Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tata Kelola Asuransi Jasindo Dipastikan Sesuai GCG

Tata Kelola Asuransi Jasindo Dipastikan Sesuai GCG asuransi. ©2020 Merdeka.com/ asuransi

Merdeka.com - Mantan Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Yunus Husein mengatakan, Asuransi Jasindo berdiri pada konsep-konsep Good Corporate Governance (GCG) sehingga Asuransi Jasindo menjadi perusahaan yang compatible seperti perusahaan internasional. Oleh karena itu harus ada komitmen untuk prinsip-prinsip GCG.

"Jika ada pelanggaran segera dilaporkan sehingga perseroan menjadi bersih," katanya di Jakarta, Jumat (24/12).

Yunus mengungkapkan, dengan menerapkan prinsip Good Corporate Governance maka akan diketahui adanya etika dan kejujuran, tidak akan melakukan penyimpangan peraturan dan menolak gratifikasi. Selain itu tidak akan melakukan demi keuntungan pribadi. Oleh karena itu governance-nya atau SOP akan dilaksanakan secara konsisten agar tidak terjadi penyimpangan.

Guru Besar Hukum Internasional, Prof. Hikmahanto Juwana menjelaskan, berdasarkan UU No 40 Tahun 2007 tentang PT (Perseroan Terbatas) ada tiga organ penting dalam suatu perusahaan, yakni Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Dewan Komisaris, dan Direksi.

"Asuransi Jasindo memiliki tanggung jawab besar dan berat karena ada uang negara yang dikelola, sehingga jika ada kerugian negara akan diproses secara hukum. Oleh karena itu tata kelola di perusahaan Asuransi Jasindo sangat penting," ujar Hikmahanto

Dia menuturkan, tantangan di bidang hukum dihadapi oleh dunia usaha, terutama perusahaan perasuransian. Perusahaan perasuransian, termasuk yang sahamnya dimiliki oleh negara, menghadapi dan harus menyikapi berbagai perubahan, termasuk di bidang hukum.

Di samping hukum, sambung Hikmahanto, perusahaan-perusahaan yang telah go public (terbuka) dan BUMN juga harus memperhatikan Good Corporate Governance (GCG).

Memang banyak pendapat tentang GCG, namun yang harus diperhatikan adalah interpretasi yang telah dituangkan dalam peraturan perundang-undangan ataupun Kode Etik. Karena GCG adalah konsep perusahaan terhadap para stakeholders (pemegang kepentingan), sehingga perusahaan wajib akuntable, responsible dan transparant.

"Perusahaan yang memperhatikan GCG akan memiliki nilai tambah. Penerapan GCG harus dilakukan meskipun secara gradual dengan memperhatikan kondisi dari perusahaan," tegasnya.

Hikmahanto mengungkapkan, adanya perusahaan asuransi yang masuk pengadilan karena adanya kesadaran hukum masyarakat yang mulai meningkat. Setidaknya ada tiga hal yang biasanya perusahaan asuransi dibawa ke pengadilan. Pertama, penyampaian atau paparan yang berlebihan dari pihak agen. Kedua, terkait investasi, dan ketiga, perusahaan asuransi yang abal - abal.

"Perusahaan asuransi abal - abal ini yang melakukan kegiatan asuransi tapi tidak di bawah pengawasan OJK," jelasnya.

Mantan wakil ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Laode M Syarif menambahkan, adanya Good Corporate Governance sesuai Surat Edaran Kementerian BUMN: No SE 2/MBU/07/2019 tentang Pengelolaan BUMN yang bersih melalui Implementasi Pencegahan KKN, dan Penanganan Benturan Kepentingan serta Penguatan Pengawasan Internal.

Selain itu Good Corporate Governance juga sesuai SE Kementerian BUMN No. S-35/MBU/01/2020 tentang Implementasi Manajemen Antisuap di BUMN sebagai pelaksanaan Perpres Nomor 54 Tahun 2018 tentang Strategi Nasional Pencegahan Korupsi. Oleh karena itu bagian dari BUMN wajib hukumnya untuk menjadi pioner Good Corporate Governance.

Sumber: Liputan6.com (mdk/azz)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Strategi BRI Life Perbaiki Tata Kelola Perusahaan, Termasuk Gandeng PPATK dan KPK
Strategi BRI Life Perbaiki Tata Kelola Perusahaan, Termasuk Gandeng PPATK dan KPK

Saat ini, BRI Life telah memiliki sertifikasi ISO 9001:2015 Sistem Manajemen Mutu.

