Sri Mulyani: Dunia Alokasikan USD11 Triliun Tangani Covid-19
Merdeka.com - Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, mengungkapkan bahwa seluruh dunia sudah mengalokasikan lebih dari USD 11 triliun (berkisar Rp 159.273 triliun) untuk penanganan pandemi Covid-19. Semua negara saat ini tengah berjuang untuk mengatasi pandemi ini.
"Covid-19 merupakan suatu tantangan global, karena tidak ada satu negara yang bisa dikecualikan dari ancaman kesehatan ini. Di dalam pertemuan G20, kita selalu mengidentifikasi bahwa untuk menghadapi pandemi ini, dunia bahkan sudah mengalokasikan lebih dari USD 11 triliun," kata Sri Mulyani dalam ESG Capital Market Summit 2021 pada Selasa (27/7).
Dia mengungkapkan seluruh negara di dunia, termasuk Indonesia tengah melakukan berbagai upaya untuk mengatasi pandemi, termasuk dampaknya terhadap kehidupan sosial, ekonomi dan kesehatan. Seluruh negara menggunakan sumber daya untuk melindungi rakyatnya dari Covid-19.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Siapa yang meminta anggaran Rp20 triliun? Jelang rapat, Menteri HAM Natalius Pigai sempat dicecar terkait permintaan anggaran Rp20 triliun.
-
Mengapa Covid-19 menjadi pandemi global? Pandemi Covid-19 telah menjadi salah satu peristiwa paling berdampak di abad ke-21. Penyakit yang disebabkan oleh virus corona jenis baru ini telah menginfeksi lebih dari 200 juta orang dan menewaskan lebih dari 4 juta orang di seluruh dunia.
-
Apa total utang Amerika Serikat? Data per 9 Mei 2023 mencatat, utang Amerika Serikat mencapai USD31,5 triliun atau setara Rp463.000 triliun.
-
Apa dampak pandemi Covid-19? Pandemi Covid-19 mengubah tatanan kesehatan dan ekonomi di Indonesia dan dunia. Penanganan khusus untuk menjaga keseimbangan dampak kesehatan akibat Covid-19 serta memulihkan ekonomi harus dijalankan.
-
Siapa yang mengeluarkan dana Rp 30 miliar? Pengusaha asal Amerika Serikat, Bryan Johnson menghabiskan USD2 juta atau Rp30,9 miliar per tahun demi memuluskan blueprint yang dia sebut mengembalikan usia muda.
Di bidang kesehatan, telah dilakukan berbagai cara untuk bisa memutus rantai penularan. Hal ini berimplikasi sangat besar di bidang ekonomi, sosial bahkan politik karena masyarakat tidak boleh melakukan kegiatan seperti biasa dan semua aktivitas dibatasi.
Pemerintah pun menggunakan berbagai instrumennya, termasuk dari sisi kebijakan fiskal dan kebijakan regulasi yang dilakukan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk melindungi masyarakat dan dunia usaha agar bertahan. Bahkan semua instrumen tersebut digunakan agar masyarakat dan dunia usaha bisa pulih kembali.
"USD 11 triliun sudah dibelanjakan seluruh dunia dalam bentuk defisit fiskal yg melebar, monetary easing yang semuanya bertujuan untuk bisa menghadapi pandemi Covid-19," jelas Sri Mulyani.
Reporter: Andina Librianty
Sumber: Liputan6.com
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lonjakan inflasi yang dirasakan oleh sejumlah negara mengakibatkan turunnya daya beli masyarakat, termasuk di Indonesia.
Baca SelengkapnyaProgram pendanaan ini akan berlangsung dalam durasi tiga tahun.
Baca SelengkapnyaOECD berencana mengeluarkan kebijakan pengenaan pajak kepada orang terkaya atau miliarder yang tarifnya 2 persen.
Baca SelengkapnyaFaisal Basri Menyebut Sri Mulyani jadi menteri yang paling siap mundur.
Baca SelengkapnyaSebagai contoh, Indonesia berhasil menghadapi berbagai tantangan dalam mengendalikan penyebaran virus covid-19.
Baca SelengkapnyaIndonesia berupaya mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani mengkalkulasi kebutuhan anggaran untuk transisi energi ramah lingkungan tersebut melampaui nilai APBN 2024.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani mengatakan pemerintah masih berada di pihak masyarakat
Baca SelengkapnyaKepercayaan diri dalam mengelola pasar, tergantung dengan kepercayaan pasar.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani memastikan anggaran itu juga disalurkan melalui kementerian/lembaga maupun non kementerian/lembaga
Baca SelengkapnyaPemerintah menargetkan net zero emission (NZE) atau emisi nol bersih pada tahun 2060 mendatang.
Baca SelengkapnyaJokowi mengajak masyarakat patut bersyukur karena Indonesia sampai saat ini mampu melewati berbagai tantangan dunia
Baca Selengkapnya