Sri Mulyani Sebut Ekonomi RI Lebih Baik dari Negara ASEAN dan G20, Ini Alasannya
Merdeka.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menilai kalau Indonesia ternyata lebih baik dari negara di ASEAN dan bahkan negara G20 sekalipun. Melihat dari prestasi yang dicapai Indonesia pasca pandemi, seperti perolehan Produk Domestik Bruto (PDB) di tahun lalu yang bisa menyentuh level normal seperti sebelum pandemi.
Menurutnya, prestasi ini hanya bisa didapat oleh segelintir negara saja di dunia, salah satunya Indoneisa. Di mana, banyak negara G20, ASEAN, dan negara lainnya belum mampu memulihkan PDB-nya.
"Kita termasuk sedikit negara yang pada tahun 2021 tahun lalu, sudah bisa GDP-nya, ekonominya melewati masa pre-pandemi, yaitu 2019, bahkan pertengahan tahun, itu luar biasa," kata dia dalam Rakernas Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Tahun 2022, di Gedung Dhanapala, Kementerian Keuangan, Kamis (22/9).
-
Kapan PMI Manufaktur Indonesia berada di level tertinggi? Data Purchasing Manager's Index (PMI) Manufaktur Indonesia yang dirilis oleh S&P Global untuk bulan Maret 2024 menunjukkan bahwa PMI Manufaktur Indonesia berada di level 54,2.
-
Apa target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Badan Anggaran (Banggar) DPR RI dan Pemerintah menyepakati target sasaran pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2025 mendatang berada pada rentang 5,3 persen sampai 5,6 persen.
-
Kenapa PDB per kapita Indonesia ditargetkan naik? Dia menyebut target ambisius ini mencakup peningkatan PDB sekitar Rp13.000 triliun. kata Dirgayuza dalam acara Economist Gathering INDEF, Jakarta, Senin (29/07). 'Nah, kita punya target selama 5 tahun ke depan untuk meningkatkan PDB kita sebesar sekiranya kurang lebih Rp13.000 triliun. Jadi kita mau naik ke 35.500,' Menurut Setiawan, pencapaian target ini krusial untuk menghindari jebakan pendapatan menengah (middle income trap) yang dapat menghambat kemajuan ekonomi Indonesia.
-
Apa pertumbuhan ekonomi RI di Kuartal II-2023? Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di angka 5,17 persen secara tahunan (yoy) pada kuartal II-2023.
-
Bagaimana pertumbuhan ekonomi RI di kuartal II-2023? “Bila dibandingkan dengan triwulan II-2022 atau secara year on year tumbuh sebesar 5,17 persen,“ kata Deputi Bidang Neraca dan Analis Statistik BPS Moh Edy Mahmud saat Konferensi Pers di Jakarta, Senin.
-
Kapan IPM di Indonesia meningkat? Pada tahun 2024, Badan Pusat Statistik (BPS) menerbitkan laporan yang mengulas tentang Indeks Pembangunan Manusia (IPM), yang merupakan salah satu indikator utama untuk menilai kualitas sumber daya manusia (SDM) di berbagai provinsi di Indonesia.
"Banyak negara kalau kita bicara ASEAN, G20, atau negara lain di luar negara G20 atau ASEAN banyak yang bahkan sampai hari ini belum mencapai atau pulih ekonominya melewati kondisi pre pandemi," imbuhnya.
Menurutnya, prestasi ini tak terlepas dari peran dari Kementerian/Lembaga, dan para kepala daerah dalam mengelola anggaran yang didapatkannya. Sehingga, mampu mendorong tingkat pertumbuhan ekonomi nasional.
Kebijakan yang diambil saat pandemi Covid-19 adalah banyaknya realokasi anggaran untuk menangani pandemi. Di samping, sambil berusaha untuk memulihkan ekonomi yang sempat terpukul.
Prestasi Lainnya
Tak hanya soal PDB, Menkeu Sri Mulyani mengungkap ada prestasi lainnya. Misalnya, dengan penanganan pandemi Covid-19 yang dinilai cukup baik dari negara-negara di dunia.
"Negara yang dianggap relatif sangat baik dalam penanganan Covid-19, itu luar biasa dari Presiden Jokowi sampai seluruh menteri dan pimpinan daerah, kepala daerah, menteri dan lembaga yang luar biasa menangani covid untuk negara sebesar kita, geografis ayng rumit dan indonesia termasuk yang relatif baik," paparnya.
Dalam hal ini, capaiannya bisa dilihat dari sisi jumlah kasus yang terus membaik, jumlah vaksinasi, dan kemampuan dalam menangani pasien yang terkena covid-19.
"Kita juga prestasi ketiga, dan ini berhubungan dengan APBN APBD, menggunakan instrumen APBN relatively pruden, yaitu untuk bisa menangani covid memulihkan ekonomi, defisit dan tambahan utang negara itu relatif sangat modest dibandingkan negara-negara lain di dunia.
Dia mengisahkan kalau ada negara yang bisa defisitnya tembu dua digit, sekitar 10-15 persen, bahkan ekonominya pun saat ini belum pulih. Indonesia mampu mengatur hal tersebut lebih baik dengan berkisar di bawah 5 persen.
"Kita defisit kita di tahun 2020 di 6 persen turun ke 4,7 (persen) dan tahun ni kita harap akan turun lagi. Ini artinya kita menggunakan instrumen keuangan negara dan daerah secara hati-hati, proper dan bertanggung jawab," pungkasnya.
Reporter: Arief Rahman H.
Sumber: Liputan6.com
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Data IMF per Juni 2023 menunjukkan ada 36 negara yang berada dalam tekanan ekonomi akibat beban utang yang meningkat.
Baca SelengkapnyaMenurut Sri Mulyani, banyak masyarakat Indonesia yang melihat pelemahan Rupiah itu dari nominalnya terhadap USD.
Baca SelengkapnyaLuhut menyayangkan bahwa sebagian masyarakat Indonesia tidak menyadari bahwa pemerintah sudah melakukan hal yang baik.
Baca SelengkapnyaMenteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati optimis outlook penerimaan pajak tahun ini bisa melebihi target yang sudah ditentukan sebesar Rp1.818,2 triliun.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan ekonomi cukup impresif, yakni 5,11 persen di kuartal I-2024
Baca SelengkapnyaSebagai contoh, Indonesia berhasil menghadapi berbagai tantangan dalam mengendalikan penyebaran virus covid-19.
Baca SelengkapnyaMenteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, pertumbuhan ekonomi tersebut ditopang oleh konsumsi rumah tangga dan ekspor yang masih positif.
Baca SelengkapnyaEkonomi Indonesia maupun Brasil sama-sama tumbuh kuat usai terdampak parah pandemi Covid-19.
Baca SelengkapnyaIndonesia berupaya mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.
Baca SelengkapnyaIndonesia merupakan basis manufaktur alternatif yang kompetitif dan sekaligus memiliki konsumsi dalam negeri yang kuat.
Baca SelengkapnyaWalau begitu, perekonomian Indonesia masih mencatatkan pertumbuhan di angka 5,05 persen.
Baca SelengkapnyaPelemahan Rupiah terhadap mata uang Negara Paman Sam hanya 2,34 persen.
Baca Selengkapnya