Sri Mulyani Tantang Kelompok Akademisi Bangun Ekonomi Desa
Merdeka.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan sejumlah program peningkatan sumber daya manusia dengan pengembangan kawasan terpencil tengah digencarkan Pemerintah. Salah satunya melalui Dana Desa yang telah mencapai Rp 187 triliun sejak dikucurkan tahun 2014 silam.
Dia pun menantang civitas akademik (kelompok akademisi) meningkatkan pembangun di Desa dan daerah tertinggal. Diharapkan, pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat diharapkan bisa berjalan bersama untuk pembangunan di Desa.
"Saya ingin Tridharma perguruan tinggi pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat terconect. Perguruan Tinggi berkontribusi pada pembangunan 75.000 Desa dan masih 30 ribu Desa tertinggal yang kurang beruntung karena mungkin tidak memiliki Kades yang bagus, yang belum memiliki kreatifitas yang baik untuk Desanya," ucap dia, di Kampus PKN Stan, Bintaro, Tangerang Selatan, Minggu (18/11).
-
Siapa yang menjalankan program Desa Devisa? Desa Devisa adalah program pemberdayaan masyarakat untuk mengembangkan potensi komoditas ekspor sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat, seperti dilansir dari laman resmi Diskominfo Jatim.
-
Apa saja manfaat Dana Desa untuk warga? Alhamdulillah, dana desa sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Purwakarta, khususnya yang berada di desa. Ini terlihat dari jumlah Desa Mandiri di Purwakarta yang meningkat menjadi 60 desa, dari yang sebelumnya 25 desa. Capaian ini merupakan lompatan yang luar biasa bagi Purwakarta.
-
Bagaimana program Listrik Desa mencapai daerah terpencil? Program ini mendesak dilakukan karena pasokan listrik di Indonesia belum merata. Per September 2016, Indonesia baru punya pembangkit listrik dengan total daya 4.133 MW. Sementara 12.317 MW masuk masa konstruksi, dan 8.641 MW dalam penyelesaian kontrak.
-
Siapa yang membantu desa dalam program ini? Nantinya, pengelolaan sampah di tempat itu akan bekerja sama dengan SPEAK (Strategi Pengkajian Edukasi Alternatif Komunikasi) Indonesia melalui Program Hijau dan Voices For Just Climate Action (VCA).
-
Apa program pengentasan kemiskinan Banyuwangi? 'Saat ini, Banyuwangi terus menekan angka kemiskinan yang ada. Meskipun sudah rendah, tapi berbagai intervensi masih harus dilakukan agar rakyat Banyuwangi benar-benar sejahtera,' ungkap Bupati Ipuk.
-
Apa yang dicapai Desa Wunut dari Dana Desa? Pada 2023, omzet Bumdes Sumber Kamulyan sebesar Rp7.824.313.780 dengan laba bersih Rp5.749.754.380. Umbul Pelem Waterpark menyumbang penghasilan desa Rp3,1 miliar.
Dia menambahkan, anggaran negara untuk pembangunan masyarakat memadai, berbeda dengan sebelumnya yang masih terkendala soal anggaran ketika hendak melakukan pembangunan. "Sekarang saya challenge, perguruan tinggi saya sampaikan seluruh lingkungan kampus, kita akan membelanjakan Rp 2.439 triliun untuk tahun 2019 dari Rp 2.217 triliun tahun ini," imbuhnya.
Menurutnya, pembangunan daerah melalui kucuran dana Desa, Program Keluarga Harapan (PKH) dan sederet dana lain harus bisa membuat daerah terpencil maju. "Kalau dulu kita terganggu dengan tidak adanya anggaran, sekarang justru tantanganya lebih kepada mampu kah kita meningkatkan pembangunan dengan anggaran yang kita punya. Sekarang anggaran kita ada," jelasnya.
Dia yang juga mengapresiasi kegiatan Sembada dengan turunnya civitas akademi ke Desa-desa melakukan pendampingan, berharap program tersebut bisa terorganisir dengan baik.
"Saya berharap perhatian Perguruan Tinggi masuk ke Desa, diorganize dengan baik. Sehingga memperkuat desa, bukan membebani Desa atau Desa malah menjdi bingung. Karena perguruan tinggi hanya memilih Desa-Desa yang paforit, nanti Desa tertinggalnya tidak dilirik," ucap dia.
Direktur PKN STAN, Rahmadi Murwanto, menerangkan, kegiatan ini dilaksanakan dua hari mulai dari kemarin dan presentasi dari 78 paper dari 30 universitas.
"Kami mencoba mengirim banyak mahasiswa ke Desa, kami lihat hal ini banyak memberikan manfaat di Desa. Selain manfaat pengelolaan keuangan di Desa, mereka (civitas akademik) juga belajar memahami pengelolaan keuangan Desa, dan mampu mengelola keungan negara nantinya," kata Rahmadi.
Menurutnya, Sembada bertujuan, selain memberikan ruang dosen dan mahasiswa untuk berkontribusi kepada masyarakat. "Juga mereka bisa bertemu dan saling berdiskusi untuk membantu program pemerintah lebih baik lagi," tandas dia.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penggunaan dana desa juga harus dipertanggungjawabkan secara benar.
Baca SelengkapnyaMendagri menegaskan, penguatan desa perlu dilakukan untuk mencegah terjadinya urbanisasi.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani menilai LPDP memiliki peranan penting dalam menciptakan kualitas SDM Indonesia bisa keluar dari jebakan kelas menengah.
Baca SelengkapnyaPemerintah juga telah menganggarkan dana desa hingga Rp70 Triliun pada tahun 2023.
Baca SelengkapnyaTantangan yang menghantui dunia pendidikan bukan hanya pada aspek siswa atau peserta didiknya saja melainkan juga bagi tenaga didik.
Baca SelengkapnyaAnggaran Dana Desa terus meningkat. Tahun ini, APBN telah menganggarkan Rp70 triliun untuk Dana Desa.
Baca SelengkapnyaTahun ini pemerintah telah menganggarkan Rp70 triliun untuk dana desa. Dana desa ini dibagi menjadi dua, yakni dana desa non-BLT dan dana desa BLT.
Baca SelengkapnyaInaugurasi Desa BRILiaN Batch 1 2024, BRI Beri Apresiasi Bagi 40 Desa Terpilih
Baca SelengkapnyaUntuk mewujudkan Visi Indonesia Emas 2045 diperlukan pertumbuhan ekonomi yang tinggi. Yakni, berada di kisaranĀ 6 persen sampai 8 persen per tahun.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani menjelaskan, anggaran itu rencananya digunakan untuk mempercepat pengentasan kemiskinan dan pengurangan kesenjangan antardaerah.
Baca SelengkapnyaJokowi menilai jumlah dana desa yang telah disalurkan sejak tahun 2015 itu bukanlah angka yang kecil.
Baca SelengkapnyaMenparekraf menekankan bahwa UMKM harus berada di garis depan
Baca Selengkapnya