Baca Selengkapnya
Waskita Karya Kini Lebih Selektif Pilih Proyek, Terutama Hal Kepastian Pembayaran
Waskita Karya Kini Lebih Selektif Pilih Proyek, Terutama Hal Kepastian Pembayaran

Waskita Karya telah bekerjasama dengan Jaksa Agung Muda Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara (Jamdatun) & Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Baca Selengkapnya
BSI Konsisten Tingkatkan GCG, 3 Tahun Berturut Raih Predikat Indonesia Most Trusted Companies
BSI Konsisten Tingkatkan GCG, 3 Tahun Berturut Raih Predikat Indonesia Most Trusted Companies

3 tahun berturut-turut BSI meraih penghargaan Indonesia Most Trusted Companies dalam gelaran Corporate Governance Perception Index (CGPI) Award 2024.

Baca Selengkapnya
Begini Jurus Perbankan Dalam Negeri Tingkatkan Performa Keuangan dan Kinerja Perusahaan
Begini Jurus Perbankan Dalam Negeri Tingkatkan Performa Keuangan dan Kinerja Perusahaan

Dengan penerapan tata kelola yang baik, perusahaan tidak hanya memastikan kelancaran operasional.

Baca Selengkapnya
Direktur Pupuk Kaltim Beberkan Upaya untuk Jaga Tata Kelola Perusahaan Tetap Sehat
Direktur Pupuk Kaltim Beberkan Upaya untuk Jaga Tata Kelola Perusahaan Tetap Sehat

Perusahaan juga terus memperkuat struktur, proses dan tata kelola guna membentuk karakter perusahaan yang tangguh dan adaptif.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Ini Rahasia BUMN Pupuk Jaga Ketahanan Perusahaan di Tengah Tantangan Bergerak Dinamis
Terungkap, Ini Rahasia BUMN Pupuk Jaga Ketahanan Perusahaan di Tengah Tantangan Bergerak Dinamis

Pupuk Kaltim sejak 2018 terus mengukur implementasi tata kelola perusahaan sesuai prinsip GCG dengan evaluasi dan asesmen berdasarkan CGPI.

Baca Selengkapnya
Tingkatkan Kepercayaan Peserta, Taspen Wajibkan Manajemen Risiko di Lingkungan Perusahaan
Tingkatkan Kepercayaan Peserta, Taspen Wajibkan Manajemen Risiko di Lingkungan Perusahaan

PT Taspen berkomitmen tingkatkan kualitas layanan kepada seluruh peserta.

Baca Selengkapnya
Raih Dukungan BPKP, KAI Komitmen Tingkatkan Kinerja Berkelanjutan
Raih Dukungan BPKP, KAI Komitmen Tingkatkan Kinerja Berkelanjutan

Direktur Utama KAI, Didiek Hartantyo, menyatakan bahwa pencapaian ini mencerminkan komitmen KAI untuk terus memperkuat tata kelola perusahaan.

Baca Selengkapnya
Sejumlah Inisiatif Jasindo Beri Dampak Berkelanjutan untuk Perusahaan & Masyarakat
Sejumlah Inisiatif Jasindo Beri Dampak Berkelanjutan untuk Perusahaan & Masyarakat

elain berfokus pada bantuan sosial, program TJSL Jasindo juga mencakup sejumlah inisiatif inovatif yang berdampak langsung.

Baca Selengkapnya
Dirut Pupuk Kaltim Buka-bukaan soal Strategi Menjaga Keberlanjutan dan Ketahanan Perusahaan
Dirut Pupuk Kaltim Buka-bukaan soal Strategi Menjaga Keberlanjutan dan Ketahanan Perusahaan

Pupuk Kaltim mengembangkan inovasi dalam penyusunan laporan tahunan, yang tidak hanya berfokus pada penyajian data.

Baca Selengkapnya
Strategi Pupuk Kaltim Jadi Pemimpin Industri Petrokimia di ASEAN Hingga Asia Pasifik
Strategi Pupuk Kaltim Jadi Pemimpin Industri Petrokimia di ASEAN Hingga Asia Pasifik

Pupuk Kaltim bertekad untuk menjadi top leader industri petrokimia di ASEAN dan Asia Pasifik.

Baca Selengkapnya
Manajemen Anti Penyuapan PHR Dinilai Setara dengan Perusahaan Migas Internasional
Manajemen Anti Penyuapan PHR Dinilai Setara dengan Perusahaan Migas Internasional

Diharapkan para mitra kerja PHR bisa bersinergi dan berkolaborasi demi mendukung terciptanya kinerja yang produktif, andal, dan selamat.

Baca Selengkapnya