Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tanggapi Keluhan Masyarakat, KCN Bentuk Tim Khusus dan Gandeng Pakar IPB

Tanggapi Keluhan Masyarakat, KCN Bentuk Tim Khusus dan Gandeng Pakar IPB Pelabuhan. ©2013 Merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - PT Karya Citra Nusantara (KCN) membentuk tim khusus untuk menganalisis keluhan masyarakat mengenai debu batu bara dari pelabuhan. Tim bentukan manajemen dari perusahaan patungan antara PT Karya Tehnik Utama (KTU) dengan PT Kawasan Berikat Nusantara (KBN) tersebut menganalisis penyebabnya debu dan menyiapkan beberapa solusi.

Tim dari PT KCN saat ini tengah berdiskusi dengan pakar lingkungan dari universitas ternama yang dalam waktu dekat akan ada rencana aksinya.

Direktur Utama KCN, Widodo Setiadi mengatakan, manajemen tengah menyiapkan sejumlah langkah guna mengatasi penyebaran debu, salah satunya membuat jaring basah yang mengelilingi area bongkar-muat. Jaring itu nanti dialiri air untuk memerangkap partikel debu yang terbang.

"Selain itu, kami juga menyiapkan sejumlah rencana untuk mengatasi masalah itu seperti bekerja sama dengan IPB (Institut Pertanian Bogor) untuk membentuk mini forest di sekitar pelabuhan yang berfungsi menjaring debu-debu tersebut," jelas Widodo di Jakarta.

Untuk diketahui, pada tahun 2013 lalu KCN telah melakukan penanaman pohon bakau tahap 1 sebanyak 10.000 pohon, kemudian pada tahun 2014, penanaman pohon bakau tahap II dilakukan dengan jumlah pohon sama. Kemudian, tahun 2015 KCN membuat mini forest di area kantor yang berada di dalam wilayah pelabuhan juga.

Selain melakukan penghijauan, KCN mengklaim juga memperhatikan kebersihan di pelabuhan terutama di area dermaga. Secara rutin, KCN melakukan penyemprotan dan pembersihan dermaga setiap 2 minggu sekali agar debu yang dapat mengganggu lingkungan hilang. Tak hanya itu, kebersihan parit pembuangan juga terus diperhatikan sehingga tidak akan terjadi penyumbatan yang dapat mengakibatkan banjir.

"Berbagai upaya menjaga lingkungan Marunda telah dan akan terus kami lakukan dalam rangka mewujudkan pelabuhan yang hijau dan ramah lingkungan. Setelah kami lepas dari permasalahan hukum yang sedang dihadapi, kami akan lebih fokus membangun pelabuhan Marunda dan dampak ekonominya akan jauh lebih besar," tutup Widodo

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tekan Polusi, Pemprov DKI Tetap Lakukan Penyemprotan dari Gedung Tinggi
Tekan Polusi, Pemprov DKI Tetap Lakukan Penyemprotan dari Gedung Tinggi

Pemprov DKI juga akan membentuk Satgas untuk menangani polusi di Jakarta.

Baca Selengkapnya
Ngeri! Penampakan 'Lautan Sampah' di Simpang Ciawi yang Bikin Bupati Bogor Ditegur Pj Gubernur
Ngeri! Penampakan 'Lautan Sampah' di Simpang Ciawi yang Bikin Bupati Bogor Ditegur Pj Gubernur

Lokasi tumpukan sampah tersebut milik Kementerian PUPR yang dikelola oleh PT Jasa Marga.

Baca Selengkapnya
Heru Budi Resmi Bentuk Satgas Penanganan Polusi Udara Jakarta, Ini Tugasnya
Heru Budi Resmi Bentuk Satgas Penanganan Polusi Udara Jakarta, Ini Tugasnya

Satgas ini dipimpin Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup Setda DKI Afan Adriansyah.

Baca Selengkapnya
FOTO: Limbah Rumah Tangga di Kanal Banjir Timur Berubah Jadi Gumpalan Busa Putih
FOTO: Limbah Rumah Tangga di Kanal Banjir Timur Berubah Jadi Gumpalan Busa Putih

Busa putih dari limbah deterjen rumah tangga terangkat akibat penurunan air di atas normal.

Baca Selengkapnya
FOTO: Penampakan Luas Eceng Gondok yang Nyaris Menutupi Waduk Pluit
FOTO: Penampakan Luas Eceng Gondok yang Nyaris Menutupi Waduk Pluit

Saat ini sebanyak 50 petugas Unit Penanganan Sampah (UPS) Badan Air Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta sedang melakukan pembersihan tumbuhan tersebut.

Baca Selengkapnya
FOTO: Pemprov DKI Keruk Kanal Banjir Barat untuk Antisipasi Banjir
FOTO: Pemprov DKI Keruk Kanal Banjir Barat untuk Antisipasi Banjir

Pengerukan endapan lumpur ini dilakukan sebagai upaya untuk menambah daya tampung air, terutama ketika musim penghujan.

Baca Selengkapnya
Jumlah Water Mist untuk Tangani Polusi Jakarta Terbatas, Ini Penjelasan BRIN
Jumlah Water Mist untuk Tangani Polusi Jakarta Terbatas, Ini Penjelasan BRIN

Terkait keefektifan water mist, Fitri mengklaim alat ini bisa mengurangi polutan PM2,5. Namun, ia tak merinci berapa besaran polutan yang bisa dikurangi itu.

Baca Selengkapnya
Jokowi Tunjuk Menko Luhut Pimpin Satgas Penanganan Polusi Udara Jabodetabek
Jokowi Tunjuk Menko Luhut Pimpin Satgas Penanganan Polusi Udara Jabodetabek

Menteri Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk Presiden Jokowi untuk membentuk dan memimpin satuan tugas (satgas) polusi udara di Jabodetabek.

Baca Selengkapnya
FOTO: Melihat Pembersihan Eceng Gondok di Situ Pengarengan yang Sudah Mirip Daratan di Depok
FOTO: Melihat Pembersihan Eceng Gondok di Situ Pengarengan yang Sudah Mirip Daratan di Depok

Petugas Dinas PUPR Kota Depok melakukan pembersihan eceng gondong uang menutupi permukaan Situ Pengarengan.

Baca Selengkapnya
Viral Atap Stasiun Kereta Cepat Halim Bocor, KAI Minta Wika dan Adhi Karya Bertanggung Jawab
Viral Atap Stasiun Kereta Cepat Halim Bocor, KAI Minta Wika dan Adhi Karya Bertanggung Jawab

KAI, KCIC, LRT Jabodebek bersama para kontraktor juga akan menyisir dan mengidentifikasi titik-titik lainnya di seluruh stasiun LRT Jabodebek.

Baca Selengkapnya
Kerja Bakti Cegah Banjir Jakarta
Kerja Bakti Cegah Banjir Jakarta

Jakarta dan sekitarnya telah masuk musim penghujan. Tak jarang di sejumlah titik ibu kota tergenang banjir.

Baca Selengkapnya
FOTO: Melihat Perawatan Kolam Air Mancur di Bundaran Patung Kuda
FOTO: Melihat Perawatan Kolam Air Mancur di Bundaran Patung Kuda

Perawatan ini dilakukan untuk menjaga kebersihan dan keindahan kolam air mancur di Bundaran Patung Kuda.

Baca Selengkapnya