Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sri Mulyani: Tingginya belanja negara mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih baik

Sri Mulyani: Tingginya belanja negara mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih baik Menkeu Sri Mulyani buka perdagangan saham. ©2016 merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan bahwa realisasi penerimaan perpajakan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) 2017 menunjukkan hasil menggembirakan.

"Hal ini tercermin dari Penerimaan Pajak yang tumbuh 15,5 persen (tanpa Tax Amnesty dan Revaluasi Aset), didukung oleh pertumbuhan yang positif pada seluruh sektor utama, khususnya pada kedua sektor tadi," kata Sri Mulyani, di kantornya, Senin (15/1).

Sementara itu, Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) juga tercatat melebihi target APBN-P 2017 yang mencapai Rp 308,4 triliun atau 118,5 persen dari target, dan tumbuh 17,7 persen dibandingkan tahun 2016.

Sedangkan untuk realisasi Belanja Negara sampai dengan akhir Desember 2017 mencapai Rp 2.001,6 triliun atau 93,8 persen dari pagu APBN-P 2017. Belanja tersebut meliputi Belanja Pemerintah Pusat sebesar Rp 1.259,6 triliun serta Transfer ke Daerah dan Dana Desa sebesar Rp 742,0 triliun, atau masing-masing tumbuh 9,1 persen dan 4,5 persen dari realisasi tahun 2016.

"Relatif tingginya realisasi belanja modal dan bantuan sosial tahun 2017 menunjukkan kontribusi Belanja Pemerintah Pusat terhadap pertumbuhan ekonomi yang lebih baik," imbuhnya.

Peningkatan realisasi belanja tersebut turut mendorong tercapainya berbagai sasaran strategis yang secara nyata dapat dirasakan oleh masyarakat, antara lain bidang infrastruktur, berupa 794 km pembangunan jalan, 9.072 m pembangunan jembatan, penyelesaian pembangunan tiga bandara, dan pembangunan 618,3 km rel kereta api.

Di bidang pendidikan, diwujudkan dengan penyaluran Kartu Indonesia Pintar kepada 19,8 juta siswa, Bantuan Operasional Sekolah bagi delapan juta siswa, dan beasiswa Bidik Misi untuk 364,4 ribu mahasiswa. Dalam bidang kesehatan dan perlindungan sosial, melalui penyaluran Kartu Indonesia Sehat kepada 92,1 juta jiwa penerima bantuan iuran serta Program Keluarga Harapan bagi 6 juta keluarga penerima manfaat.

"Realisasi anggaran subsidi tahun 2017 mencapai Rp 166,3 triliun (98,5 persen terhadap APBN-P Tahun Anggaran 2017) atau lebih rendah 4,6 persen dibandingkan realisasi tahun sebelumnya. Hal ini disebabkan oleh pelaksanaan kebijakan subsidi listrik lebih tepat sasaran."

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sri Mulyani Antisipasi Penurunan Kinerja APBN Terdampak Perlambatan Ekonomi Global
Sri Mulyani Antisipasi Penurunan Kinerja APBN Terdampak Perlambatan Ekonomi Global

Sri Mulyani mencatat APBN Surplus Rp67,7 Triliun per Kuartal II-2023

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Semringah, APBN 2023 Masih Surplus Rp153,5 Triliun
Sri Mulyani Semringah, APBN 2023 Masih Surplus Rp153,5 Triliun

Bendahara negara ini juga melaporkan, kinerja APBN sampai dengan akhir Juli masih tetap terjaga positif.

Baca Selengkapnya
Tahun 2023 Segera Berakhir, Sri Mulyani Pamer Pendapatan Negara Capai Rp2.553,2 Triliun
Tahun 2023 Segera Berakhir, Sri Mulyani Pamer Pendapatan Negara Capai Rp2.553,2 Triliun

Angka tersebut sudah melebihi target Undang Undang (UU) APBN untuk tahun 2023 yang hanya Rp2.463,2 triliun.

Baca Selengkapnya
Penerimaan Pajak 2023 Diprediksi Lampaui Target Rp1.818,2 Triliun
Penerimaan Pajak 2023 Diprediksi Lampaui Target Rp1.818,2 Triliun

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati optimis outlook penerimaan pajak tahun ini bisa melebihi target yang sudah ditentukan sebesar Rp1.818,2 triliun.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Kantongi Pajak Rp1.045 Triliun per Juli 2024
Sri Mulyani Kantongi Pajak Rp1.045 Triliun per Juli 2024

Sri Mulyani merinci, penerimaan pajak terbesar disumbang Pajak penghasilan (PPh) Non Migas mencapai Rp593,76 triliun.

Baca Selengkapnya
Delapan Kali Berturut-turut, APBN 2023 Surplus Rp147,2 Triliun
Delapan Kali Berturut-turut, APBN 2023 Surplus Rp147,2 Triliun

Pemerintah selama 8 bulan terakhir sukses menjaga realisasi pendapatan lebih besar dibanding pengeluaran atau belanja pemerintah.

Baca Selengkapnya
APBN April 2024 Surplus, Tapi Pendapatan Negara Turun
APBN April 2024 Surplus, Tapi Pendapatan Negara Turun

Pendapatan negara jika dibandingkan tahun sebelumnya mengalami penurunan yakni 7,6 persen secara tahunan

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Senang, Penerimaan Pajak Capai 80,78 Persen dari Target
Sri Mulyani Senang, Penerimaan Pajak Capai 80,78 Persen dari Target

Hingga September 2023, penerimaan pajak capai Rp1.387,78 Triliun.

Baca Selengkapnya
FOTO: April 2024, Realisasi Belanja Negara Capai Rp849 Triliun
FOTO: April 2024, Realisasi Belanja Negara Capai Rp849 Triliun

Realisasi belanja negara tumbuh sebesar 10,9 persen secara tahunan.

Baca Selengkapnya
Target Tercapai, Sri Mulyani Semerigah Peneriman Pajak Tahun 2023 Rp1.738,8 Triliun
Target Tercapai, Sri Mulyani Semerigah Peneriman Pajak Tahun 2023 Rp1.738,8 Triliun

Angka tersebut sudah mencapai 101,3 persen dari targetAPBN 2023.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Semringah, APBN Semester I-2023 Surplus Rp152 Triliun
Sri Mulyani Semringah, APBN Semester I-2023 Surplus Rp152 Triliun

Realisasi ini setara dengan 0,71 persen terhadap produk domestik bruto (PDB).

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Sebut Gaji Karyawan di Indonesia Lancar, Bahkan Cenderung Naik
Sri Mulyani Sebut Gaji Karyawan di Indonesia Lancar, Bahkan Cenderung Naik

Gaji karyawan cenderung naik terlihat dari sumbangan pajak yang terus meningkat.

Baca Selengkapnya