Strategi Bank Indonesia Dorong Pemulihan Ekonomi RI
Merdeka.com - Bank Indonesia (BI) telah mengerahkan semua instrumen bank sentral mendukung pemulihan ekonomi Indonesia, demi mencapai pertumbuhan ekonomi 4,3 - 5,3 persen pada tahun ini. Seperti pemberian stimulus kebijakan moneter, relaksasi kebijakan makroprudensial, digitalisasi sistem pembayaran hingga membantu pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) melalui kerja sama dengan pemerintah.
"Semua instrumen kami mendukung untuk pemulihan ekonomi. Rupiah kita juga menguat dari Rp 16,575 per USD pada Maret tahun lalu menjadi sekitar Rp 14.300 saat ini," kata Gubernur BI, Perry Warjiyo di Jakarta, Rabu (3/3).
Perry menjelaskan, BI juga telah memangkas suku bunga acuan enam kali sejak tahun lalu dari 150 basis poin (bps) menjadi 3,50 persen. "Ini merupakan yang terendah dalam sejarah," jelas Perry.
-
Apa yang BNI lakukan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi? BNI terus berupaya menjadi katalisator pertumbuhan perekonomian Indonesia melalui agenda transformasi yang dijalankan secara komprehensif dan tetap relevan dengan kebutuhan nasabah.
-
Bagaimana BRI mendukung pertumbuhan ekonomi? Salah satu bentuk komitmen BRI dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional yakni dengan tetap mendorong penciptaan lapangan pekerjaan khususnya pada segmen UMKM melalui penyaluran kredit yang berkualitas.
-
Apa target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Badan Anggaran (Banggar) DPR RI dan Pemerintah menyepakati target sasaran pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2025 mendatang berada pada rentang 5,3 persen sampai 5,6 persen.
-
Bagaimana pertumbuhan ekonomi bisa dicapai? Pengembangan kuantitas produksi berikut umumnya disebabkan oleh semakin majunya teknologi, adanya inovasi bisnis yang efisien serta eskalasi minat konsumen pada tren tertentu.
-
Apa yang BNI tingkatkan? PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI berhasil menyalurkan kredit sebesar Rp97.9 triliun di September 2023 kepada Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
-
Bagaimana pertumbuhan ekonomi RI di kuartal II-2023? “Bila dibandingkan dengan triwulan II-2022 atau secara year on year tumbuh sebesar 5,17 persen,“ kata Deputi Bidang Neraca dan Analis Statistik BPS Moh Edy Mahmud saat Konferensi Pers di Jakarta, Senin.
BI juga menetapkan batas uang muka atau down payment (DP) 0 persen untuk kredit kendaraan bermotor per 1 Maret 2021. Ketentuan ini berlaku baik untuk kendaraan bermotor roda dua (motor) maupun kendaraan roda empat (mobil).
Perry menjelaskan bahwa digitalisasi sistem pembayaran merupakan salah satu instrumen yang dimiliki BI untuk membantu pemulihan perekonomian Indonesia. Dalam hal ini BI antara lain memperluas penggunaan QRIS secara nasional untuk 12 juta merchant pada 2021.
Berdasarkan proyeksi BI, transaksi e-commerce pada 2021 akan meningkat sebesar 33,2 persen dengan nilai Rp 337 triliun. Selain itu, penggunaan uang elektronik pun diprediksi akan naik 32,3 persen pada tahun ini dengan nilai RP 266 triliun. Begitu pula dengan transaksi perbankan digital yang akan tumbuh sebesar 19,1 persen pada 2021.
"Akselerasi ekonomi dan finansial digital akan membantu pemulihan ekonomi. Kami optimis untuk pemulihan ekonomi ini," tutur Perry.
Reporter: Andina Librianty
Sumber: Liputan6.com
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dari angka tersebut disalurkan kepada kelompok bank BUMN sebesar Rp120,9 triliun, bank Bank Umum Swasta Nasional (BUSN) sebesar Rp110,9 triliun.
Baca SelengkapnyaPerry Warjiyo mengungkapkan, kinerja ekonomi Indonesia yang tetap kuat di tengah ketidakpastian global didukung oleh bauran kebijakan BI dan pemerintah.
Baca SelengkapnyaBank Indonesia (BI) menaikkan suku bunga acuan menjadi 6 persen.
Baca SelengkapnyaSeiring pulihnya kondisi perekonomian nasional, memasuki paruh kedua di tahun 2023, PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk kian optimistis.
Baca SelengkapnyaDirektur Bisnis Mikro BRI Supari mengungkapkan bahwa semakin membaiknya perekonomian dan prospeknya ke depan juga ditunjukkan oleh Indeks bisnis UMKM.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II-2023 diprediksi capai 5,1 persen, didukung oleh peningkatan konsumsi rumah tangga dan investasi.
Baca SelengkapnyaDia bilang proyeksi ekonomi tumbuh hingga 5,5 persen ditopang oleh sektor investasi yang terus tumbuh. Khususnya investasi bangunan.
Baca SelengkapnyaBegini Transformasi Dijalankan Bank DKI Bisa Raup Laba Bersih Rp693 Miliar di Kuartal III-2023
Baca SelengkapnyaPenurunan suku bunga ini bagian dari upaya penguatan dan stabilitas nilai tukar Rupiah untuk memperkuat pertumbuhan ekonomi.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan kelompok penggunaan, pertumbuhan kredit ditopang oleh kredit investasi, kredit modal kerja, dan kredit konsumsi
Baca SelengkapnyaUntuk memastikan hal tersebut pihaknya menambahkan pengaturan mengenai Kebijakan Insentif Likuiditas Makroprudensial (KLM).
Baca SelengkapnyaSalah satunya dengan melakukan sinergi lintas kementerian/lembaga, termasuk dengan Bank Indonesia (BI) untuk insentif likuiditas.
Baca Selengkapnya