Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tak hanya BBM, pemerintah kaji penerapan gas satu harga di Indonesia

Tak hanya BBM, pemerintah kaji penerapan gas satu harga di Indonesia pipa gas. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) berencana menyeragamkan harga gas rumah tangga di seluruh Indonesia. Penetapan gas satu harga antara gas yang dihasilkan PT PGN dan PT Pertagas Niaga, rencananya akan rampung tahun ini.

"Jadi kita ingin mencoba harga ini diangkat sama-sama, PGN dan Pertagas Niaga jadi satu harga begitu. Sebetulnya PGN harga di bawah 3.000 itu rugi," ujar Anggota Komite BPH Migas, Jugi Prajogio di Kantornya, Jakarta, Kamis (24/1).

Jugi mengatakan, kisaran harga gas untuk rumah tangga tidak mampu (RT1) akan diseragamkan di angka Rp 4.500 sampai Rp 5.000 per metrik. Sementara untuk rumah tangga mampu (RT2) diseragamkan pada kisaran Rp 6.000 sampai Rp 6.500 per metrik ton.

Orang lain juga bertanya?

"RT1 bisa antara Rp 4500 sampai Rp 5000 nanti. RT2 itu bisa Rp 6.000 sampai Rp 6.500. Itu harapan kami ya. Nasional itu bisa di situ. Tapi akan hitung lagi ya," jelas Jugi.

Jugi menjelaskan, selama ini memang ada perbedaan harga gas yang dihasilkan oleh PT PGN dan PT Pertagas Niaga. Perbedaan tersebut dipicu oleh kemampuan menggarap jaringan gas dan melayani konsumen di mana PGN mengerjakan sendiri dengan SDM yang dimiliki sementara Pertagas Niaga menggandeng BUMD.

"Salah satunya PGN menggunakan direct SDM, dia menggunakan orang orang PGN melayani konsumen. Tetapi Pertagas Niaga diminta ESDM harus menggandeng BUMD, dikasih ke BUMD tidak dikembangkan lebih lanjut akhirnya dikembalikan kepada BUMN," jelasnya.

"Kemudian, distribusi. Itu mungkin tergantung daripada panjang distribusi nya. Komponen lain, operation dan maintenance itu berbeda. Kemudian Margin, margin sudah ditetapkan kurang lebih di bawah 5 persen. Faktor faktor ini yang membuat harganya berbeda. Nanti akan kita buat harganya kurang lebih sama di mana-mana," tandasnya.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemerintah Berencana Subsidi Petamax, DPR Ingatkan Ini
Pemerintah Berencana Subsidi Petamax, DPR Ingatkan Ini

Nantinya, jika BBM jenis Pertalite dibatasi, maka pemerintah akan mensubisidi BBM jenis Pertamax.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Siapkan Subsidi Hulu Jargas Rumah Tangga Akibat Impor LPG Sudah Tembus 6 Juta Ton di 2024
Pemerintah Siapkan Subsidi Hulu Jargas Rumah Tangga Akibat Impor LPG Sudah Tembus 6 Juta Ton di 2024

Tingginya impor LPG membuat pemerintah berencana mensubsidi hulu jargas agar masyarakat mendapatkan harga gas lebih murah.

Baca Selengkapnya
ESDM Bakal Beri Subsidi Jargas Rumah Tangga, SKK Migas: Kita akan Dukung
ESDM Bakal Beri Subsidi Jargas Rumah Tangga, SKK Migas: Kita akan Dukung

SKK Migas sepakat bahwa kekayaan alam seperti gas bumi harus bisa dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk kemakmuran semua kalangan.

Baca Selengkapnya
Harga Solar Seharusnya Rp12.100 per Liter, Pemerintah Bakal Beri Subsidi Rp3.000 per Liter di 2025
Harga Solar Seharusnya Rp12.100 per Liter, Pemerintah Bakal Beri Subsidi Rp3.000 per Liter di 2025

Arifin mengatakan perlu peran BPH Migas dan PT Pertamina, sekaligus pemerintah daerah dalam pengendalian dan pengawasan BBM bersubsidi melalui digitalisasi.

Baca Selengkapnya
Penyaluran Pertalite Dibatasi, Pertamax Bakal Jadi BBM Subsidi
Penyaluran Pertalite Dibatasi, Pertamax Bakal Jadi BBM Subsidi

Rencana ini dibahas karena BBM oktan tinggi seperti Pertamax meyumbang polusi yang sedikit.

Baca Selengkapnya
Acuan Harga Eceran Tertinggi Elpiji 3 Kg Bersubsidi Bakal Ditetapkan Bulan Ini
Acuan Harga Eceran Tertinggi Elpiji 3 Kg Bersubsidi Bakal Ditetapkan Bulan Ini

Penetapan acuan HET gas elpiji 3 kg bersubsidi untuk menekan selisih harga jual yang selama ini ditetapkan pemerintah daerah.

Baca Selengkapnya
Daftar Harga BBM per Januari 2024, Jenis Pertamax Paling Murah Ada di SPBU Ini
Daftar Harga BBM per Januari 2024, Jenis Pertamax Paling Murah Ada di SPBU Ini

Jenis BBM di SPBU Shell juga mengalami penurunan pada Shell Super yang sebelumnya Rp13.990 per liter kini Rp13.390 per liter.

Baca Selengkapnya
Harga Pertamax Naik Rp750 per Liter Mulai Hari Ini, Cek Harga Lengkap BBM Dijual SPBU Pertamina
Harga Pertamax Naik Rp750 per Liter Mulai Hari Ini, Cek Harga Lengkap BBM Dijual SPBU Pertamina

Pertamax Turbo alami kenaikan harga Rp1.050 dari sebelumnya Rp14.400 per liter menjadi Rp15.450 per liter.

Baca Selengkapnya
Harga BBM Naik Mulai Hari Ini, Kementerian ESDM Beri Respons Begini
Harga BBM Naik Mulai Hari Ini, Kementerian ESDM Beri Respons Begini

Harga ini berlaku untuk provinsi dengan besaran pajak bahan bakar kendaraan bermotor (PBBKB) sebesar 5 persen seperti di wilayah DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya
Gas Elpiji 3 Kg Langka, Menteri ESDM: Berarti Bocor Kemana-mana
Gas Elpiji 3 Kg Langka, Menteri ESDM: Berarti Bocor Kemana-mana

Pemerintah semakin berat dalam menyalurkan bantuan dana untuk LPG 3 Kg bersubsidi.

Baca Selengkapnya
Menko Airlangga Sebut Subsidi Gas LPG 3 Kg Bengkak jadi  Rp117 Triliun di 2023
Menko Airlangga Sebut Subsidi Gas LPG 3 Kg Bengkak jadi Rp117 Triliun di 2023

Penyebabnya, konsumsi gas LPG setiap tahunnya terus meningkat.

Baca Selengkapnya
Anggota DPR Setuju Harga BBM Non Subsidi Naik: Membebani APBN dan Cashflow Pertamina
Anggota DPR Setuju Harga BBM Non Subsidi Naik: Membebani APBN dan Cashflow Pertamina

Eddy menyampaikan, kenaikan atau penyesuaian harga BBM non subsidi itu bisa dilakukan dengan memperhatikan daya beli masyarakat saat ini.

Baca Selengkapnya