Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Strategi BCA Tangani Nasib Karyawan Seiring Rendahnya Transaksi di Kantor Cabang

Strategi BCA Tangani Nasib Karyawan Seiring Rendahnya Transaksi di Kantor Cabang BCA luncurkan gerakan nasional non tunai. ©2017 merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - PT Bank Central Asia (BCA) Tbk melayani dan melakukan proses transaksi sedikitnya 24 juta pengguna/nasabah per hari. Namun, seiring kemajuan zaman dan teknologi, transaksi yang dilakukan di kantor cabang mulai menurun.

Saat ini aktivitas transaksi di kantor cabang jumlahnya tidak lebih dari 3 persen. Sisanya, 97 persen proses transaksi dilakukan nasabah secara mandiri melalui layanan e-channel seperti ATM, BCA mobile, STK, dan KlikBCA.

Presiden Direktur PT Bank Central Asia Tbk (BCA), Jahja Setiaatmadja, mengatakan meski ada penurunan jumlah transaksi di kantor cabang namun pihaknya belum memiliki rencana untuk mengurangi jumlah kantor cabang. "Belum," kata Jahja saat dihubungi Merdeka.com, Senin (28/1).

Lalu bagaimana dengan nasib karyawan bank BCA di kantor cabang?

Jahja mengungkapkan, jumlah karyawan pun saat ini masih tidak mengalami penurunan. Sebab, jumlah transaksi secara keseluruhan terus meningkat. "Belum ada pengurangan orang karena keseluruhan transaksi masih meningkat," ujarnya.

Sebagai langkah efisiensi, dengan sudah banyaknya nasabah yang melakukan transaksi melalui e-channel, Jahja mengungkapkan perusahaan menawarkan transformasi atau perpindahan tugas kepada karyawan yang biasanya melayani transaksi di kantor cabang.

"Dan kita sedang usahakan kalau bisa dan kalau karyawannya mau, untuk transformasi dari back office ke relation officer atau kerjaan lainnya," ujarnya.

Sementara itu, Direktur BCA, Henry Koenaifi mengatakan meski menurun menjadi 3 persen namun transaksi di kantor cabang masih memiliki porsi yang besar dari total jumlah volume transaksi.

"Kita sekarang ini sudah 97 persen transaksi digital, tinggal 3 persen yang di branch (cabang), tapi 3 persen ini secara value itu kira-kira sekitar 50 an persen. Transaksi besar masih tetap di branch, yang kecil-kecil personal sudah pakai mobile," ujarnya.

Dia juga mengungkapkan, ekspansi atau penambahan kantor cabang BCA masih akan tetap dilakukan. Namun, tidak seagresif seperti di tahun-tahun sebelumnya. "Kami tetap buka cabang baru tapi tidak seagresif dulu. Dulu cabang baru bisa kita buka 30 sampai 40 per tahun. Sekarang kita belum putusin," ujarnya.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP