Sri Mulyani sebut anjloknya Rupiah karena kondisi politik AS
Merdeka.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani mengakui saat ini masih terus mengamati penyebab anjloknya nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat (USD). Dia menyebut, ada beberapa faktor di luar fundamental yang menjadi indikasi terjadinya perubahan tersebut.
"Kami (pemerintah) bersama-sama akan melihat perkembangan yang ada. Pertama tentu dalam situasi seperti ini, mengidentifikasi faktor-faktor di luar fundamental yang memengaruhi psikologi. Katakan kalau ada rumor mengenai perubahan policy (kebijakan) atau ada spekulasi, kita akan lihat itu. Dan apakah itu merupakan sesuatu yang dibuat atau dia karena semuanya secara bersama-sama merasa khawatir terhadap perkembangan yang terjadi," ujarnya saat ditemui di kantor Kementerian Koordinator Perekonomian, Jakarta, Jumat (11/11).
Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini menambahkan, ada indikasi jika anjloknya nilai tukar Rupiah disebabkan karena adanya perkembangan situasi politik di Amerika Serikat. Saat ini, kondisi di negeri Paman Sam tersebut memang tengah memanas. Alasannya, di sejumlah wilayah terjadi banyak penolakan atas terpilihnya Donald Trump sebagai Presiden Amerika Serikat.
-
Apa yang terjadi pada hari pemilu AS? Berdasarkan laporan dari Sky News pada Rabu (22/10/2024), pada siang hari pemilu, para pemilih akan datang ke tempat pemungutan suara untuk memberikan suara mereka. Namun, menurut NBC News, diperkirakan sekitar setengah dari pemilih yang terdaftar sudah memberikan suara sebelum tanggal 5 November.
-
Apa yang terjadi pada Donald Trump? Mantan presiden Amerika Serikat Donald Trump ditembak. Peristiwa tersebut terjadi kala Trump sedang kampanye Pilpres AS di depan pada pendukungnya di Butler, Pennsylvania, Amerika Serikat, pada Sabtu (14/7).
-
Siapa yang dipilih warga saat pemilu AS? Ketika warga AS memberikan suara dalam pemilihan presiden mendatang, mereka umumnya akan memilih salah satu dari dua kandidat presiden dan wakil presiden, serta memilih anggota elektor atau electoral.
-
Siapa aja yang stres berat pasca pemilu? Setidaknya ada 10 orang yang terdiri dari timses dan panitia Pemilu (KPPS/PPS/PPK) di Ponorogo yang terindikasi stres berat.
-
Kenapa 'Presiden' trending topik? Acara ini menarik perhatian banyak warganet, dan di platform X atau Twitter, kata kunci 'Presiden' menjadi trending topic dengan ribuan komentar mengenai program kerja Prabowo-Gibran serta ucapan selamat.
-
Apa penyebab perselisihan hasil pemilu? Perselisihan hasil pemilu merujuk pada ketidaksepakatan atau konflik yang timbul terkait dengan proses pemilihan umum.
"Sampai hari ini kita lihat perkembangan Rupiah bersama indeks harga saham dan surat berharga itu memang sangat dipengaruhi oleh sentimen yang terjadi secara regional maupun global, karena perubahan atau perkembangan situasi politik di AS," jelasnya.
"Seperti saya sebutkan kemarin, karena AS adalah negara terbesar dari ekonominya tentu apapun yang dilakukan dan diputuskan di sana, bahkan pernyataan juga akan mempengaruhi. Dan kita akan terus mencoba melakukan counter dengan market untuk memberikan keyakinan mengenai pondasi ekonomi kita," tandasnya.
Seperti diketahui, nilai tukar Rupiah dibuka merosot tajam pada perdagangan hari ini. Rupiah dibuka anjlok ke level Rp 13.394 per USD dari level Rp 13.138 per USD pada penutupan perdagangan sebelumnya. Bahkan, sepanjang perdagangan Rupiah sempat anjlok 575 poin.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pontesi menangnya Donald Trump ini berdampak langsung pada nilai tukar atau kurs Rupiah.
Baca SelengkapnyaKondisi ini diperparah dengan langkah Bank Sentral Amerika Serikat, The Fed yang diperkirakan akan kembali menahan suku bunga untuk memperkuat ekonomi AS.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan tekanan ini tak dialami oleh Indonesia saja, namun juga semua negara.
Baca SelengkapnyaPerbedaan tersebut tidak terlepas dari latar belakang Trump yang berasal dari Partai Republik, yang memiliki pendekatan berbeda dengan Presiden Joe Biden.
Baca SelengkapnyaKondisi ini menyebabkan penguatan mata uang dolar AS terhadap mata uang dunia lainnya hingga Rupiah.
Baca SelengkapnyaKinerja Rupiah yang masih baik tersebut didukung oleh kebijakan stabilisasi Bank Indonesia dan surplus neraca perdagangan barang.
Baca SelengkapnyaDari sisi internal, pelemahan nilai tukar Rupiah dipengaruhi gejolak putusan Mahkamah Konstitusi (MK).
Baca SelengkapnyaSaat ini, permasalahan yang muncul di industri dalam negeri menurunnya permintaan akibat menipisnya jumlah kelas menengah.
Baca SelengkapnyaMelemahnya Rupiah bisa berdampak pada kenaikan harga-harga bahan kebutuhan pokok hingga elektronik berikut ini.
Baca SelengkapnyaJokowi sempat mengakui bahwa dia cemas melihat kurs atau nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) di atas Rp16.000.
Baca SelengkapnyaAirlangga meminta masyarakat agar tetap tenang dan tidak panik dengan penguatan dolar Negeri Paman Sam itu.
Baca SelengkapnyaMenyikapai Rupiah terus melemah, Kementerian Keuangan terus memperkuat koordinasi bersama Komite Stabilitas Sistem Keuangan.
Baca Selengkapnya