Tanah Papua berpotensi besar jadi pengembang komoditas sayuran
Merdeka.com - Propinsi Papua dinilai menyimpan potensi besar untuk pengembangan komoditas sayuran seperti bawang merah dan kol sehingga kebutuhannya dapat dipenuhi sendiri, tidak lagi dipasok dari daerah lain. Salah satunya pendukungnya lahan yang masih luas.
Melihat potensi itu, Yayasan Bina Tani Sejahtera (YBTS) bersama dengan produsen benih sayuran tropis PT East West Seed Indonesia (Ewindo) telah membina dan mendampingi sebanyak 5.051 petani di Papua sejak 2016 lalu.
Sinergi ini terus menunjukkan komitmennya dalam membantu mewujudkan kemajuan sektor hortikultura nasional melalui penyediaan benih unggul berkualitas, aplikasi inovasi dan teknologi serta pembinaan petani. Semua itu diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan petani sekaligus mendukung pencapaian program pemerintah dalam hal kedaulatan pangan.
-
Bagaimana Pemkot membantu para petani? Pemerintah melalui PPL (Penyuluh Pertanian Lapangan), membantu mulai dari media tanam, bibit, pupuk, hingga instalasi hidroponik.
-
Bagaimana cara meningkatkan kesejahteraan petani di Jawa Timur? “Kesejahteraan petani harus meningkat seiring dengan peningkatan produktifitas pertanian kita. Untuk itu saat panen raya kemarin, kami terus berkoordinasi dari hulu ke hilir agar jangan sampai harga jual petani turun“
-
Bagaimana BRI membantu Kelompok Tani Jaya Lestari? Wulan bercerita, awal mula klaster tersebut mengenal BRI yakni pada 2010 saat meminjam Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan terus berangsur meningkat hingga saat ini. Pinjaman tersebut menjadi modal awal yang membuat usahanya semakin berkembang. Wulan juga menuturkan, selama ini BRI hadir dalam rangka pendampingan, atau memantau perkembangan klaster dibarengi dengan penyuluhan informasi produk-produk BRI.
-
Siapa yang menyalurkan bantuan beras di Jateng? Secara simbolis, bantuan tersebut diserahkan oleh Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana kepada sejumlah warga di Kelurahan Gemah, Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang pada Senin, 15 15 Januari 2024.
-
Di mana petani Pangandaran tanam sayur? Mereka harus berjalan jauh dari tempat tinggal, bahkan harus menginap di saung-saung yang dibangun untuk beristirahat dan mengumpulkan hasil panen sayur dan buah.
-
Siapa yang membantu petani milenial ini? Tak hanya lahan sendiri, Aksin juga memiliki petani yang bermitra dengannya. Bila ditotal, luas lahan dari petani mitra itu mencapai lebih dari 50 hektare.
"Melalui program alih teknologi dan penggunaan benih unggul berkualitas, kami optimistis program ini dapat berkontribusi bagi ketahanan pangan di wilayah Papua. Lebih dari itu ketika kesejahteraan petani sayuran meningkat perekonomian di perdesaan juga akan ikut tumbuh," ucap Ketua YBTS, Edwin Saragih dikutip dari keterangannya di Jakarta, Rabu (8/8).
Belum lama ini, YBTS bersamaPT East West Seed Indonesia (Ewindo) menggelar expo dan kegiatan pembinaan petani bertema 'Mari Menanam Sayuran untuk Meningkatkan Pendapatan dan Gizi Keluarga' yang bertempat di Kampung Air Mandidi, Distrik (Kecamatan) Teluk Kimi, Kabupaten Nabire, Papua Barat. Acara ini dihadiri oleh 116 orang petani yang berasal dari sejumlah Kampung di wilayah Distrik Teluk Kimi, Makimi, Nabire Barat dan Kota Nabire.
"Expo ini bertujuan untuk mengenalkan teknologi budidaya dan varietas-varietas hortikultura khususnya sayuran unggul kepada para petani yang hadir, sehingga bisa menjadi ajang edukasi pada petani agar lebih tangguh dan adaptif terhadap kondisi iklim yang pada ujungnya mampu meningkatkan kesejahteraan mereka," ujar Ketua Kontak Tani dan Nelayan Andalan Kab Nabire, Daniel Mandiwa.
Pada expo yang digelar di area seluas 1.000 meter persegi ini, ditampilkan sekitar 9 varietas sayuran unggul berkualitas. Varietas sayuran unggul tersebut antara lain jagung manis bertongkol BONANZA F1, cabai tahan keriting LABA F1, Tomat Tahan Virus SERVO F1 dan TYMOTI F1, kangkung darat BANGKOK LP1, Cabai Rawit DEWATA 43 F1, bunga kol PM 126 F1, kubis dataran rendah SEHATI F1, dan paria RADEN F1.
Selain mengenalkan varietas-varietas unggul, pada expo ini pihak YBTS bersama Ewindo juga memberikan sejumlah pengetahuan tentang cara bertanam yang baik kepada petani diantaranya melalui sekolah lapang dan demo-plot. Selain itu juga dilakukan upaya peningkatan akses petani terhadap data dan informasi iklim, peningkatan pendapatan petani termasuk pendampingan pengolahan dan pengemasan produk pertanian serta membuka akses pasar melalui pengenalan aplikasi SIPINDO.
"Dengan pendampingan teknis dan edukasi yang baik, kami optimistis petani akan mampu menjadi lebih baik serta meningkat kesejahteraannya."
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Setidaknya terdapat lima Batalyon Infanteri Penyangga Daerah Rawan yang akan di tempatkan di beberapa wilayah Papua.
Baca SelengkapnyaSejak pertama diluncurkan hingga akhir triwulan III-2024, ada 1,6 juta bibit sawit telah diserap para petani di dua provinsi yakni Jambi dan Riau.
Baca SelengkapnyaKunjungan Anggota Komisi IV DPR RI kali ini untuk memastikan progress Pengembangan Pangan dan Pertanian di Kabupaten Merauke termasuk pengunjungi gudang Bulog.
Baca SelengkapnyaTujuannya untuk mendukung target swasembada gula di Tanah Air.
Baca SelengkapnyaLuas lahan pertanian di Manokwari mencapai 3.000 hektar lebih.
Baca SelengkapnyaProgram peremajaan sawit rakyat merupakan salah satu amanah Program Strategis Nasional.
Baca SelengkapnyaSebelum menjalankan program ini tentu dilakukan pemetaan lapangan, sehingga program yang dijalankan benar-benar tepat sasaran.
Baca SelengkapnyaProgam ini dirancang untuk memberdayakan keterlibatan perempuan dalam aktivitas pertanian, baik dalam aspek on-farm maupun off-farm.
Baca SelengkapnyaDalam program ini, para peserta mendapatkan bimbingan dan wawasan baru yang membantu mereka mengadopsi praktik-praktik pertanian modern dan ramah lingkungan.
Baca SelengkapnyaTiga tahun berturut-turut Jatim jadi lumbung pangan nasional
Baca SelengkapnyaProgram ketahanan pangan ini juga, dikatakan Agus sudah berjalan, salah satunya di Merauke
Baca SelengkapnyaSalah satu tugas BPDPKS yaitu menghimpun dan mengembangkan dana perkebunan kelapa sawit berkelanjutan dari pelaku usaha.
Baca Selengkapnya