Sri Mulyani Imbau Pelaku Pasar Modal Pahami Isu Perubahan Iklim Jadi Pembahasan Dunia
Merdeka.com - Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati mengimbau kepada para pelaku pasar modal agar memahami bahwa isu perubahan iklim akan menjadi isu utama dalam pembahasan di dunia. Ini berarti, perubahan iklim akan mempengaruhi sumber-sumber pendanaan terutama untuk ekonomi hijau.
"Kami di Kementerian Keuangan terus berkomunikasi dengan semua stakeholder termasuk di dalam pengembangan carbon price yang sudah di-introduce melalui Perpres dan menjadi landasan bagi Indonesia untuk memulai sebuah mekanisme pasar karbon," kata Menkeu dalam CEO Networking, Selasa (16/11).
Menurutnya, mewujudkan pasar karbon akan sangat tergantung kepada Bursa Efek Indonesia dan yang akan menjadi platform untuk perdagangan. Sri Mulyani berharap BEI menjadi platform yang kredibel dan diakui oleh dunia.
-
Dimana bursa karbon di Indonesia? Presiden Joko Widodo baru-baru ini meluncurkan Bursa Karbon Indonesia (IDXCarbon).
-
Apa itu bursa karbon? Bursa karbon adalah pasar tempat perdagangan izin emisi karbon dan kredit karbon.
-
Kenapa bursa karbon dibuat? Tujuan bursa karbon sendiri untuk mencipatakan insentif bagi perusahaan dan negara untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dengaan menyediakan mekanisme untuk membeli dan menjual izin emisi atau kredit karbon.
-
Apa yang dimaksud dengan Bursa Karbon Indonesia? 'Bursa karbon adalah sistem perdagangan karbon atau carbon trading atau jual beli kredit karbon yang dimana penyelenggara bursa tersebut adalah BEI melalui indeks IDXCarbon,' katanya.
-
Mengapa BRI ikut serta dalam perdagangan karbon? Selain itu, lanjut Solichin, BRI telah memonitor emisi karbon perusahaan sejak tahun 2020. 'Dalam pengelolaan emisi karbon, BRI mengadopsi global standard SBTi (Science-Based Target Initiatives), yaitu dengan mengimplementasikan inisiatif yang secara langsung dapat menurunkan emisi, seperti pengadaan kendaraan listrik, pemasangan solar panel, penggunaan teknologi lain yang rendah emisi, serta melakukan dukungan secara finansial dan non-finansial yang dibutuhkan nasabah sehingga transisi ekonomi dapat dilakukan,' imbuhnya.
-
Apa tujuan dari Bursa Karbon Indonesia? Rencananya, hasil perdagangan karbon melalui mekanisme bursa karbon ini akan diinvestasikan kembali oleh Pemerintah untuk proyek-proyek pengurangan emisi demi tercapainya target Pemerintah yang telah ditetapkan.
Isu penanganan perubahan iklim menjadi prioritas karena dampaknya yang luas dan masif pada kualitas kehidupan manusia dan ekonomi. Presidensi G20 harus menjadi katalisator pemulihan ekonomi hijau dan memastikan tidak ada satu pihak pun yang tertinggal.
"Kita melihat adanya ancaman baru yang nyata yaitu perubahan iklim. Perubahan iklim bukan masalah Indonesia saja, sama seperti pandemi yang bukan hanya masalah Indonesia," ujarnya.
Namun, semua tergantung bagaimana suatu negara bisa mengalami atau mengelola dampak negatifnya dari sisi kemampuan negara, pondasi negaranya, instrumen yang dimiliki, dan ketepatan policy-nya.
Kenaikan Suhu Bumi
Sama seperti pandemi Covid yang memberikan dampak yang sangat mengguncang dunia, Menkeu menegaskan, bahwa kenaikan suhu akibat perubahan iklim juga menimbulkan komplikasi pada kemampuan bumi untuk terus mendukung kehidupan lebih dari tujuh miliar manusia di dalamnya.
Oleh karena itu, Indonesia juga memiliki komitmen untuk menurunkan CO2 agar pemanasan bumi tidak terjadi. Dua sektor yang sangat penting dalam memberikan kontribusi untuk penurunan CO2 yang sangat sangat signifikan adalah kehutanan dan energi transportasi.
Maka Indonesia akan terus terlibat secara aktif pada forum global baik itu COP26 di dalam UNFCCC maupun pada koalisi antar menteri-menteri Keuangan terhadap perubahan iklim. Sebab, aspek keuangan menjadi sangat penting untuk mewujudkan komitmen dalam mengurangi ancaman akibat perubahan iklim global.
"Kita juga melakukan di forum G20 dan di forum ASEAN dan di bidang Task Force untuk climate finance. Di sini hitung-hitungan menjadi sangat penting, bagaimana sebuah transisi baik itu di bidang forestry, transportasi, maupun di bidang energi dan juga bahkan di bidang pengolahan sampah menjadi luar biasa sangat penting bagi kita untuk menentukan desain kebijakan dan yang paling penting transisinya," pungkasnya.
Reporter: Tira Santia
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Jokowi mengatakan ingin mengurangi dampak perubahan iklim yang saat ini terjadi di beberapa negara termasuk Indonesia.
Baca SelengkapnyaLuhut mengatakan langkah itu jadi upaya untuk menekan emisi karbon di Indonesia dan dunia. Ini juga sejalan dengan upaya penerapan energi bersih di Tanah Air.
Baca SelengkapnyaPada perdagangan perdana di 2025, indeks harga saham gabungan (IHSG) bergerak di zona hijau. IHSG naik 0,41 persen ke posisi 7.109,25.
Baca SelengkapnyaBRI pro-aktif sukseskan transaksi bursa karbon perdana.
Baca SelengkapnyaKekayaan alam di merupakan modal besar bagi Indonesia untuk menjadi pusat energi hijau.
Baca SelengkapnyaPemberlakuan pajak karbon bertujuan untuk memberikan alternatif kepada dunia usaha dalam upaya mengurangi emisi karbon.
Baca SelengkapnyaBursa Karbon Indonesia (IDXCarbon) yang diluncurkan Presiden Joko Widodo di Main Hall PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (26/9) akan semakin menarik.
Baca SelengkapnyaMahendra memastikan semua proses pendukung untuk bursa karbon sudah siap.
Baca SelengkapnyaIndonesia berupaya mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.
Baca SelengkapnyaPasar karbon merupakan transaksi jual beli kredit karbondioksida.
Baca SelengkapnyaPemerintah menargetkan net zero emission (NZE) atau emisi nol bersih pada tahun 2060 mendatang.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani bilang, kehilangan 10 persen PDB akan memberikan konsekuensi yang tidak hanya mempengaruhi ekonomi.
Baca Selengkapnya