Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sudirman Said: Saya bubarkan Petral karena jelas arahan presiden

Sudirman Said: Saya bubarkan Petral karena jelas arahan presiden Sudirman Said. ©2015 Merdeka.com/Muhammad Luthfi Rahman

Merdeka.com - Pernyataan mantan ketua tim reformasi dan tata kelola migas Faisal Basri soal gagalnya Dahlan Iskan membubarkan anak usaha PT Pertamina (Persero) yakni Pertamina Energy Trading Limited (Petral) karena ada kekuatan mafia migas di sekitar istana, terus menjadi tanda tanya. Dahlan disebut-sebut gagal karena minimnya dukungan dari bos atau atasannya.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said seolah ingin memberikan gambaran perbedaan dengan pemerintahan sebelumnya dalam hal pembubaran Petral. Dia membanggakan peran Presiden Joko Widodo di balik pembubaran perusahaan yang bermarkas di Singapura tersebut.

"Saya berani bubarkan Petral karena Presiden mempunyai direct (arahan) yang jelas dari Presiden," tegas Sudirman Said di JCC, Jakarta, Jumat (22/5).

Pembubaran Petral tidak bisa dilepaskan dari citra negatif yang terlanjur melekat pada diri perusahaan tersebut. Sebagai sarang mafia migas yang mencoba meraup untung dari proses impor minyak. Indikasi semakin kuat ketika kewenangan Petral dicabut dan dialihkan ke Integrated Supply Chain (ISC) dalam pengadaan impor minyak mentah dan bahan bakar minyak (BBM). Dalam 2 bulan, Pertamina berhasil hemat USD 20 juta atau sekitar Rp 260 miliar.

Meski disebut-sebut sebagai sarang mafia migas, pembubaran Petral bukan sesuatu yang istimewa. Sebab masih banyak masalah yang harus diselesaikan dan dibenahi di sektor migas.

Pemerintah punya pekerjaan rumah mencari solusi kondisi cadangan BBM yang hanya cukup 18 hari. Masalah lain, puluhan tahun Indonesia tidak membangun kilang minyak sehingga cadangan minyak dalam negeri hanya tersisa 12 tahun. Ini terjadi karena minimnya kegiatan eksplorasi yang merupakan buntut dari tata kelola migas yang kurang baik.

"Petral bukan masalah besar, karena kita harus membenahi banyak masalah di sektor migas," ucapnya.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cerita Petrus, Penembak Misterius Zaman Orde Baru
Cerita Petrus, Penembak Misterius Zaman Orde Baru

Cara Soeharto menangani kriminalitas di Indonesia ini lantas mendapatkan kecaman dari publik.

Baca Selengkapnya
Sosok Panglima Kodam Bukit Barisan Pertama Ini Ikut Pemberontakan PRRI, Berujung Dicopot dari Jabatan
Sosok Panglima Kodam Bukit Barisan Pertama Ini Ikut Pemberontakan PRRI, Berujung Dicopot dari Jabatan

Ia terlibat dalam perlawanan kebijakan pemerintah lalu bergabung dengan PRRI.

Baca Selengkapnya
Mengingat Sosok 'Petrus' Si Penembak Misterius di Era Soeharto, Ketahui Sejarahnya
Mengingat Sosok 'Petrus' Si Penembak Misterius di Era Soeharto, Ketahui Sejarahnya

Mengenal 'petrus' penembak misterius bagi orang yang dianggap sebagai penjahat di masa Orde Baru.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Wali Kota Bobby Nasution Dukung Polisi Tembak Mati Begal di Medan
VIDEO: Wali Kota Bobby Nasution Dukung Polisi Tembak Mati Begal di Medan

Wali kota Medan Bobby Nasution meminta pihak kepolisian untuk menindak tegas para pelaku begal, salah satunya dengan menembak mati para begal

Baca Selengkapnya
VIDEO: KERAS! Wali Kota Bobby Nasution Dukung Polisi Tembak Mati Begal di Medan
VIDEO: KERAS! Wali Kota Bobby Nasution Dukung Polisi Tembak Mati Begal di Medan

Wali kota Medan Bobby Nasution meminta pihak kepolisian untuk menindak tegas para pelaku begal

Baca Selengkapnya
TAP MPRS No XXXIII/MPRS/1967 Dicabut, Momen Kembalikan Martabat Presiden Soekarno
TAP MPRS No XXXIII/MPRS/1967 Dicabut, Momen Kembalikan Martabat Presiden Soekarno

Soekarno tak pernah diberi kesempatan membersihkan namanya.

Baca Selengkapnya
Cerita Unik Soeharto Usai Lengser, Tolak Dikawal Hingga Bikin Paspampres Putar Otak
Cerita Unik Soeharto Usai Lengser, Tolak Dikawal Hingga Bikin Paspampres Putar Otak

Banyak cerita menarik yang tidak diketahui publik dari sosok mendiang Presiden Soeharto. Salah satunya dengan tegas menolak untuk dikawal polisi.

Baca Selengkapnya
Kala SBY Tak Berkutik Diserang Surya Paloh
Kala SBY Tak Berkutik Diserang Surya Paloh

Panda yang penasaran akhirnya menemui Hendraman pada esok harinya tanpa memberi tahu kalau bertemu Sudi Silalahi sebelumnya.

Baca Selengkapnya
Polri Kirim Berkasa Pemecatan Teddy Minahasa ke Setmilpres
Polri Kirim Berkasa Pemecatan Teddy Minahasa ke Setmilpres

Teddy Minahasa Putra dijatuhi hukuman pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH) alias dipecat karena melanggar etik.

Baca Selengkapnya