Tahun ini, bauran energi baru 9 persen dari target 23 persen di 2025
Merdeka.com - Wakil Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla didampingi Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Ignasius Jonan hari ini, Rabu (2/8) membuka The 5th Indonesia International Geothermal Convention & Exhibition (IIGCE) 2017.
Menteri ESDM Ignasius Jonan dalam kesempatan tersebut melaporkan capaian bauran energi saat ini masih mencapai 8 sampai 9 persen dari total 23 persen target capaian bauran energi pada 2025.
"Kita akan berusaha mencapai bauran energi 23 persen di tahun 2025. Memang ini tidak mudah karena apa yang sudah di capai sekarang sekitar 8 sampai 9 persen," kata Menteri Jonan, di Cendrawasih Hall, JCC, Rabu (2/8).
-
Apa target Pertamina dalam pengembangan energi panas bumi? Berdasarkan Rencana Umum Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) PLN tahun 2021-2030 dan dokumen hijau Pertamina Geothermal Energy, secara keseluruhan industri panas bumi Indonesia diperkirakan akan berkontribusi hingga 16 persen dari total target dekarbonisasi nasional di tahun 2030.
-
Apa target PLN dalam bauran energi tahun 2040? Sementara itu, total tambahan kapasitas pembangkit hingga 2040 adalah 86 GW, dengan rasio 75 persen berasal dari pembangkit EBT dan 25 persen dari pembangkit berbasis gas.
-
Kenapa teknologi energi bersih penting di 2025? Teknologi yang dikembangkan untuk mengurangi atau bahkan memulihkan kerusakan yang diakibatkan oleh aktivitas manusia terhadap lingkungan serta mendukung upaya pengurangan emisi karbon, diperkirakan akan menjadi sektor pertumbuhan yang signifikan pada tahun 2025.
-
Apa capaian utama Pertamina Hulu Energi di tahun 2024? PHE mencatatkan produksi minyak sebesar 548 ribu barel per hari (MBOPD) & produksi gas 2,86 miliar standar kaki kubik per hari (BSCFD) sehingga produksi migas sebesar 1,04 juta barel setara minyak per hari (MBOEPD) hingga trimester 1 tahun 2024 yang merupakan konsolidasi dari seluruh anak usaha PHE.
-
Mengapa teknologi energi terbarukan akan berkembang pesat? Dalam upaya mengatasi perubahan iklim dan ketergantungan pada sumber energi fosil, teknologi energi terbarukan seperti energi surya, angin, dan hidro memiliki potensi besar untuk booming di masa depan.
-
Apa yang akan dilakukan PLN di Bursa Karbon Indonesia? PLN akan menjadi trader terbesar di bursa karbon Indonesia dengan membuka setara hampir 1 juta ton CO2. Hal ini merupakan bagian langkah PLN mendukung pemerintah dalam penurunan emisi dan mengakselerasi transisi energi.
Menteri Jonan berharap kemajuan bauran energi paling cepat diterapkan pada panas bumi untuk pembangkit listrik. "Saat ini pembangkit listrik panas bumi yang sudah cod 1.700 MW dan ini masih kecil sekali dari kapasitas 29 GW atau potensi energi dan kita akan coba usahakan makin lama makin cepat," ujarnya.
Pemerintah, lanjutnya, akan menggenjot produksi pada Wilayah Kerja Panas Bumi (WKP) melalui regulasi yang adil baik untuk pengusaha dan konsumen.
"Di Sarulla itu kapasitasnya potensinya besar. Tahun depan harapannya 330 MW. Terus didorong kalau bisa ditingkatkan sampai maksimal potensinya. Mungkin bisa 1000 MW. Kalau itu bisa terjadi Sarulla akan jadi salah satu sumber panas bumi terbesar di dunia," imbuhnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pembangunan infrastruktur pendukung energi bersih di lapangan terhambat.
Baca SelengkapnyaTarget bauran EBT sebesar 17-19 persen bisa tercapai jika negara konsisten menyuntik mati PLTU batu bara
Baca SelengkapnyaStrategi PLN untuk mencapai net zero emission 2060, terbagi menjadi beberapa tahap.
Baca SelengkapnyaPercepatan transisi energi fosil ke EBT diperlukan untuk mewujudkan target emisi karbon netral atau net zero emission pada 2060 mendatang.
Baca SelengkapnyaRendahnya realisasi bauran EBT ini tak lepas dari belum tercapainya target investasi di sektor energi hijau.
Baca SelengkapnyaBerbagai langkah strategis sangat diperlukan untuk memastikan ketersediaan energi listrik yang cukup, andal, dan berkelanjutan.
Baca SelengkapnyaPemerintah menargetkan penambahan kapasitas pembangkit listrik sebesar 68 gigawatt (GW) dalam 10 tahun ke depan.
Baca SelengkapnyaMenteri ESDM beberkan penyebab bauran energi baru terbarukan (EBT) di Indonesia tidak akan mencapai target di 2025.
Baca SelengkapnyaJika tak juga dieksekusi, Bahlil mengancam akan menyerahkan hal tersebut kepada pihak swasta.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi baru saja meresmikan perdagangan bursa karbon di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPNBP panas bumi pada 2024 ditargetkan sebesar Rp2,1 triliun.
Baca SelengkapnyaPemerintah target mencapai bauran EBT 23 persen di 2025.
Baca Selengkapnya