Sri Mulyani soal Pembentukan LPI: Kita Butuh Dana untuk Meningkatkan Kesejahteraan
Merdeka.com - Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati buka-bukaan terkait urgensi atau pentingnya mendirikan Lembaga Pengelola Investasi (LPI) atau Sovereign Wealth Fund (SWF) di Indonesia. Kehadiran LPI untuk menciptakan berbagai instrumen inovatif dan institusi yang bisa meningkatkan kemampuan pembiayaan pembangunan di Tanah Air.
"Kita butuh dana untuk terus meningkatkan kemampuan Indonesia dalam meningkatkan kesejahteraan," kata dia dalam rapat kerja dengan Komisi XI DPR secara virtual di Jakarta, Senin (25/1).
Dia mengatakan, untuk mencapai visi Indonesia menjadi kekuatan dunia nomor lima, maka total investasi untuk infrastruktur estimasinya di dalam RPJMN mencapai Rp6.645 triliun. Dana itu dibutuhkan melalui APBN, BUMN, maupun berbagai instrumen dan kerja sama lain.
-
Kenapa minat investor asing menurun di sektor keuangan Indonesia? Menurunnya minat investor asing terhadap sektor keuangan Indonesia disebabkan oleh sentimen peningkatan yield surat utang di Amerika Serikat dan tren suku bunga tinggi di sejumlah bank sentral negara maju. Akibatnya, kebutuhan likuiditas pemerintah dan pelaku usaha akan menjadi sangat kompetitif dan berbiaya mahal,' ucap Said.
-
Kenapa Indonesia menuntut pendanaan negara maju? Oleh karena itu, Legislator asal Bali ini mengatakan Sidang Umum ke-44 AIPA di Jakarta ini menjadi momentum bagi Indonesia sebagai paru-paru dunia dan ASEAN untuk menagih komitmen negara maju terhadap pendanaan atasi perubahan iklim.
-
Mengapa Jokowi mendorong investasi di IKN? 'Investasi di IKN Nusantara ini adalah membeli masa depan,' ujar Jokowi di IKN, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Selasa (4/6). Oleh sebab itu, Jokowi menekankan pentingnya percepatan pembangunan infrastruktur seperti jalan tol dan bandara untuk mendukung aksesibilitas ke IKN.
-
Bagaimana Jokowi mendorong investasi di IKN? Jokowi juga menegaskan pentingnya dukungan investasi saat ini untuk mewujudkan visi pembangunan Ibu Kota Nusantara.'Jadi kalau mau investasi, sekali lagi, sekarang,' tegasnya.
-
Mengapa pengusaha rela mengeluarkan biaya besar? 'Setiap kalori harus berjuang untuk hidupnya,' kata Jhonson.
-
Bagaimana cadangan devisa Indonesia mendukung perekonomian? 'Bank Indonesia menilai cadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektor eksternal serta menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan,' ucap Erwin.
Sementara karakteristik pembiayaan infrastruktur di Indonesia adalah padat modal, di mana cost of fundnya sangat tinggi dan tenor panjang. Pada sisi lain, investasi asing langsung atau FDI tidak naik signifikan saat kebutuhan meningkat.
"Kalau ingin terus meningkatkan dengan hanya bersandar pada instrumen utang, kita akan leverage makin tinggi," kata dia.
Di samping itu, kapasitas pembiayaan APBN dan BUMN saat ini di dalam neraca pengaruhnya sangat besar. Maka dari itu, pemerintah butuh melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan pendanaan domestik dalam rangka meneruskan upaya pembangunan.
"Oleh karena itu kita melihat perlu terobosan dalam bentuk pembentukan mitra investasi yang andal dan terpercaya terutama bagi investor yang sebetulnya punya ketertarikan tinggi untuk masuk ke Indonesia namun dari sisi familiriaty dan risk appetite, butuh mitra yang dianggap reliable," paparnya.
