Tak mampu bayar utang IMF Rp 22,7 T, Yunani resmi bangkrut
Merdeka.com - Yunani resmi tak mampu membayar utangnya sebesar USD 1,7 miliar atau setara Rp 22,7 triliun kepada Dana Moneter Internasional (IMF). Selasa kemarin adalah batas akhir jatuh tempo pembayaran utang Yunani pada lembaga keuangan internasional tersebut.
Yunani menjadi negara berkembang pertama yang tak mampu membayar utangnya pada IMF. Imbasnya, Yunani kini tak lagi mampu menggunakan fasilitas layanan IMF hingga utangnya dibayarkan.
Guna mencegah kekacauan perekonomian di negaranya, pemerintah Yunani memutuskan untuk meminta dana talangan pada negara Eropa. Dana talangan ke-3 dalam enam tahun ini berlaku selama dua tahun mendatang dengan nilai USD 32 miliar atau Rp 426 triliun.
-
Utang apa yang harus segera dilunasi setelah libur lebaran? Meskipun bisa memberikan kenyamanan dalam jangka pendek, utang semacam ini bisa menjadi beban finansial yang berat dalam jangka panjang. Untuk menghindari akumulasi utang yang berlebihan, segeralah melunasi utang yang ada dan jika memungkinkan, menghindari terperangkap dalam siklus utang yang berkelanjutan.
-
Apa itu Rabu Wekasan? Rabu Wekasan sendiri memiliki arti Rabu terakhir, yang merupakan sebuah prosesi ritual yang dilaksanakan setiap tahun pada malam Rabu di Bulan Safar dalam penanggalan hijriyah. Tradisi ini adalah ritual upacara doa memanjatkan keselamatan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa.
-
Kapan waktu membayar utang puasa Ramadhan? Waktu puasa qadha Ramadhan boleh dilakukan pada hari setelah bulan Ramadhan.
-
Kapan Jokowi berjanji untuk mengurangi utang? Menariknya, netizen di media sosial mencari jejak digital Presiden Joko Widodo (Jokowi), saat masa kampanye tahun 2014 lalu. Kala itu, Jokowi sempat berjanji untuk mengurangi utang, tapi nyatanya malah sebaliknya.
-
Kapan Hari Keuangan RI ditetapkan? Kemudian, 30 Oktober ditetapkan sebagai Hari Keuangan RI.
Total utang Yunani sendiri sejauh ini tercatat berjumlah USD 360 miliar atau 323 miliar Euro atau setara Rp 4.795 triliun.
Seperti dilansir dari CNN Money, sang pemimpin pertemuan antara Yunani dan Eropa, Jeroen Dijsselbloem, mengatakan permintaan dana talangan ini akan berjalan alot. Pasalnya, kondisi perekonomian Yunani saat ini memerlukan 'syarat-syarat khusus'.
"Ini bukan suatu hal mudah untuk dilakukan," tuturnya.
Selain itu, Perdana Menteri Yunani Alexis Tsipras masih menginginkan adanya referendum untuk menentukan apakah Yunani membutuhkan dana talangan Eropa ini.
Pemimpin Uni Eropa telah mengatakan, jika hasil referendum menolak, maka Yunani harus keluar dari zona Euro. Jika setuju, lanjutnya, maka negosiasi dana talangan akan dilanjutkan.
Saat ini, perbankan di Yunani telah tutup semenjak kemarin dan membatasi jumlah penarikan uang untuk mencegah terjadinya resesi keuangan sebelum adanya pemungutan suara. Jumlah penarikan harian dibatasi hanya 60 Euro atau sekitar USD 67.
Perbankan di Yunani telah kehilangan miliaran Euro dalam beberapa bulan terakhir sebagai akibat penarikan uang oleh penduduk. Penarikan uang dari bank ini juga telah membuat antrean panjang di ATM dalam beberapa hari terakhir. (mdk/bim)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemenkeu mencatat, rasio utang pemerintah terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) kini sebesar 38,49 persen.
Baca SelengkapnyaKemenkeu mencatat, utang jatuh tempo tersebut terdiri dari Surat Berharga Negara (SBN) Rp705,5 triliun dan pinjaman senilai Rp94,83 triliun.
Baca SelengkapnyaSecara rinci, pembiayaan utang tersebut terdiri dari Surat Berharga Negara (SBN) sebesar Rp70,2 triliun atau setara dengan 10,5 persen terhadap APBN.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani melaporkan APBN mengalami surplus Rp22,8 triliun hingga 15 Maret 2024.
Baca SelengkapnyaKepercayaan diri dalam mengelola pasar, tergantung dengan kepercayaan pasar.
Baca SelengkapnyaBobby menyatakan perobohan gedung itu ditunda hingga Jumat (26/7), untuk memberi kesempatan pada para tenant mengosongkan gedung.
Baca SelengkapnyaMayoritas utang pemerintah per Juni 2024 didominasi oleh SBN sebesar 87,85 persen, sedangkan sisanya adalah pinjaman sebesar 12,15 persen.
Baca SelengkapnyaNilai pelunasan pada 2024 sesuai dengan sisa surat utang yang masih beredar usai beberapa aksi korporasi, yang dilakukan manajemen.
Baca SelengkapnyaDalam periode yang sama di tahun lalu, penarikan utang sebesar Rp480,4 triliun.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani menjabarkan realisasi penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) sepanjang 2023 sebesar Rp308,7 triliun.
Baca SelengkapnyaEvita yang mengaku juga sebagai pengusaha menagih utang tersebut terkait gelaran PON Papua 2021.
Baca SelengkapnyaUtang Indonesia saat ini justru mengalami perbaikan yang cukup signifikan jika dibandingkan dengan periode sebelumnya.
Baca Selengkapnya