Tangkal dampak perang dagang, pemerintah ajak masyarakat cintai produk dalam negeri
Merdeka.com - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump resmi melempar serangan pertama dalam perang dagang dengan memberlakukan tarif pada impor China. Trump juga mengancam akan mengenakan tarif tambahan menjadi USD 500 miliar jika China melakukan perlawanan berupa pemberlakuan tarif balasan.
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengaku tidak begitu khawatir terhadap dampak perang dagang yang dilakukan oleh kedua negara tersebut. Meski demikian, dirinya tetep melakukan antisipasi apabila sewaktu-waktu ke depan hal itu dapat membahayakan bagi Indonesia.
"Berapa besar dampaknya? Dampak langsung tidak signifikan sangat tidak signifikan kepada Indonesia. tetapi bagaimana ke depan pasti akan ada," kata Menteri Enggar saat Konferensi Pers Kunjungan Kerja ke AS, di Kantornya, Jakarta, Jumat (13/7) malam.
-
Kenapa impor tekstil dari China meningkat? Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan menyebut perang dagang antara kedua negara itu menyebabkan over kapasitas dan over supply di China, yang justru malah membanjiri Indonesia.
-
Kenapa merek mobil China masuk ke Indonesia? Produsen mobil China kini memperluas pasarnya ke berbagai negara di Asia Tenggara, termasuk Indonesia.
-
Mengapa Indonesia surplus perdagangan dengan Malaysia? 'Kalau dihitung bulan, lebih dari 48 bulan kita surplus terus, Alhamdulillah,' ucap Didi Sumedi Sidoarjo saat melepas ekspor perdana produk kosmetik PT Wahana Kosmetika Indonesia (WKI) ke Malaysia.
-
Apa target perdagangan Indonesia dan Selandia Baru? “Indonesia dan Selandia Baru memiliki target nilai perdagangan sebesar NZD 4 miliar pada 2024. Saya optimistis target tersebut dapat tercapai karena tren nilai perdagangan kedua negara selalu tercatat tumbuh positif,“ kata Mendag Zulkifli Hasan.
-
Kenapa AS khawatir dengan dominasi teknologi China? “Penelitian kami mengungkapkan bahwa China telah membangun fondasi untuk memposisikan dirinya sebagai negara adidaya sains dan teknologi terdepan di dunia.
-
Apa yang dilarang AS investasikan ke China? AS akan melarang investasi perusahaan Amerika Serikat (AS) di beberapa bidang sektor teknologi tinggi ke China, termasuk kecerdasan buatan.
Menteri Enggar mengatakan, apabila AS memberlakukan tarif pada impor China, otomatis China akan mencari pasar baru. Salah satu pasar yang potensial adalah Indonesia. Dengan begitu, dikhawatirkan produk produk asal negara tersebut akan banjiri Indonesia.
"Yaitu pertama secara sederhana produk produk RRT yang masuk ke Amerika dikenakan biaya tinggi maka dia pasti akan mencari pasar baru. Salah satu pasar yang potensial adalah Indonesia," imbuhnya.
Oleh karena itu, lanjut Menteri Enggar, untuk menyikapi hal tersebut salah satu upayanya adalah perlu meningkatkan kualitas harga dari produk dalam negeri. "Kita tidak bisa untuk menghentikan, tidak boleh masuk barang tidak boleh masuk. Yang kita bisa lakukan lebih mengedukasi untuk kita pergunakan produk dalam negeri," katanya.
Kemudian, dampak lain yang mungkin terjadi adalah pertumbuhan ekonomi dunia yang berpotensi mengalami perlambatan. "Perlambatan ekonomi itu secara keseluruhan pasti akan kena itu satu point. Artinya satu tantangan lagi bagi kita untuk tetap mempertahankan kinerja ekspor kita di tengah situasi ekonomi yang melambat bisa berdampak terjadi perlambatan. Itu konsekuensi logis setiap terjadi kondisi-kondisi yang terjadi seperti ini," tandasnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi ingin RI tak mau kalah dan harus memperluas pasar produk lokalnya.
Baca SelengkapnyaPemerintah berencana melakukan pembatasan barang impor.
Baca SelengkapnyaPemerintah China memiliki dukungan yang penuh kepada para pelaku usahanya.
Baca SelengkapnyaMenperin Agus Gumiwang Kartasasmita mewaspadai negara-negara lain yang mengincar pasar konsumen muslim Indonesia untuk memasarkan produk halal mereka.
Baca SelengkapnyaOleh karena itu, Hippindo mendesak pemerintah untuk memperbaiki regulasi terkait impor yang diatur dalam Permendag Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2024.
Baca SelengkapnyaKebijakan presiden terpilih Donald Trump bakal berdampak bagi konstelasi perdagangan intenasional, termasuk Indonesia.
Baca SelengkapnyaTak bisa dipungkiri, China merupakan negara mitra dagang terbesar Indonesia.
Baca SelengkapnyaLuhut menegaskan bahwa China adalah salah satu mitra komprehensif strategis terpenting Indonesia dalam hal perdagangan dan investasi.
Baca SelengkapnyaSaid menyebut Trump akan menaikan bea masuk ke AS, di mana kebijakan tersebut akan berdampak ke negara-negara yang selama ini menjadi mitra.
Baca SelengkapnyaPengenaan bea masuk hingga 200 persen ini juga telah dirundingkan langsung dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam rapat terbatas beberapa waktu lalu.
Baca SelengkapnyaDia menyinggung dinamika perekonomian saat masa kepemimpinan periode pertama Trump sepanjang 2017-2021.
Baca SelengkapnyaIndustri petrokimia dalam negeri juga semakin diberatkan dengan pencabutan Larangan dan Pembatasan (Lartas) impor bahan baku plastik.
Baca Selengkapnya