Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Target Kemiskinan 2022 Dinilai Tak Masuk Akal

Target Kemiskinan 2022 Dinilai Tak Masuk Akal Angka Kemiskinan di Indonesia Naik. ©2020 Merdeka.com/Iqbal S Nugroho

Merdeka.com - Ekonom sekaligus Direktur Eksekutif CORE Indonesia, Mohammad Faisal, mempertanyakan target tingkat kemiskinan yang dicantumkan dalam RAPBN 2022 yang sebesar 8,5-9 persen. Menurutnya, target kemiskinan yang ditetapkan tak mencerminkan adanya pandemi.

"Kalau kita lihat di RAPBN 2022, target penurunan kemiskinan saya rasa yang saya susah mencernanya, terus terang," kata Faisal dalam sesi diskusi virtual, Jumat (20/8).

Menurut pengamatannya, target tingkat kemiskinan tersebut bahkan terhitung lebih rendah dibanding masa-masa sebelum pandemi Covid-19.

"Ini sebelum pandemi pun kita tidak pernah serendah itu. Kita bisa melihat secara historis, data tingkat kemiskinan kita dari Maret dan September 2019, sebelum pandemi pun 9,2 (persen)," paparnya.

Faisal mencermati, tingkat kemiskinan di masa awal pandemi Covid-19 sempat naik hingga kisaran 10,19 persen. Lalu merujuk data Badan Pusat Statistik (BPS) per Maret 2021, angka kemiskinan baru turun tipis 10,14 persen.

"Jadi artinya apa yang mendasari target penurunan angka kemiskinan ini sampai jauh sekali lebih rendah dibanding kondisi sebelum pandemi, 8,5-9 persen? Berarti ada target penurunan lebih dari 1 persen," ungkapnya.

Target Kemiskinan Tak Sejalan Anggaran Perlindungan Sosial

Di sisi lain, Faisal juga melihat target tingkat kemiskinan tersebut kurang masuk akal lantaran pemerintah sudah menurunkan alokasi anggaran perlindungan sosial di 2022.

Mengutip RAPBN 2022, pemerintah mengalokasikan anggaran perlindungan sosial tahun depan sebesar Rp 427,5 triliun. Nilai tersebut turun 12,4 persen dari outlook anggaran perlindungan sosial di 2021 yang sebesar Rp 487,8 triliun.

"Ini apa programnya? Kalau dikatakan apakah karena pemerintah ingin mendorong perlindungan sosial, tapi kita lihat anggaran untuk PEN dan perlindungan sosial juga kurang," tegas Faisal.

Reporter: Maulandy Rizky Bayu KencanaSumber: Liputan6.com

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
10 Tahun Menjabat, Jokowi Dianggap Gagal Atasi Kemiskinan Ekstrem
10 Tahun Menjabat, Jokowi Dianggap Gagal Atasi Kemiskinan Ekstrem

Target tingkat kemiskinan diiturunkan pada periode kedua Jokowi dalam RPJMN 2020-2024.

Baca Selengkapnya
Muhadjir Sebut Target Penurunan Kemiskinan Kian Sulit, Capai 7,5%
Muhadjir Sebut Target Penurunan Kemiskinan Kian Sulit, Capai 7,5%

Pemerintah kini berupaya mengejar capaian target angka kemiskinan yang dipatok turun sekitar 6,5 hingga 7,5 persen dari total sekitar 26 juta jiwa di tahun ini.

Baca Selengkapnya
Prabowo Pede Ekonomi RI Bisa Tumbuh 8 Persen, Analis Bilang Begini
Prabowo Pede Ekonomi RI Bisa Tumbuh 8 Persen, Analis Bilang Begini

Respons ekonom terkait ambisi Prabowo Subianto yang ingin pertumbuhan ekonomi Indonesia tembus 8 persen per tahun.

Baca Selengkapnya
Airlangga Optimis Kemiskinan Ekstrem 0 Persen di 2024, Ini Strateginya
Airlangga Optimis Kemiskinan Ekstrem 0 Persen di 2024, Ini Strateginya

Anggaran perlindungan sosial mencapai Rp493,5 t untuk mempercepat penurunan kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan, serta pembangunan SDM jangka panjang.

Baca Selengkapnya
Ketua Banggar Sebut Sejak 2015 Sampai 2023, Pertumbuhan Ekonomi Sulit Capai Target
Ketua Banggar Sebut Sejak 2015 Sampai 2023, Pertumbuhan Ekonomi Sulit Capai Target

Macetnya pertumbuhan ekonomi karena selalu bergantung pada konsumsi domestik.

Baca Selengkapnya
Benarkah Gaji Pekerja Minimal Rp10 Juta Bisa Bikin Indonesia jadi Negara Maju?
Benarkah Gaji Pekerja Minimal Rp10 Juta Bisa Bikin Indonesia jadi Negara Maju?

Singgungan mengenai gaji disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto.

Baca Selengkapnya
Fraksi Golkar Dorong Pemerintah Kejar RPJMN 2020-2024
Fraksi Golkar Dorong Pemerintah Kejar RPJMN 2020-2024

RAPBN tahun 2024 merupakan tahun terakhir dari penerjemahan visi misi pemerintahan Presiden RI Joko Widodo dan Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin.

Baca Selengkapnya
Mimpi Pekerja Bisa Punya Gaji Rp10 Juta per Bulan, Kapan Bisa Terwujud?
Mimpi Pekerja Bisa Punya Gaji Rp10 Juta per Bulan, Kapan Bisa Terwujud?

Standar minimal gaji pekerja ini sempat disinggung oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.

Baca Selengkapnya
Presiden Prabowo: Masih Ada Saudara Kita 70 Tahun Menarik becak, Ini Bukan Ciri-Ciri Bangsa Merdeka
Presiden Prabowo: Masih Ada Saudara Kita 70 Tahun Menarik becak, Ini Bukan Ciri-Ciri Bangsa Merdeka

Bangsa yang merdeka ialah bangsa yang mampu mengentaskan masyarakatnya dari jurang kemiskinan.

Baca Selengkapnya
Bisakah Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen di Era Prabowo Tercapai? Begini Analisanya
Bisakah Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen di Era Prabowo Tercapai? Begini Analisanya

Untuk mencapai target tersebut, Prabowo harus memperhatikan kapasitas fiskal yang dimiliki Indonesia pada saat masa transisi ke pemerintahan baru.

Baca Selengkapnya
Ketua Banggar DPR Minta Pemerintah Waspadai Lonjakan Jumlah Pengangguran
Ketua Banggar DPR Minta Pemerintah Waspadai Lonjakan Jumlah Pengangguran

Said menyebut dari catatan Kementerian Ketenagakerjaan secara kumulatif sejak Januari-Juni 2024, gelombang PHK telah menghantam 32.064 pekerja.

Baca Selengkapnya
Said Abdullah Sebut Target Pemerintah Angka Kemiskinan Ekstrem Nol Persen Belum Tercapai
Said Abdullah Sebut Target Pemerintah Angka Kemiskinan Ekstrem Nol Persen Belum Tercapai

Said juga menyoroti capaian pemerintah dalam memberantas stunting.

Baca Selengkapnya