Sri Mulyani: Ekonomi Bisa Pingsan Kalau Perusahaan Tak Berani Ambil Kredit
Merdeka.com - Pandemi Covid-19 berdampak pada semua sektor kehidupan, termasuk perbankan. Saat ini, perbankan sangat hati-hati dalam menyalurkan kredit ke masyarakat. Di tambah lagi, sektor korporasi atau perusahaan menahan diri untuk mengambil kredit karena ekonomi masih diselimuti ketidakpastian.
"Kalau yang satu (korporasi) tidak berani mengambil kredit atau yang satu (perbankan) tidak berani memberi kredit, maka ekonomi kita akan pingsan," Kata Menteri Keuangan, Sri Mulyani saat menghadiri acara 63 Tahun IAI secara virtual, Selasa (8/12)
Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), per September 2020, kredit perbankan hanya tumbuh 0,12 persen secara year on year (yoy). Realisasi tersebut lebih rendah bila dibandingkan dengan bulan Agustus yang naik hingga 1,04 persen.
-
Bagaimana pertumbuhan kredit BRI di tahun 2024? Hingga akhir Maret 2024 tercatat BRI berhasil menyalurkan kredit sebesar Rp1.308,65 triliun atau tumbuh double digit sebesar 10,89% year on year.
-
Kenapa BRI menilai kenaikan BI Rate tidak berdampak signifikan? Dirut BRI menilai kenaikan BI Rate dinilai tidak akan berdampak signifikan terhadap likuiditas BRI secara umum.
-
Mengapa realisasi perlinsos Kemensos tahun 2023 rendah? 'Ini yang menjelaskan pada saat kami menjelaskan kenaikan 2 bulan pada bansos Kemensos mencapai cukup tinggi adalah akibat baseline 2023 dari bansos Kemensos pada bulan Januari—Februari yang memang waktu itu rendah akibat masih adanya penataan kembali kerja sama antara Kemensos dan perbankan,' ujarnya seperti dilansir dari Antara.
-
OJK sebut kondisi apa di sektor jasa keuangan? Rapat Dewan Komisioner Bulanan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 25 Oktober 2023 menilai sektor jasa keuangan nasional terjaga stabil didukung permodalan yang kuat, kondisi likuiditas yang memadai, dan profil risiko yang terjaga sehingga meningkatkan optimisme bahwa sektor jasa keuangan mampu memitigasi risiko meningkatnya ketidakpastian global baik dari higher for longer suku bunga global maupun peningkatan tensi geopolitik.
-
Apa itu KPR BRI Suku Bunga Berjenjang? KPR BRI Suku Bunga Berjenjang adalah program Kredit Pemilikan Rumah (KPR) yang ditawarkan oleh BRI dengan suku bunga yang berjenjang. Program ini memiliki suku bunga fixed rate pada tahun-tahun awal tertentu, kemudian suku bunga akan berubah pada tahun-tahun berikutnya.
-
Bagaimana pertumbuhan ekonomi RI di kuartal II-2023? “Bila dibandingkan dengan triwulan II-2022 atau secara year on year tumbuh sebesar 5,17 persen,“ kata Deputi Bidang Neraca dan Analis Statistik BPS Moh Edy Mahmud saat Konferensi Pers di Jakarta, Senin.
"Saat ini pertumbuhan kredit kita hampir di level nol persen atau bahkan negatif. Pertumbuhan kredit yang sangat lemah ini tidak mungkin bisa meningkatkan ekonomi kita," ungkap Sri Mulyani.
Oleh sebab itu, pemerintah bersama OJK, Bank Indonesia, dan Lembaga Penjamin Simpanan telah mencoba memformulasikan berbagai strategi untuk memulihkan sektor keuangan dan korporasi akibat penyaluran kredit yang menurun. Dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2021, pemerintah telah memberikan stimulus kredit kepada para korporasi serta Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
Dengan begitu, saat kredit diterima oleh debitur, maka bunganya relatif rendah. Likuiditas perbankan pun akan diperkuat karena suku bunga yang rendah ini. Sementara itu, Bank Indonesia juga telah menurunkan giro wajib minimum (GWM) dan suku bunga acuan BI. Bahkan, melalui peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Nomor 11/POJK.03/2020, OJK menggelontorkan kebijakan penetapan kualitas aset dan kebijakan restrukturisasi kredit dengan sasaran debitur yang terkena dampak pandemi Covid-19, termasuk debitur UMKM.
"Di sinilah peran pemerintah dan Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) yang mencoba memformulasikan ekonomi salah satunya lewat penempatan dana pemerintah di Himpunan Bank Milik Negara (Himbara), Bank Pembangunan Daerah (BPD), dan bank syariah dengan pagu sebesar Rp64,5 triliun agar ekonomi bisa siuman," ujarnya.
Sektor Keuangan Harus Tetap Tumbuh
Meskipun begitu, Sri Mulyani menegaskan, untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, industri keuangan juga harus mengalami pertumbuhan agar perputaran ekonomi di masyarakat semakin banyak. Sehingga tidak bisa mengandalkan APBN saja.
"Untuk menghadapi situasi sekarang ini, maka kita harus kembali (kembalikan keadaan). Sektor keuangan dan korporasi bisa melakukan bisnisnya secara hati-hati, namun harus mulai pulih karena kalau terlalu lama pingsan, ekonominya juga ikut pingsan,” kata dia.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
OJK mencatat pertumbuhan kredit dan DPK melambat dibanding tahun lalu.
Baca SelengkapnyaPadahal, lanjut Jokowi, dukungan kredit perbankan amat diperlukan pelaku UMKM dalam menjalankan maupun mengembangkan skala bisnisnya.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani mengatakan bahwa pemerintah terus memberikan support terhadap pertumbuhan kredit perbankan dan investasi.
Baca SelengkapnyaTarget penyaluran kredit perbankan UMKM hingga 30 persen sulit tercapai karena berbagai faktor. Sebab, ekspansi bisnis UMKM kini tengah melemah.
Baca SelengkapnyaSalah satu pendorong pertumbuhan kredit pada September 2023 adalah kredit investasi yang tumbuh 11 persen yoy.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan jenis penggunaan, kredit investasi tumbuh tertinggi yaitu sebesar 12,26 persen.
Baca SelengkapnyaSecara rinci, pembiayaan utang tersebut terdiri dari Surat Berharga Negara (SBN) sebesar Rp70,2 triliun atau setara dengan 10,5 persen terhadap APBN.
Baca SelengkapnyaDi sisi lain likuiditas industri perbankan pada bulan November 2023 dalam level yang memadai.
Baca SelengkapnyaDari sisi penawaran, kuatnya pertumbuhan kredit didukung oleh minat penyaluran kredit yang terjaga.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani ungkap penyebab PMI manufaktur Indonesia turun drastis.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan data historis dua tahun terakhir, memasuki bulan Ramadan tahun 2022 yaitu Maret 2022 tercatat penyaluran pinjaman naik signifikan.
Baca SelengkapnyaPara pelaku usaha mengeluh ke Jokowi soal makin keringnya perputaran uang.
Baca Selengkapnya