Keunggulan dan Karakteristik LPI
Bendahara Negara itu menambahkan, LPI besutan pemerintah Jokowi memiliki karakteristik dan keunggulan. Salah satunya adalah LPI akan fokus pada capital maximization. Kemudian tata kelolanya mengikuti praktik bisnis internasional.
"Tujuan ekonominya seimbang dengan manfaat komersial jadi ada keseimbangan antara tujuan ekonomi dan manfaat komersialnya," kata dia.
Di samping itu, LPI memiliki landasan hukum yang kuat untuk memberikan kepastian, memiliki fleksibilitas dalam melakukan investasi, serta adanya support yang kuat dari negara.
"Makanya dia dalam bentuk soverign wealth fund, mampu meng-capture eptatit dari investor sehingga kita bisa memaksimalkan investor yang ingin berinvestasi ke Indonesia, dan memiliki independensi kuat serta manajemen yang profesional," jelas dia.
Tujuan sekaligus target dari LPI adalah bagaimana mengoptimalkan nilai investasi pemerintah pusat, meningkatkan direct investment dan sekaligus mendorong perbaikan iklim investasi di Tanah Air.
Sedangkan LPI sendiri diberi kewenangan khusus dalam rangka pengelolaan investasi seperti yang ada di dalam undang-undang. Maka tujuannya adalah meningkatkan dan mengoptimalkan nilai-nilai investasi yang dikelola secara jangka panjang dalam rangka mendukung pembangunan secara berkelanjutan.
"Sedangkan tugas dan fungsinya adalah mengelola investasi dan LPI bertugas merencanakan menyelenggarakan mengawasi dan mengendalikan serta mengevaluasi investasinya," sebut dia.
Adapun wewenang yang akan diberikan LPI adalah melakukan penempatan dana dalam instrumen keuangan, menjalankan kegiatan pengelolaan asing, dan akses melakukan kerja sama dengan pihak lain termasuk entitas dalam perwalian atau dalam hal ini trust fund, aset, menentukan calon mitra investasi, dan memberikan serta menerima pinjaman.
"Dalam menjalankan kewenangan tersebut dapat melakukan kerjasama dengan mitra investasi manajer investasi BUMN badan atau lembaga pemerintah dan entitas di dalam maupun di luar negeri," jelasnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sri Mulyani mengakui, saat ini, masih terdapat kesenjangan infrastruktur di antara wilayah Indonesia.
Baca SelengkapnyaSebagai contoh, Indonesia berhasil menghadapi berbagai tantangan dalam mengendalikan penyebaran virus covid-19.
Baca SelengkapnyaBRI Danareksa Jadi Penjamin Emisi Obligasi IIF Rp500 Miliar, Nilai Kupon Capai 7,25 Persen
Baca SelengkapnyaSelain daya beli masyarakat, masih ada tiga tantangan yang akan dihadapi usai kenaikan suku bunga acuan.
Baca SelengkapnyaMenteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati mengatakan bahwa pembangunan infrastruktur sangat dibutuhkan oleh suatu negara.
Baca SelengkapnyaHeru mengundang para investor untuk berinvestasi di Jakarta
Baca SelengkapnyaKepercayaan diri dalam mengelola pasar, tergantung dengan kepercayaan pasar.
Baca SelengkapnyaPosisi utang pemerintah relatif aman dan terkendali karena memiliki tenor jangka panjang dengan pangsa mencapai 99,98 persen.
Baca SelengkapnyaBaru-baru ini, Bahlil mengakui belum ada investor asing yang menanam modal di proyek IKN.
Baca SelengkapnyaPerkembangan ULN tersebut terutama dipengaruhi oleh peningkatan aliran masuk modal asing pada SBN.
Baca SelengkapnyaPemerintah perlu menyampaikan roadmap perkeretaapian Indonesia tentang kebutuhan transportasi penduduk.
Baca SelengkapnyaHarus diakui, kinerja investasi selama tahun politik akan sangat berpengaruh.
Baca Selengkapnya