Sri Mulyani: Industri Halal Jadi Backbone di Tengah Pandemi Covid-19
Merdeka.com - Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati menyatakan, pemerintah sangat berkomitmen mendukung, memfasilitasi, dan memperkuat ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia. Hal ini sesuai dengan masterplan ekonomi dan keuangan syariah 2019-2024, yaitu mewujudkan Indonesia yang mandiri, makmur, dan madani dengan menjadi pusat ekonomi syariah terkemuka di dunia.
Pemerintah juga menyusun strategi agar pertumbuhan ekonomi dan keuangan syariah mendukung pertumbuhan dan pemulihan ekonomi nasional.
"Industri halal menjadi salah satu bentuk yang sangat penting dalam pandemi COVID-19. Ini karena industri halal terutama makanan dan minuman, farmasi, dan kosmetik merupakan backbone yang masih memiliki kegiatan cukup tinggi dalam kondisi Covid," ungkap Sri Mulyani pada Economic Challenges Spesial Ramadhan Metro TV, ditulis Rabu (14/4).
-
Apa yang disampaikan Sri Mulyani tentang anggaran perlinsos Kemensos? 'Apabila dilihat pada chart tersebut, realisasi anggaran perlinsos dan bansos dari Kemensos 6 tahun terakhir, 2019—2024 periode yang sama Januari—Februari, tidak terdapat perbedaan pola realisasi belanja perlinsos kecuali pada tahun 2023,' ucap Sri Mulyani di Mahkamah Konstitusi RI, Jumat (5/4).
-
Siapa yang dorong penguatan ekosistem keuangan syariah? Muliaman menyebut penguatan ekosistem keuangan syariah perlu didorong melalui kolaborasi seluruh stakeholders.
-
Apa yang diungkapkan Sri Mulyani tentang bukber Kabinet Jokowi? Sangat terbatas, tidak semua menteri hadir termasuk dari PDIP, PKB dan NasDem.
-
Apa profesi Sri Mulyani saat ini? Hingga saat ini, Ia mesih menjabat sebagai menkeu selama dua periode kepemimpinan Jokowi di Kabinet Kerja dan Kabinet Indonesia Maju.
-
Bagaimana BSI tingkatkan inklusi keuangan syariah? BSI siap untuk bersama meningkatkan awareness dan aktivasi layanan perbankan syariah di lingkungan kampus yang dibangun dalam satu ekosistem, sehingga keberadaan bank syariah dapat dirasakan manfaatnya bagi seluruh civitas di Kampus FEB-UI yang berjumlah lebih dari 6.000 orang, termasuk 397 orang dosen serta sekitar 314 orang karyawan,' ujarnya.
Dia menjelaskan, pengembangan infrastruktur dan klaster industri halal merupakan kontributor penting peningkatan industri halal. Saat ini Pemerintah telah membuka dua daerah industri halal yang menjadi piloting yaitu Modern Cikande Industrial Estate di Serang dan Safe n Lock Halal Industrial Park di Sidoarjo.
Dua daerah industri tersebut akan menghasilkan barang-barang halal tidak hanya untuk kebutuhan dalam negeri melainkan juga ekspor. "Permintaan ekspor barang-barang halal seperti makanan dan minuman itu sangat besar. Oleh karena itu kita perlu untuk mendukung langkah-langkah pembangunan industri dengan sistem jaminan produk halal yang baik, juga tata kelola dari ekspor produk halal," imbuhnya.
Selain industri halal, Pemerintah juga memberikan dukungan ekonomi dan keuangan syariah melalui bantuan penempatan dana pada bank syariah serta berbagai instrumen fiskal lainnya. Dengan ekonomi dan keuangan syariah yang terus bertumbuh di tengah pandemi, dapat memberikan kontribusi besar terhadap perekonomian nasional.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Indonesia berupaya mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.
Baca SelengkapnyaLiterasi dan inklusi keuangan syariah dapat meningkat lebih pesat dengan Islamic ecosystem (ekosistem halal) yang lebih kuat.
Baca SelengkapnyaPrinsip keadilan diterapkan pada aspek perpajakan di mana pihak yang mampu akan memberikan kontribusi lebih besar.
Baca SelengkapnyaLonjakan inflasi yang dirasakan oleh sejumlah negara mengakibatkan turunnya daya beli masyarakat, termasuk di Indonesia.
Baca SelengkapnyaKinerja apik ini tak lepas dari terjaganya tren pemulihan ekonomi nasional hingga memasuki akhir tahun 2023.
Baca SelengkapnyaSebagai contoh, Indonesia berhasil menghadapi berbagai tantangan dalam mengendalikan penyebaran virus covid-19.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani mengakui, saat ini, masih terdapat kesenjangan infrastruktur di antara wilayah Indonesia.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani Indrawati menghadiri pertemuan para Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral G20 di Gandhinagar, India.
Baca SelengkapnyaWapres Ma'ruf Amin memberi sanjungan kepada BSI karena mampu menggelar pameran ekonomi dan industri syariah terbesar.
Baca SelengkapnyaSegmen UMKM merupakan salah satu fokus utama BSI di dalam pengembangan ekosistem halal.
Baca SelengkapnyaUMKM didorong untuk mempersiapkan diri dan memanfaatkan momentum tersebut agar siap berdaya saing.
Baca SelengkapnyaPergerakan inflasi pangan dapat memberi tekanan besar terhadap tingkat inflasi secara keseluruhan.
Baca Selengkapnya