Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Survei: Di Asia Tenggara, angka perbudakan di Indonesia tertinggi

Survei: Di Asia Tenggara, angka perbudakan di Indonesia tertinggi Ilustrasi perbudakan. ©Shutterstock.com/ChameleonsEye

Merdeka.com - Sebanyak 736 ribu orang diperkirakan masih terperangkap dalam perbudakan modern di Indonesia. Itu merupakan angka perbudakan tertinggi di Asia Tenggara.

Disusul Myanmar 515.100 orang, Thailand (425.500), Filipina (401 ribu), Kamboja (256.800). Kemudian, Vietnam (139.300), Malaysia (128.800), Laos (20 ribu), Singapur (9.200), Timor Leste (3.500), dan Brunei (3.400).

Namun, jika dilihat dari perbandingan antara jumlah orang terperangkap dalam perbudakan modern dengan total populasi, Indonesia menduduki peringkat tujuh. Tingkat prevalensi tertinggi dimiliki Kamboja sebesar 1,6 persen.

Diikuti Myanmar (0,9 persen), Brunei (0,8 persen), Thailand (0,6 persen). Kemudian, Malaysia (0,4 persen), Filipina (0,4 persen), Indonesia (0,3 persen), Laos (0,3 persen), Timor Leste (0,3 persen), Singapura (0,2 persen) dan Vietnam (0,1 persen).

Hal tersebut terungkap dalam Indeks Perbudakan Global 2016 yang diterbitkan Walk Free Foundation. Organisasi bertujuan mengakhiri perbudakan dan perdagangan manusia tersebut melakukan 42 ribu wawancara dalam 53 bahasa di 25 negara, mewakili 44 persen dari populasi global. Itu termasuk 15 survei tingkat negara bagian di India.

"Para pemimpin negara-negara ekonomi utama di dunia harus menggalang kekuatan dunia usaha untuk terlibat mengatasi masalah perbudakan ini dengan memfokuskan perhatian meraka terhadap transparansi rantai pasokan," kata Andrew Forrest, Ketua sekaligus Pendiri Walk Free Foundation, dalam siaran pers, kemarin.

Secara total, studi itu menyebut sekitar 45,8 juta laki-laki, perempuan, dan anak-anak di seluruh dunia terperangkap dalam perbudakan modern. Meningkat 28 persen ketimbang perkiraan dibuat pada 2014.

Perbudakan modern tersebut mencakup perdagangan manusia, kerja paksa, pernikahan paksa, perbudakan berkedok pernikahan serta eksploitasi seksual komersial.

India merupakan negara dengan jumlah mutlak perbudakan modern tertinggi, perkiraan sebanyak 18,35 juta orang. Dibuntuti Tiongkok (3,39 juta), Pakistan (2,13 juta), Bangladesh (1,53 juta) dan Uzbekistan (1,23 juta).

Jika diakumulasi, perbudakan di lima negara tersebut mencapai 58 persen dari jumlah total perbudakan di dunia.

(mdk/yud)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Upaya Mencegah Perdagangan Orang dan Melindungi Tenaga Kerja Indonesia di Luar Negeri
Upaya Mencegah Perdagangan Orang dan Melindungi Tenaga Kerja Indonesia di Luar Negeri

Kasus perdagangan orang terus muncul dari tahun ke tahun

Baca Selengkapnya
Tren Kejahatan TPPO Meningkat Tiap Tahun, Ini Solusi Pemerintah
Tren Kejahatan TPPO Meningkat Tiap Tahun, Ini Solusi Pemerintah

Tren Kejahatan TPPO Meningkat Tiap Tahun, Ini Solusi Pemerintah

Baca Selengkapnya
Kapolri Ungkap 290 Kasus TPPO Sepanjang 2023, Naik 339 Persen Dibanding 2022
Kapolri Ungkap 290 Kasus TPPO Sepanjang 2023, Naik 339 Persen Dibanding 2022

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan polisi membongkar 290 kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).

Baca Selengkapnya
FOTO: Pekerja Sektor Informal Masih Mendominasi Tenaga Kerja di Indonesia
FOTO: Pekerja Sektor Informal Masih Mendominasi Tenaga Kerja di Indonesia

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) pada Agustus 2023, ada 82,67 juta orang yang bekerja di sektor informal.

Baca Selengkapnya
Daftar Negara Asean Paling Banyak Pengangguran, Indonesia Nomor Berapa?
Daftar Negara Asean Paling Banyak Pengangguran, Indonesia Nomor Berapa?

Pengangguran terjadi karena ketidakseimbangan antara jumlah lapangan kerja yang tersedia dan laju pertumbuhan penduduk.

Baca Selengkapnya
Ini Tiga Lapangan Usaha Paling Banyak Serap Tenaga Kerja per Agustus 2023
Ini Tiga Lapangan Usaha Paling Banyak Serap Tenaga Kerja per Agustus 2023

Penduduk yang bekerja terdiri dari pekerja penuh sebanyak 96,39 juta orang, pekerja paruh waktu 34,12 juta orang, dan setengah pengangguran 9,34 juta orang.

Baca Selengkapnya
Jumlah Pengangguran di Indonesia 2024, Tertinggi di ASEAN!
Jumlah Pengangguran di Indonesia 2024, Tertinggi di ASEAN!

Jumlah pengangguran Indonesia disebut per Februari 2024 turun menjadi 7,2 juta orang, terendah sejak 1997.

Baca Selengkapnya
Mahfud: Pengungsi Rohingya Ditampung Sementara, Karena Itu Menjadi Beban
Mahfud: Pengungsi Rohingya Ditampung Sementara, Karena Itu Menjadi Beban

Permasalahan etnis Rohingnya memilki persoalan dari perdagangan manusia hingga diplomasi.

Baca Selengkapnya
Data BPS: Jumlah Pengangguran Indonesia Capai 7,47 Juta Orang
Data BPS: Jumlah Pengangguran Indonesia Capai 7,47 Juta Orang

Amalia menjelaskan per Agustus 2024, terdapat sebanyak 215,37 juta penduduk usia kerja.

Baca Selengkapnya
Said Abdullah Lihat Indonesia Belum Rasakan Manfaat Demografi
Said Abdullah Lihat Indonesia Belum Rasakan Manfaat Demografi

Said menyebut tenaga kerja Indonesia yang bekerja saat ini berjumlah 142,1 juta. Namun ironisnya 54,6 persen diantaranya lulusan SMP ke bawah.

Baca Selengkapnya
Ternyata Rp200 Triliun Uang Indonesia 'Terbuang' untuk Judi Online
Ternyata Rp200 Triliun Uang Indonesia 'Terbuang' untuk Judi Online

Semua uang tersebut diserap bandar judi luar negeri untuk kepentingan bisnisnya, termasuk pencucian uang.

Baca Selengkapnya