Sri Mulyani Sebut PDB 2021 Lebih Baik Dibanding Sebelum Pandemi
Merdeka.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebut Indonesia telah melewati krisis ekonomi. Tercermin dari Produk Domestik Bruto (PDB) yang tumbuh pada kuartal II-2021 telah melebihi capaian sebelum terjadi pandemi Covid-19 di kuartal II-2019.
"Sebelum Covid-19 GDP Indonesia sebesar Rp 2.735 triwulan pada Q2-2019 dan Q2-2021 sudah mencapai Rp 2.773 triwulan. Ini angka yang lebih tinggi dari sebelum krisis," kata Sri Mulyani dalam Kongres ISEI XXI dan Seminar Nasional 2021, Jakarta, Selasa (31/8).
Capaian ini juga meningkat dibandingkan perolehan pada kuartal II-2020 yang hanya mencapai Rp 2.590 triliun. Lebih rendah dari capaian pada kuartal II-2019. "Ekonomi kita sempat merosot pada Q2-2020 sehingga GDP kita terkontraksi menjadi Rp 2.590 triliun," kata dia.
-
Kapan PMI Manufaktur Indonesia berada di level tertinggi? Data Purchasing Manager's Index (PMI) Manufaktur Indonesia yang dirilis oleh S&P Global untuk bulan Maret 2024 menunjukkan bahwa PMI Manufaktur Indonesia berada di level 54,2.
-
Bagaimana pertumbuhan ekonomi RI di kuartal II-2023? “Bila dibandingkan dengan triwulan II-2022 atau secara year on year tumbuh sebesar 5,17 persen,“ kata Deputi Bidang Neraca dan Analis Statistik BPS Moh Edy Mahmud saat Konferensi Pers di Jakarta, Senin.
-
Apa pertumbuhan ekonomi RI di Kuartal II-2023? Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di angka 5,17 persen secara tahunan (yoy) pada kuartal II-2023.
-
Kenapa pertumbuhan ekonomi RI di Kuartal II-2023 lebih tinggi? “Pertumbuhan ekonomi kita secara kuartal (q-to-q) lebih tinggi dibandingkan dengan triwulan sebelumnya yang ini sejalan dengan pola yang terjadi di tahun-tahun sebelumnya, yaitu pertumbuhan triwulan II selalu lebih tinggi dibandingkan di triwulan I,“ terang Edy.
-
Apa target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Badan Anggaran (Banggar) DPR RI dan Pemerintah menyepakati target sasaran pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2025 mendatang berada pada rentang 5,3 persen sampai 5,6 persen.
-
Kapan pertumbuhan ekonomi RI di atas 5 persen? “Bahkan hal ini sudah berlangsung selama 7 kuartal atau hampir 2 tahun berturut-turut.
Lebih lanjut Sri Mulyani melanjutkan berbagai negara yang mengalami kontraksi ekonomi tidak sepenuhnya bisa mengalami fase pertumbuhan cepat. Buktinya, Malaysia, Filipina dan Singapura capaian GDP masih belum melewati fase sebelum Covid-19.
"Malaysia, Filipina dan Singapura, GDP mereka belum melewati masa pra Covid-19," kata dia.
Kondisi ini berbeda dengan Amerika Serikat yang GDP-nya sudah berhasil melewati masa sebelum Covid-19. Hal ini didorong dengan kemampuan fiskal yang dimiliki negara adidaya tersebut. "Amerika negara baku dengan kemampuan fiskalnya sudah melewati pra Covid-19 level," kata dia.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebagai contoh, Indonesia berhasil menghadapi berbagai tantangan dalam mengendalikan penyebaran virus covid-19.
Baca SelengkapnyaKinerja apik ini tak lepas dari terjaganya tren pemulihan ekonomi nasional hingga memasuki akhir tahun 2023.
Baca SelengkapnyaMenteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, pertumbuhan ekonomi tersebut ditopang oleh konsumsi rumah tangga dan ekspor yang masih positif.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan ekonomi cukup impresif, yakni 5,11 persen di kuartal I-2024
Baca SelengkapnyaSri Mulyani ungkap penyebab PMI manufaktur Indonesia turun drastis.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani Indrawati menghadiri pertemuan para Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral G20 di Gandhinagar, India.
Baca SelengkapnyaData IMF per Juni 2023 menunjukkan ada 36 negara yang berada dalam tekanan ekonomi akibat beban utang yang meningkat.
Baca SelengkapnyaMenteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati optimis outlook penerimaan pajak tahun ini bisa melebihi target yang sudah ditentukan sebesar Rp1.818,2 triliun.
Baca SelengkapnyaIndonesia berupaya mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.
Baca SelengkapnyaSelain itu, pertumbuhan ekonomi ditopang oleh konsumsi rumah tangga dan investasi.
Baca SelengkapnyaLuhut menyayangkan bahwa sebagian masyarakat Indonesia tidak menyadari bahwa pemerintah sudah melakukan hal yang baik.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani berharap, dengan pemangkasan suku bunga yang dilakukan The Fed Fund Rate akan terus memberikan momentum positif bagi perekonomian Indonesia.
Baca Selengkapnya