Sri Mulyani Sebut Usai Aksi 22 Mei Ekonomi Dalam Negeri Tetap Baik
Merdeka.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, kondisi ekonomi dalam negeri tetap baik usai adanya aksi 22 Mei yang bertepatan dengan pengumuman hasil resmi Pemilu 2019 di Komisi Pemilihan Umum (KPU). Menurutnya, pelaku usaha tetap percaya ekonomi Indonesia mampu dijaga pemerintah.
"Sampai hari ini, masyarakat dan pelaku usaha dan kemarin sore saya hadir undangan bukber oleh Apindo, mereka sengaja tanggal 22 Mei untuk tunjukan bahwa mereka percaya dan confidence bahwa ekonomi Indonesia pasca pengumuman adalah tetap baik," ujar Sri Mulyani di Kantornya, Jakarta, Kamis (23/5).
Dia melanjutkan, pandangan pelaku usaha tersebut adalah pandangan yang benar dan harus dipertahankan. Dia juga mengajak semua pihak agar percaya aparat kepolisian mampu menjaga keamanan dan kedamaian dalam negeri.
-
Apa yang aman menjelang pemilu? Kepolisian Resor Indragiri Hulu (Inhu), Polda Riau memastikan stok bahan bakar minyak (BBM) dan gas elpiji aman menjelang Pemilu 2024.
-
Kapan pemilu di Indonesia? Di Indonesia, tahun 2024 adalah tahun politik.
-
Kapan Pemilu Indonesia? Indonesia sebentar lagi akan menggelar pemilu pada 14 Februari mendatang.
-
Kenapa DPR puji pengamanan Pemilu 2024? 'Tentu saya sepakat dengan Pak Kapolri, Pemilu 2024 ini jauh lebih kondusif. Saya melihat ada peningkatan kedewasaan berdemokrasi di masyarakat. Dan tentu selain itu, ini juga tidak terlepas dari peran TNI-Polri yang solid dan humanis dalam memastikan situasi di lapangan. Hampir tidak ada, atau bahkan tidak ada laporan aparat yang aneh-aneh saat hari H atau pasca pencoblosan,' ujar Sahroni dalam keterangan, Kamis (25/4).
-
Siapa yang menyelenggarakan pemilu di Indonesia? Di Indonesia, pemilu diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
-
Siapa yang memuji keputusan Polri? Keputusan tersebut mendapat apresiasi dari Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni.
"Saya rasa itu adalah pandangan yang benar dan harus tetap dipertahankan karena kita percaya bahwa aparat penegak hukum akan bisa menangani sesuai peraturan perundang-undangan yang mengatur kita semua di republik ini," jelasnya.
Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu menambahkan, sejauh ini seluruh indikator perekonomian menunjukkan kinerja positif. Terkait kerusuhan yang sempat terjadi, menurutnya, hal tersebut sudah diantisipasi oleh pelaku usaha.
"Kalau kita lihat semua indikator di dalam negeri, semuanya lebih positif. Sedangkan yang terjadi kerusuhan di dalam negeri, memang seluruh investor, pelaku ekonomi, sebetulnya sudah memahami bahwa pengumuman KPU dan pemenang itu melalui berbagai macam indikator mereka sudah antisipasi," tandasnya.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kinerja apik ini tak lepas dari terjaganya tren pemulihan ekonomi nasional hingga memasuki akhir tahun 2023.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani mengatakan Indonesia tetap harus waspada meski ketahanan ekonomi domestik dianggap resilience.
Baca SelengkapnyaDia pun mengapresiasi partai politik (parpol) maupun politisi yang menghabiskan uang tak sedikit untuk kampanye.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani berharap, dengan pemangkasan suku bunga yang dilakukan The Fed Fund Rate akan terus memberikan momentum positif bagi perekonomian Indonesia.
Baca SelengkapnyaIndonesia berupaya mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.
Baca SelengkapnyaBendahara Negara ini juga mengajak masyarakat pemegang hak suara untuk bijak memilih sesuai hati nuraninya.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani Indrawati menghadiri pertemuan para Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral G20 di Gandhinagar, India.
Baca SelengkapnyaStabilitas ekonomi sangat sensitif terhadap pergerakan politik yang luar biasa.
Baca SelengkapnyaSelain itu, pertumbuhan ekonomi ditopang oleh konsumsi rumah tangga dan investasi.
Baca SelengkapnyaDia melihat masyarakat riang gembira berbondong-bondong ke TPS.
Baca SelengkapnyaInflasi di berbagai negara saat ini, terutama negara maju sudah mulai menunjukkan tanda-tanda penurunan.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani mengatakan beberapa persoalan dunia yang dapat mengancam perekonomian dan sistem keuangan Indonesia.
Baca Selengkapnya