Sri Mulyani diangkat jadi menkeu, ini kata BI
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo baru saja mengumumkan pengangkatan Sri Mulyani Indrawati sebagai menteri keuangan menggantikan Bambang Brodjonegoro. Presiden Jokowi sampai meminta izin kepada Presiden Bank Dunia Jim Yong Kim untuk memulangkan Sri Mulyani ke kampung halaman.
Diangkatnya Sri menjadi menteri pun memunculkan sentimen positif di berbagai kalangan. Salah satunya, Direktur Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter Bank Indonesia Solikin M. Juhro yang menilai bahwa kedatangan mantan Direktur Operasional Bank Dunia ini akan membawa kabar baik bagi pemerintahan Jokowi-JK.
"Sri Mulyani oke. Ini bagus karena beliau dianggap sebagai orang yang berpengalaman di kementerian," kata Solikin di Lampung, Kamis (28/7).
-
Apa profesi Sri Mulyani saat ini? Hingga saat ini, Ia mesih menjabat sebagai menkeu selama dua periode kepemimpinan Jokowi di Kabinet Kerja dan Kabinet Indonesia Maju.
-
Siapa orang tua Sri Mulyani? Ia adalah anak ketujuh dari pasangan Prof. Satmoko dan Prof. Retno Sriningsih Satmoko.
-
Kapan Sri Mulyani lahir? Sri Mulyani lahir di Tanjung Karang, Lampung, 26 Agustus 1962.
-
Dimana Sri Mulyani menempuh pendidikan menengah atas? Setelah lulus dari SMP Negeri 2 Bandar Lampung, Sri Mulyani berpindah ke Semarang dan melanjutkan pendidikan sekolah menengah atas di SMA N 3 Semarang.
-
Apa yang dilakukan Sri Mulyani setelah bertemu Jokowi? Namun, Sri Mulyani enggan bicara banyak setelah rapat bersama Jokowi. Dia menolak memberikan pernyataan dan enggan tanya jawab dengan awak media. Sembari menjawab singkat, ia cuma menunjukkan gestur minta maaf dengan tangannya.
-
Kenapa Sri Mulyani bertemu Jokowi? 'Ya betul. Pukul 14.30 WIB, Bu Menkeu diagendakan untuk diterima Bapak Presiden di Istana Merdeka, untuk melaporkan hal-hal yang terkait pelaksanaan APBN 2024,' kata Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana kepada wartawan, Jumat (2/2/2024).
Menurutnya, dengan pengalaman yang dimiliki oleh Sri, akan membawa pengaruh yang baik bagi Indonesia. "Beliau kan pernah menjabat sebagai Ketua Bappenas, Jadi Menteri Keuangan, terus ke IMF, lalu ke World Bank. Maka dia dianggap sebagai orang yang memliki kemampuan dan pengalaman. Sehingga mampu membentuk wisdom dalam rangka mengawal pemerintahan Jokowi," imbuhnya.
Penunjukkan ini menjadi kali kedua Sri Mulyani dipercaya sebagai kuncen keuangan negara. Pertama kali Sri Mulyani menempati posisi menteri keuangan ialah pada saat era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada 2005 sampai 2010 silam.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Faisal Basri Menyebut Sri Mulyani jadi menteri yang paling siap mundur.
Baca SelengkapnyaMenteri Sri Mulyani menjadi salah satu sosok penting di balik berbagai perencanaan dan kebijakan keuangan negara.
Baca SelengkapnyaSaid Abdullah, yang sudah 9 tahun terakhir menjadi mitra Kemenkeu berharap Sri Mulyani tetap dipertahankan Presiden Terpilih Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaAirlangga menilai Sri Mulyani selama ini telah menjabat sebagai menteri keuangan dengan baik, khususnya saat menghadapi krisis pandemi Covid-19.
Baca SelengkapnyaPada tahun ketiga pemerintahan Jokowi, Sri Mulyani ditarik kembali ke Indonesia untuk menduduki lagi posisi Menteri Keuangan.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani dinilai memiliki kemampuan dalam menjaga disiplin fiskal APBN.
Baca SelengkapnyaSuharso menegaskan tugas yang telah diberikan kepadanya sebagai menteri akan dikerjakan semaksimal mungkin.
Baca SelengkapnyaPosisi Sri Mulyani di kancah internasional itu juga turut berdampak positif terhadap reputasi perekonomian Indonesia.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani kembali akan menjadi Menteri Keuangan di kabinet Prabowo.
Baca SelengkapnyaIndonesia ternyata juga memiliki 3 sosok wanita inspiratif yang berhasil menjadi bagian dari Kabinet Indonesia Maju.
Baca SelengkapnyaMenteri Keuangan Sri Mulyani merespons isu dirinya mundur dari pemerintah Jokowi yang dilontarkan ekonom senior, Faisal Basir.
Baca SelengkapnyaMenanggapi hal itu, Basuki tak berdiam diri. Dia turut menyapa Menkeu dengan panggilan 'Ibu Sayang'.
Baca Selengkapnya