian yang dihantui resesi dan perlambatan ekonomi global sejak tahun lalu.
-
Mengapa Indonesia surplus perdagangan dengan Malaysia? 'Kalau dihitung bulan, lebih dari 48 bulan kita surplus terus, Alhamdulillah,' ucap Didi Sumedi Sidoarjo saat melepas ekspor perdana produk kosmetik PT Wahana Kosmetika Indonesia (WKI) ke Malaysia.
-
Kenapa AS khawatir dengan dominasi teknologi China? “Penelitian kami mengungkapkan bahwa China telah membangun fondasi untuk memposisikan dirinya sebagai negara adidaya sains dan teknologi terdepan di dunia.
-
Apa yang dilarang AS investasikan ke China? AS akan melarang investasi perusahaan Amerika Serikat (AS) di beberapa bidang sektor teknologi tinggi ke China, termasuk kecerdasan buatan.
-
Kenapa polisi China mengusur pedagang? Dia diberi imbauan agar tak berjualan di lokasi. Sebab, hal tersebut diungkap sang polisi dapat memicu kecelakaan bagi diri sendiri dan pengguna jalan raya lainnya. 'Anda tidak bisa berjualan semangka di sini. Ini bisa mengganggu lalu lintas,' terangnya.
-
Kenapa impor tekstil dari China meningkat? Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan menyebut perang dagang antara kedua negara itu menyebabkan over kapasitas dan over supply di China, yang justru malah membanjiri Indonesia.
Menteri Sri Mulyani mengatakan dalam konteks G20, para pembuat kebijakan pun terus membuat perubahan demi memanfaatkan momentum pertumbuhan ekonomi yang kuat dan menyelesaikan isu perdagangan yang kian memanas. "Hal ini yang kita perlu lakukan untuk menghadapi apa yang kita lihat saat ini," imbuh dia.
Dengan kebijakan ekonomi yang terbuka, maka kondisi perang dagang antara kedua negara tersebut dikhawatirkan berdampak pada ekonomi nasional. Salah satunya pergerakan kondisi ekonomi global dan perdagangan akan berpengaruh ke ekspor.
"Ini juga tergambar dari kondisi neraca transaksi berjalan kita yang berpengaruh pada seberapa cepat dan kuat ekonomi Indonesia bisa tumbuh tanpa mengganggu tujuan pembangunan yang berkelanjutan, baik dari sisi fiskal maupun neraca pembayaran," jelas dia.
Oleh karena itu, pihaknya sebisa mungkin akan membangun fundamental ekonomi yang kuat dari sisi domestik. Hal ini bertujuan untuk meminimalisir dampak dari kondisi perang dagang.
"Untuk itu kita perlu memastikan bagaimana permintaan domestik, investasi, pengeluaran konsumsi pemerintah bisa cukup kuat di tengah tekanan ini dan kontraksi pada ekspor," tandas dia.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Situasi global yang tidak berjalan baik saat ini sejalan dengan proyeksi pertumbuhan ekonomi global yang semakin merosot.
Baca SelengkapnyaAS dan China tengah terlibat dalam persaingan menjadi raksasa ekonomi dunia.
Baca SelengkapnyaRamalan IMF menyebut kondisi ekonomi dunia masih terpuruk.
Baca SelengkapnyaThe Federal Reserve (The Fed) memangkas suku bunga acuan sebesar 50 basis points (bps) menjadi 4,75-5,00 persen.
Baca SelengkapnyaHal itu disampaikan IMF karena kekhawatiran meningkat menjelang kemungkinan terpilihnya kembali Donald Trump sebagai presiden AS dalam Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani menjelaskan bahwa Trump merupakan sosok yang dikenal proteksionisme dalam melindungi neraca dagang negaranya.
Baca SelengkapnyaSituasi ini memberikan tekanan pada pasar keuangan dunia.
Baca SelengkapnyaKondisi ekonomi global 2023 diprediksikan oleh banyak lembaga internasional merupakan tahun yang cukup gelap.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani mengatakan beberapa persoalan dunia yang dapat mengancam perekonomian dan sistem keuangan Indonesia.
Baca SelengkapnyaIndonesia berupaya mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani menyebut PMI manufaktur Indonesia berada dalam tren menanjak di atas 50, bersama dengan beberapa negara seperti Turki dan Meksiko.
Baca SelengkapnyaPerekonomian di China yang merupakan ekonomi terbesar kedua di dunia, masih menunjukkan kinerja yang lemah
Baca Selengkapnya